Anda di halaman 1dari 57

Nama : Nafilah Husnaul Azizah

NIM : 2300103911097190

UAS PPA
1. Apa yang Anda ketahui mengenai pendekatan TaRL? Jelaskan kelebihan dari
pendekatan ini!
Jawab : menurut saya bahwa kami dapat menelaah proses pembelajaran serta
asesmen yang digunakan dalam pendekatan TaRL dan kami juga mampu
merancang pembelajaran dan asesmen menggunakan CRT. Pendekatan TaRL
(Teaching at the Right Level) adalah suatu metode pendidikan yang bertujuan
untuk meningkatkan keterampilan dasar membaca dan berhitung pada peserta
didik. Ada beberapa kelebihan dari pendekatan TaRL meliputi :
• Focus pada keterampilan dasar, TaRL berfokus pada pengembangan
keterampilan dasar, terutama membaca dan berhitung, yang dianggap
sebagai landasan untuk pembelajaran lebih lanjut. Ini membantu
memastikan bahwa peserta didik memiliki dasar yang kuat untuk
mengembangkan pemahaman lebih lanjut di berbagai mata pelajaran.
• Penyesuaian dengan Tingkat Kemampuan Individu, Metode ini
menyesuaikan pembelajaran dengan tingkat kemampuan individu peserta
didik. Hal ini dilakukan dengan mengelompokkan peserta didik berdasarkan
tingkat pemahaman mereka, sehingga mereka dapat belajar dalam
kelompok yang sesuai dengan kemampuan mereka.
• Penggunaan Alat Diagnostik, TaRL menggunakan alat diagnostik untuk
menilai tingkat pemahaman peserta didik secara individual. Dengan
memahami tingkat pemahaman peserta didik, pendidik dapat merancang
pembelajaran yang sesuai untuk setiap kelompok atau individu.
• Pembelajaran Interaktif, Pembelajaran dalam pendekatan TaRL sering kali
melibatkan kegiatan yang interaktif dan relevan dengan kehidupan sehari-
hari peserta didik. Hal ini dapat meningkatkan minat dan keterlibatan
peserta didik dalam proses pembelajaran.
• Pengukuran Kemajuan TaRL menekankan pada pengukuran kemajuan
secara berkala. Dengan mengukur kemajuan peserta didik secara teratur,
pendidik dapat menyesuaikan metode pengajaran mereka untuk
memastikan bahwa peserta didik terus berkembang.
• Penggunaan Sumber Daya Lokal, TaRL mendorong penggunaan sumber
daya lokal dan melibatkan komunitas dalam proses pembelajaran. Ini
membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih berkelanjutan
dan sesuai dengan kebutuhan lokal.
Kelebihan-kelebihan ini membuat pendekatan TaRL menjadi pendekatan yang
dinilai positif dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan.

2. Bagaimana cara yang dapat dilakukan guru untuk mengetahui capaian


pembelajaran masing-masing peserta didik dalam menerapkan pendekatan
TaRL?
Jawab : Untuk mengetahui capaian pembelajaran masing-masing peserta didik
dalam menerapkan pendekatan TaRL, guru dapat mengambil beberapa langkah
berikut:
• Penggunaan Alat Diagnostik, implementasikan alat diagnostik atau tes
awal untuk menilai tingkat pemahaman peserta didik dalam keterampilan
dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung. Alat ini dapat membantu
guru memahami tingkat pengetahuan awal setiap peserta didik.
• Pengelompokkan peserta didik, Kelompokkan peserta didik berdasarkan
hasil tes diagnostik. Dengan cara ini, guru dapat menyusun kelompok yang
homogen berdasarkan tingkat kemampuan, memungkinkan pengajaran
yang lebih terfokus dan disesuaikan.
• Pemantauan aktivitas kelompok, Amati dan pantau aktivitas kelompok
dengan seksama selama sesi pembelajaran. Perhatikan partisipasi,
pemahaman, dan kemajuan peserta didik dalam setiap kelompok. Ini dapat
memberikan gambaran yang lebih baik tentang sejauh mana peserta didik
memahami materi.
• Penilaian Formatif, Terapkan penilaian formatif secara berkala selama
periode pembelajaran. Penilaian ini dapat mencakup pertanyaan lisan,
tugas singkat, atau kegiatan evaluasi lainnya. Hal ini membantu guru untuk
mengidentifikasi area-area di mana peserta didik membutuhkan bantuan
tambahan.
• Konsultasi Individu, Lakukan konsultasi individu dengan peserta didik untuk
mendiskusikan kemajuan mereka, tantangan yang dihadapi, dan cara
untuk meningkatkan pemahaman. Komunikasi individu dapat membantu
guru memahami kebutuhan unik setiap peserta didik.
• Penggunaan Portofolio Peserta didik, Minta peserta didik untuk menyusun
portofolio yang mencakup hasil kerja mereka, proyek-proyek, dan catatan
kemajuan. Portofolio dapat memberikan gambaran holistik tentang
pencapaian peserta didik selama periode waktu tertentu.
• Ujian Akhir Semester atau Evaluasi Periodik, Selain penilaian formatif,
lakukan ujian akhir semester atau evaluasi periodik untuk mengukur
pencapaian peserta didik secara keseluruhan. Hal ini dapat memberikan
gambaran yang lebih lengkap tentang perkembangan peserta didik dalam
keterampilan dasar.
Dengan menggabungkan pendekatan ini, guru dapat memperoleh pemahaman
yang komprehensif tentang kemajuan peserta didik dan dapat merancang strategi
pengajaran yang lebih efektif dan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing
peserta didik.

3. Buatlah contoh rancangan pembelajaran berdiferensiasi jika Anda mengajar di


kelas dengan tingkat capaian peserta didik yang beragam.
Jawab :
Fase :D
Kelas : 9H
Topik : Listrik Dinamis
Tujuan Pembelajaran : Melalui pendekatan TarL dengan model Project Based
Learning, peserta didik dapat mengamati lampu menyala dan lampu padam
dengan mandiri dan bernalar kritis, peserta didik dapat memahami konsep
rangkaian listrik terbuka dan tertutup. Kegiatan percobaan rangkaian listrik terbuka
dan tertutup dengan bergotong royong, peserta didik dapat membuat rangkaian
listrik terbuka dan tertutup.
Capaian Pembelajaran Diferensiasi Pembelajaran
Perlu Bimbingan Proses :
Peserta didik perlu bimbingan khusus
dan intens dalam menyelesaikan
LKPD yang diberikan.

Konten :
Pada LKPD diberikan petunjuk lebih
banyak dari kelompok kemampuan
mahir untuk membantu peserta didik
dalam mengkonstruksi pengetahuan
Mahir Proses :
Peserta didik perlu bimbingan dalam
menyelesaikan LKPD yang diberikan
atau bisa berdiskusi dengan tutor
sebaya.

Konten:
Pada LKPD diberikan petunjuk lebih
banyak dari kelompok kemampuan
sangat mahir agar peserta didik dapat
berdiskusi dengan temannya untuk
mengkonstruksi pengetahuan.
Sangat Mahir Proses:
Peserta didik belajar mandiri
menyelesaikan LKPD yang diberikan.

Konten:
Pada LKPD tidak diberikan banyak
petunjuk agar peserta dapat
mengkonstruksi pengetahuannya
secara mandiri.
4. Mengapa pembelajaran dengan pendekatan CRT sangat cocok diterapkan di
Indonesia?
Jawab : Berikut adalah beberapa alasan mengapa pendekatan ini sesuai dengan
kondisi di Indonesia
• Keanekaragaman Budaya, Indonesia adalah negara dengan keberagaman
budaya yang kaya. Terdapat banyak kelompok etnis, suku, dan budaya di
seluruh negeri. Pendekatan CRT memahami pentingnya mencermati dan
menghormati keberagaman ini, sehingga dapat menciptakan lingkungan
belajar yang inklusif.
• Bahasa yang Beragam, Di Indonesia, terdapat banyak bahasa daerah selain
bahasa Indonesia. Pendekatan CRT mempertimbangkan keberagaman
bahasa dan mencoba untuk memasukkan dan menghargai bahasa-bahasa
ini dalam proses pembelajaran, sehingga siswa merasa lebih terhubung
dengan materi pelajaran.
• Konteks Sosial, Kondisi sosial dan ekonomi siswa di Indonesia bervariasi.
Pendekatan CRT memberikan perhatian khusus pada konteks sosial siswa,
termasuk realitas hidup sehari-hari mereka. Guru dapat membangun koneksi
yang lebih baik dengan siswa ketika pembelajaran mencerminkan realitas
dan pengalaman hidup mereka.
• Pembelajaran Kolaboratif, CRT mendorong pembelajaran kolaboratif dan
partisipatif. Di konteks Indonesia, di mana budaya gotong-royong sangat
dihargai, pendekatan ini sesuai dengan nilai-nilai sosial yang telah ada
dalam masyarakat.
Dengan memahami dan menghargai budaya orang lain, siswa dapat menjadi lebih
terbuka, toleran, dan siap untuk berinteraksi dalam lingkungan multikultural.
Penerapan pendekatan CRT di Indonesia dapat mendukung pembelajaran yang
lebih efektif dan relevan dengan konteks lokal, menghasilkan pengalaman belajar
yang lebih bermakna bagi siswa.

