Anda di halaman 1dari 4

KONEKSI ANTAR MATERI

Nama : Yaumil Silvini


Prodi : Fisika
PPG Prajab 2022 gel. 2

1. Pengetahuan baru apa yang Anda dapatkan setelah mempelajari topik ini?

Pengetahuan yang saya dapatkan dalam mempelajari topik ini yaitu pembelajaran berdiferensiasi
adalah pembelajaran yang memberi keleluasaan pada siswa untuk meningkatkan potensi dirinya
sesuai dengan kesiapan belajar, minat, dan profil belajar siswa tersebut. Atau dengan kata
lain pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang berorientasi kepada kebutuhan
murid.

2. Bagaimana pengetahuan baru tersebut berkontribusi terhadap pemahaman tentang


implementasi pembelajaran berdiferensiasi?

Dalam mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi guru harus memiliki strategi dalam


memenuhi kebutuhan belajar siswa diantaranya yaitu diferensiasi konten, diferensiasi proses,
diferensiasi produk dan diferensiasi lingkungan belajar.

1. diferensiasi konten, mencakup materi yang harus dipelajari siswa

contoh penerapan diferensiasi konten

a. Diferensiasi konten berdasarkan kesiapan, contohnya ada siswa yang masih tahap belajar
secara konkret guru bisa menggunakan media yang berbentuk misal dalam menunjukkan
alat peraga misalnya jangka sorong, guru harus menampilkan fisik jangka sorong, untuk
apa kegunaan jangka sorong tersebut, bagaimana cara menggunakannya pada siswa
tersebut. Sementara siswa yang sudah berada di tahap lanjut bisa menggunakan jangka
sorong tersebut untuk melakukan pengukuran benda dengan benda yang beragam
langsung mengerjakan lembar kerja.

b. Diferensiasi konten berdasarkan minat siswa contohnya mengajarkan m a t e r i


p e n g k u r a n guru dapat membebaskan siswa dalam membuat tugasnya, seperti
menjelaskan bagian- bagian alat ukur, sejarah alat ukur, penemu- penemu alat ukur, atau
dapat langsung melakukan praktikum dengan 3 jenis alat ukur yang berbeda kemudian
dijelaskan perbedaan apa saja tahapan mengukur pada alat ukur tersebut, atau membuat
video , melakukan praktikum di internet menggunakan teknologi dengan memperhatikan
minat yang dimiliki peserta didik.

c. Diferensiasi berdasarkan profil belajar misalnya murid dapat mengakses konten atau
materi ajar sesuai dengan gaya belajar, misalnya yang visual, materi dapat diberikan dalam
bentuk gambar, sedangkan yang auditory, bisa dalam bentuk audio. Dan kinestetik
langsung melakukan praktikum di laboratorium.

2. Diferensiasi proses, mengacu pada bagaimana murid memahami materi yang dipelajari.

Contoh penerapan diferensiasi proses, dapat dilakukan dengan cara:

a. Dengan menggunakan kegiatan yang berjenjang, dimana semua murid membangun


pemahaman dan keterampilan yang sama, namun dilakukan dengan berbagai tingkat
dukungan, dengan kompleksitas atau bantuan yang berbeda.
b. Mengembangkan kegiatan bervariasi yang mengakomodasi beragam gaya belajar,
visual,auditory dan kinestetik.
c. Menggunakan pengelompokan yang fleksibel yang sesuai dengan kesiapan, kemampuan,
dan minat

3. Diferensiasi Produk

Mengacu pada hasil/output siswa selama proses belajar mengajar, hasilnya bisa berupa dalam
bentuk, karangan ,tulisan, pertunjukan, presentasi, pidato, hasil tes, diagram, rekaman, dan
sebagainya. Yang terpenting produk, mencerminkan pemahaman murid dan berhubungan
dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan.

4. lingkungan belajar

Lingkungan belajar merupakan salah satu hal yang penting untuk diperhatikan berkaitan
dengan keberlangsungan suatu proses pembelajaran dalam kelas. Berkaitan dengan hal ini, apa
yang dimaksud dengan lingkungan belajar adalah suatu kondisi, pengaruh, serta rangsangan yang
berasal dari luar, yang memberi pengaruh pada peserta didik, dimana hal-hal tersebut juga
meliputi beberapa hal seperti pengaruh fisik, sosial dan intelektual.

Anda mungkin juga menyukai