Anda di halaman 1dari 3

NAMA : RISKY SUCI PRATIWI

NIM : 22130611974
MK : Pembelajaran Diferensiasi

AKSI NYATA TOPIK 2

1. Apakah Anda puas dengan proses belajar pada topik ini? Mengapa?
Ya, saya puas dengan proses belajar pada topik ini. Setelah mempelajari dan
mampu mengidentifikasi atau memetakan bahwa peserta didik itu beragam dari
berbagai sisi, misal latar belakang keluarga dan lingkungan, minat atau
ketertarikan, kebutuhan pesertadidik, dan lain sebagainya, selanjutnya pada topik
2 pembelajaran berdiferensiasi ini saya membahas mengenai aspek-aspek
pembelajaran berdiferensiasi. Pada topik ini saya mampu memahami tentang
aspek-aspek pembelajaran berdiferensiasi yang terdiri dari konten, proses, produk
dan lingkungan belajar. Pembelajaran berdiferensiasi tidak hanya berfokus pada
produk pembelajaran (hasil tugas, ujian, dsb), tapi juga fokus pada aspek
diferensiasi yang lain, yaitu proses dan juga konten/materi. Penerapan aspek-
aspek pembelajaran diferensiasi ini dapat diterapkan hampir pada semua mata
pelajaran. Karena penjelasan dari dosen dan juga instruktur sangat jelas mengenai
aspek- aspek pembelajaran berdiferensiasi sehingga saya mengerti dan paham.
2. Ide apa yang Anda dapatkan setelah belajar pada topik ini?
Ide yang saya dapatkan setelah belajar topik 2 mengenai aspek-aspek
pembelajaran berdiferensiasi adalah saya akan merencanakan pembelajaran yang
sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan juga meliputi aspek pembelajaran
berdiferensiasi yaitu diferensiasi konten, proses, produk dan lingkungan belajar di
sekolah PPL saya. Saya memiliki ide untuk merancang pembelajaran
berdiferensiasi proses dan produk pada materi Sistem Reproduksi
mengelompokkan peserta didik berdasarkan kemampuan awal peserta didik yang
kemudian hasil belajarnya dipresentasikan dalam bentuk media informasi sesuai
dengan keterampilan dan kreativitas peserta didik.
3. Bagaimana caranya supaya Anda dapat merealisasikannya?
Cara agar supaya saya dapat merealisasikan ide tersebut ialah dengan cara
merencanakan perangkat pembelajaran berdiferensiasi. Awal pembelajaran saya
akan memetakan kebutuhan peserta didik melalui test diagnostik untuk
mengetahui ksiapan belajar, profilpeserta didik dan minat belajar peserta didik.
Lalu saya akan merancang pembelajaran dengan berdiskusi dengan guru pamong
mengenai model yang akan digunakan serta assesmen yang akan dicapai.
4. Apa yang melatarbelakanginya?
Implementasi ide tersebut dilatarbelakangi karena saya melihat peserta didik unik,
memiliki kemampuan yang berbeda-beda, memiliki ciri khas sendiri, memiliki
gaya belajar yang berbeda. Dengan peserta didik yang memiliki gaya belajar yang
berbedaguru dapat melakukan diferensiasi produk, diferensiasi konten, dan juga
diferensiasi proses. Agar setiap peserta didik mampu mendapatkan pembelajaran
yang mereka butuhkan
5. Apa tujuannya dari kegiatan tersebut?
Tujuan dari kegiatan tersebut adalah membebaskan peserta didik untuk memilih
hasi project akhir sehingga akan tercipta diferensiasi produk. Disamping itu saya
juga memberikan kesempatan kepada setiap peserta didik untuk bebas dalam
belajar sesuai dengan kebutuhan atau karakteristiknya masing- masing dan
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan
karakteristik masing-masing.
6. Apa indikator keberhasilannya?
Indikator keberhasilannya adalah ketika seluruh peserta didik dapat mencapai
tujuan pembelajaran yang diharapkan. Untuk peserta didik yang masih dalam
tahapan berpikir konkret sudah mampu dalam memahami fakta-fakta yang
bersifat abstrak. Begitu juga dengan peserta didik yang sudah memiliki
kemampuan berpikir abstrak sudah mampu mengembangkan apa yang
dimilikinya dengan menjadi tutor sebaya atau dapat dilaksanakannya kegiatan
pengayaan dengan baik.
7. Bagaimana langkahnya?
a) Menentukan tujuan pembelajaran
b) Melakukan assesmen diagnostik pada peserta didik (kesiapan belajar, minat
dan gaya belajar)
c) Memetakan kebutuhan belajar murid (kesiapan belajar, minat, profil belajar)
d) Menentukan strategi dan alat penilaian yang akan digunakan (tentukan
bentuk penilaian akhir yang merupakan kombinasi portofolio, proyek, dan
tertulis kemudianbuat rubrik penilaiannya sehingga guru tahu posisi murid
ada di mana dan kendala apa yang dihadapinya)
e) Menentukan strategi kegiatan pembelajaran (konten, proses, produk)
Diferensiasi konten, yaitu apa yang kita ajarkan kepada murid sebagai
tanggapan dari kesiapan belajar murid, minat, atau profil belajarnya (visual,
auditori, kinestetik )atau bahkan bisa kombinasi dari ketiganya. Diferensiasi
proses, yaitu bagaimana murid akan memaknai materi yang akan dipelajari
baik secara mandiri atau kelompok dengan menyediakan kegiatan
berjenjang, adanya pertanyaan pemandu atau tantangan, membuat agenda
individual murid, memvariasikan waktu, mengembangkan kegiatan
bervariasi, dan menggunakan pengelompokan yang fleksibel. Diferensiasi
produk, yaitu berupa tagihan yang kita harapkan dari murid
denganmemberikan tantangan atau keragaman variasi dan memilih produk
apa yang diminatinya.
f) Melakukan assesmen yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai