Anda di halaman 1dari 8

KETIDAKEFEKTIVAN PENAMBAHAN JAM BELAJAR ATAU

LES PADA ANAK DIDIK

DOSEN PENGAMPU
Riszky Ramadhan

DISUSUN OLEH

Asriati nurishaque 181810025

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

PRODI PSIKOLOGI

2022
Kata Pengantar
Dengan menyebut nama allah swt yang maha pengasih dan penyayang ,saya panjatkan puja dan
puji syukur atas kehadiran nya ,yang telah melimpahkan rahmat,hidayah, dan inayah-nya kepada
saya,sehingga dapat menyelesaikan makalah ini dengan sebaik-baiknya.

Saya meminta kepada pembaca sekalian agar memberi saran atau kritikan yang membangun agar
makalah ini lebih layak,saya hanya manusia biasa yang memiliki banyak kekurangan terutama dalam
menyusun makalah ini.
DAFTAR ISI
BAB I

A. Latar belakang
Saat ini banyak sekali bimbingan belajar yang ada diberbagai tempat dari bimbingan belajar
yang berbentuk lembaga bimbingan belajar atau les privat yang diadakan dirumah-rumah
melalui pelayanan bimbingan yang diharapkan dapat membantu perkembangan anak didik.
Pemberian bimbingan belajar itu sendiri bertujuan untuk membantu anak-anak yang mengalami
masalah dalam memasuki proses belajar dan situasi belajar yang diharapkan anak bisa
termotivasi untuk bisa dan mampu dalam menerapkan ilmu pengetahuan yanh di dapat
disekolah dan di tempat les.
sebagian besar orang tua berpikir bahwa lebih baik memasukkan anak nya ke salah satu
lembaga bimbel atau mencarikan guru privat atau bisa juga dengan guru mereka disekolah
daripada banyak waktu anak disekolah dihabiskan untuk bermain. Selain itu juga orang tua
berharap memasukkan anak nya ke suatu bimbel atau les, maka nilai anak nya bisa menjadi
lebih baik dan seharusnya seperti itu, karena anak-anak bisa mengulang apa yang mereka
pelajari disekolah pada saat mengikuti les.
Kebanyakan orang tua saat ini memasukkan anak nya untuk ikut les di salah satu tempat
bimbel dengan alasan karena orang tua merasa anak masih kurang dapat belajar, ketidaktahuan
bahwa anak nya memperoleh bantuan dari orang lain, kurang ya minat anak pada belajar, dan
rasa tidak nyaman pada siswa lain.

B. Rumusan masalah
1. Apa yang dimaksud dengan penambahan waktu belajar atau les tersebut?
2. Bagaimana dampak penambahan jam belajar pada anak didik.
3. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi penambahan jam belajar.
4. Apa solusi yang diberikan untuk permasalahan tersebut.

C. Tujuan
1.
D. Manfaat
BAB II
A. Pengetian les
Les atau bimbingan belajar menurut hamalik ia menyatakan bahwa les adalah bimbingan
yang ditujukan kepada anak didik untuk bisa mendapat pendidikan yang sesuai dengan
kebutuhan bakat, minat, kemampuannya dan anak didik untuk menemukan cara-cara efektif
dan efisien dalam mengatasi masalah belajar yang dialami anak didik saat ini.
Les adalah pembelajaran yang dilakukan di luar sekolah, yang dilakukan oleh pemberi jasa
diluar jam kegiatan jam belajar mengajar yang menggunakan kurikulum sekolah sebagai acuan,
dengan jumlah anak didik nya dibatasi beberapa orang saja dan dibatasi oleh waktu tertentu.
teori kognitif, teori ini menyatakan bahwa belajar adalah suatu proses perubahan persepsi dan
pemahaman yang dapat diukur dan diamati. Model ini lebih berorientasi pada studi bagaimana
siswa tersebut bisa belajar berpikir.
Bagi pendidik masa ini yang terpenting adalah bagaimana suatu pembelajaran dapat
mempengaruhi perkembangan berpikir dan dapat menyesuaikan pengajaran dengan tingkat
perkembangan kognitif nya siswa.
Belajar adalah suatu proses atau usaha yang melibatkan aktivitas yang terjadi dalam diri
manusia sebagai akibat dari proses interaksi aktif dengan lingkungannya untuk memperoleh
suatu perubahan dalam bentuk pengetahuan, pemahaman, tingkang laku, keterampilan, nilai
dan sikap yang bersifat relatif dan berbekas.
Teori belajar menurut Jean Piaset, ia megemukakan bahwa proses belajar akan terjadi
apabila ada aktivitas individu berinteraksi dengan lingkungan sosial dan lingkungan fisiknya bisa.
Ia juga mengemukakan bahwa perkembangan kognitif seorang individu memiliki peran penting
dalam proses belajar.
BAB III

Kesimpulan dan saran

Menurut saya sebaiknya anak-anak sekarang ini harus bisa memanage waktu jam belajar dan
bermain. Untuk orang tua sekarang juga harus bisa mengatur dan membagi jam belajar anak secara
optimal, dan juga para pengajar harus mampu dalam menyampaikan materi-materi pembelajaran agar
anak didik nya tidak jenuh dan dapat memahami apa yang disampaikan oleh pengajar atau guru. Dan
juga memberi beban tugas yang amat banyak kepada anak didik.
Daftar pustaka

Angilberti F.H.A, (2018). Perbedaan Prestasi Belajar Siswa Yang Mengikuti Les Di Lembaga Bimberl
Dengan siswa Yang Mengikuti Les Pada Guru Private Siswa Kelas V SD Gugus 2 Cakranegara
Kota Mataram. Universitas Mataram.

Sutarto. M. Pd, (2017). Teori Kognitif Dan Implikasinya Dalam Pembelajaran. Universitas Islam
Negeri Imam Bonjol Padang. Vol 1 NO. 02.

Anda mungkin juga menyukai