5. Rancanglah sebuah pembelajaran dengan mengintegrasikan unsur budaya


sesuai dengan tempat Anda tinggal!
Listrik
Dinamis

Disusun oleh :

Nafilah Husnaul Azizah, S.Pd., M.Pd


Identitas Modul
Nama Penyusun : Nafilah Husnaul Azizah, M. Pd
Nama Sekolah : SMP N 30 Surabaya
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Jenjang Sekolah : SMP
Fase/ Kelas : D/ 9
Bidang Studi : IPA
Topik : Listrik Dinamis
Alokasi Waktu : 5 JP x 40 menit (2 Pertemuan)

Capaian
Pembelajaran
Peserta didik dapat membuat rangkaian listrik sederhana, memahami gejala
kemagnetan dan kelistrikan untuk menyelesaikan tantangan atau masalah yang
dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.

Indikator
Menjelaskan konsep kuat arus yang mengalir (C2)
Membedakan rangkaian terbuka dan tertutup dalam kehidupan sehari-hari (C2)
Menghitung besaran kuat arus listrik yang mengalir pada rangkaian listrik (C3)
Menganalisis rangkaian listrik tertutup dan terbuka (C4)
Membedakan bahan konduktor, isolator dan semikonduktor berdasarkan
kemampuannya menghantarkan arus lsitrik (C2)

Tujuan
Pembelajaran
Melalui pendekatan TarL dengan model Project Based Learning, peserta didik
dapat mengamati lampu menyala dan lampu padam dengan mandiri dan
bernalar kritis, peserta didik dapat memahami konsep rangkaian listrik terbuka dan
tertutup. Kegiatan percobaan rangkaian listrik terbuka dan tertutup dengan
bergotong royong, peserta didik dapat membuat rangkaian listrik terbuka dan
tertutup.
Pemahaman
Bermakna
Peserta didik dapat mengetahui perbedaan rangkaian listrik terbuka dan
tertutup

Pertanyaan
Pemantik
Apakah kalian pernah menghidupkan lampu?
Mengapa lampu dapat menyala?
PETA
KONSEP
Kegiatan Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Pertemuan 1 Waktu
Pendahuluan • Guru membuka pembelajaran dengan menyampaikan 20 menit
salam;
• Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta
seorang peserta didik untuk memimpin do’a);
• Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta
peserta didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan
peralatan yang diperlukan;
• Guru mengawali kegiatan pembelajaran dengan
membimbing peserta didik untuk menyanyikan lagu
daerah Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan;
CRT (Culturally Responsive Teaching)
• Guru menyampaikan apersepsi dengan mengaitkan
materi hari ini;
dengan pembelajaran sebelumnya yaitu listrik statis
“Pada bab sebelumnya kita mempelajari tentang
lompatan elektron pada listrik statis, sekarang kita
akan mempelajari tentang elektron yang mengalir pada
listrik dinamis.”
• Guru menampilkan gambar sebuah lampu yang
menyala;

Sumber: https://tekno.sindonews.com/berita/1314530/123/pakai-
alat-ini-bisa-atur- nyala-mati-lampu-rumah
Guru merangsang peserta didik untuk bertanya terkait
gambar yang telah mereka amati “Pernahkah kalian
melihat lampu yang menyala? Mengapa lampu dapat
menyala? Apakah ketika kalian mematikan lampu di
kamar kalian, bagaiamana keadaan lampu di ruangan
lainnya?”
• Guru menyampaikan informasi mengenai tujuan
pembelajaran yang akan dicapai oleh peserta didik dan
pentingnya pembelajaran pada hari ini;
• Guru memberikan asesmen diagnostic kepada peserta
didik berupa pretest;
Inti 1. Menyampaikan Pertanyaan Mendasar 50 menit
- Guru menayangkan video tentang konsep listrik
Mengamati dinamis;
https://youtu.be/wSWanZvX2v0
Menanya - Guru mengajukan pertanyaan mendasar tentang
apa yang harus dilakukan peserta didik terhadap
topik/ pemecahan masalah
- Guru menanyakan kepada siswa tentang konsep
listrik dinamis :
1) Apa yang membuat lampu bisa menyala?
2) Darimana sumber listriknya?
3) Apa yang menyambungkan sumber listrik
dengan lampu?
4) Bagaimana jika kita mengganti bahan
sambungan dengan bahan lain?
- Guru menjelaskan secara singkat materi yang
akan dipelajari melalui literasi bahan bacaan pada
bahan ajar
- Peserta didik secara berkelompok sesuai dengan
tingkat kemampuan dan dibimbing oleh guru
untuk menentukan bagaimana cara pembuatan
Traffic Light sederhana

Mengkomunikas 2. Mendesain Perencanaan Produk


ikan - Guru membagikan LKPD kepada peserta didik
sesuai dengan tingkat kemampuan (kemampuan
tinggi, sedang dan rendah);
Mengumpulkan - Peserta didik berdiskusi dan berkolaborasi untuk
Informasi memecahkan masalah dalam LKPD dengan
mengumpulkan informasi dari sumber belajar lain;
- Peserta didik dalam kelompok mengolah informasi
yang telah didapatkan untuk menyelesaikan
permasalahan pada LKPD sesuai dengan tingkat
kemampuan atau capaian mereka.
a. Peserta didik dengan tingkat kemampuan
tinggi
Peserta didik diberikan LKPD yang berisi
permasalahan dengan sangat sedikit petunjuk
pengerjaan agar peserta didik dapat
mengonstruksi pemahamannya secara mandiri
dan dapat mengekspresikan jawabannya secara
utuh. Peserta didik tidak diberikan
pendampingan oleh guru selama pengerjaan
LKPD, mereka hanya melakukan diskusi dengan
teman sebayanya (tutor sebaya). Diferensiasi
konten dan proses
b. Peserta didik dengan tingkat kemampuan
sedang
Peserta didik diberikan LKPD yang berisi
permasalahan dengan petunjuk pengerjaan
lebih banyak dari kelompok kemampuan tinggi
agar permasalahan tersebut dapat diselesaikan.
Peserta didik diberikan sedikit pendampingan
dari guru selama pengerjaan LKPD.
Diferensiasi konten dan proses
c. Peserta didik dengan tingkat kemampuan
rendah
Peserta didik diberikan LKPD yang berisi
permasalahan dengan petunjuk pengerjaan
lebih banyak dari kelompok kemampuan sedang
agar permasalahan tersebut dapat diselesaikan.
Peserta didik mendapatkan pendampingan
secara intens selama pengerjaan LKPD.
Diferensiasi konten dan proses
- Guru memastikan setiap peserta didik dalam
kelompok memilih dan mengetahui prosedur
pembuatan proyek/produk yang akan dihasilkan.
- Guru menampilkan referensi contoh lampu merah
(Traffic Light) sederhana melalui video

https://www.youtube.com/watch?v=9NhhrNSKxC
I
- Guru berkeliling untuk memeriksa jalannya
Mengolah diskusi serta peserta didik berdiskusi menyusun
rencana pembuatan proyek pemecahan masalah
meliputi pembagian tugas, persiapan alat, bahan,
media, sumber yang dibutuhkan.
- Peserta didik dengan fasilitasi guru menyusun
langkah-langkah membuat rancangan proyek.

3. Menyusun Jadwal Pembuatan


- Guru dan peserta didik secara kolaboratif
menyusun jadwal aktivitas dalam menyelesaikan
rancangan proyek. Aktivitas yang dilakukan antara
lain:
1) membuat timeline (alokasi waktu) untuk
menyelesaikan proyek,
2) membuat deadline (batas waktu akhir)
penyelesaian proyek,
- Kegiatan diakhiri dengan presentasi rancangan
proyek dan jadwal kegiatan yang telah disusun
untuk menerima masukan dari guru dan kelompok
lainnya dimana kelompok kemampuan tinggi,
sedang dan rendah berhak untuk
mempresentasikan hasil diskusinya secara
bergantian.
Akhir/Penutup • Guru membimbing peserta didik menyimpulkan 10 menit
pembelajaran.
• Guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang
telah dilaksanakan
• Guru melakukan evaluasi dan menyampaikan topik
pembelajaran yang akan dilaksanakan pada
pertemuan berikutnya yaitu tentang pengujian hasil
proyek dan evaluasi pengalaman belajar
• Guru menutup pembelajaran dengan salam dan
berdoa.
Kegiatan Deskripsi Alokasi
Pertemuan 2 Kegiatan Waktu
Pendahuluan • Guru membuka pembelajaran dengan menyampaikan 15 menit
salam
• Peserta didik melakukan do’a sebelum belajar (meminta
seorang peserta didik untuk memimpin do’a).
• Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta
peserta didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan
peralatan yang diperlukan.
• Guru menyampaikan apersepsi dengan mengaitkan
materi hari ini dengan pertemuan sebelumnya yaitu
listrik dinamis tentang perencanaan proyek “Adik-adik,
kemarin kita sudah melakukan perencanaan terhadap
proyek pembuatan Traffic Light sederhana”
“Berdasarkan hasil diskusi kalian, bagaimanakah
perkembangan proyek kalian?” “Sudahkah kalian
menguji hasil dari proyek kalian?”
• Guru menyampaikan informasi mengenai tujuan
pembelajaran yang akan dicapai oleh peserta didik dan
pentingnya pembelajaran pada hari ini.
Inti 4. Memonitor Keaktivan dan Perkembangan proyek 90 menit
- Guru membagikan LKPD kepada peserta didik
- Peserta didik melakukan pembuatan proyek dalam
kelompok yang sudah dibentuk yaitu kelompok
tinggi, sedang dan rendah yakni mencatat setiap
tahapan, mendiskusikan masalah yang muncul
selama penyelesaian proyek dengan guru.
Mengamati - Guru memantau keaktifan peserta didik selama
melaksanakan proyek, memantau realisasi
perkembangan dan membimbing jika mengalami
kesulitan.
- Guru menampilkan kembali video pembuatan
Lampu merah (Traffic Light) Dengan berbantu video
Traffic Light Sederhana berikut.

- https://www.youtube.com/watch?v=9NhhrNS
KxCI
Menanya 5. Menguji Hasil
- Peserta didik membahas kelayakan proyek yang
telah dibuat dan membuat laporan produk/ karya
untuk dipaparkan kepada orang lain.
- Pada tahapan ini setiap kelompok
Mengkomunikas
mempresentasikan hasil perkembangan projeknya
ikan
di depan kelas. Setiap kelompok yang dibentuk,
yaitu kelompok tinggi, sedang, dan rendah berhak
untuk mempesentasikan hasil perkembangan
projek secara bergantian.
Mengumpulkan - Guru mengukur ketercapaian standar,
Informasi mengevaluasi kemajuan masing- masing peserta
didik, dan memberi umpan balik tentang tingkat
pemahaman yang sudah dicapai peserta didik.
6. Evaluasi Pengalaman Belajar
Mengolah - Guru membimbing proses pemaparan proyek,
menanggapi hasil, selanjutnya guru dan peserta
didik merefleksi/kesimpulan.
- Setiap peserta didik memaparkan laporan, peserta
didik yang lain memberikan tanggapan, dan
bersama guru menyimpulkan hasil proyek.
Akhir/Penutup • Guru membimbing peserta didik menyimpulkan 15 menit
pembelajaran.
• Guru melakukan refleksi atas pembelajaran yang
telah dilaksanakan
• Guru melakukan evaluasi dan menyampaikan topik
pembelajaran yang akan dilaksanakan pada
pertemuan berikutnya
• Guru menutup pembelajaran dengan salam dan
berdoa.
Instrumen Penilaian
Sikap (Terlampir)
Pengetahuan (Terlampir)
Keterampilan (Terlampir)

Sumber Belajar
Zubaidah, S., dkk. 2018. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas IX
Semester 1. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Video pada link https://www.youtube.com/watch?v=9NhhrNSKxCI
LKPD

Pembelajaran Remedial
dan Pengayaan
Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan
belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk:
a. bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas≤ 20%
b. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan
c. pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%
Kemudian diberikan tes kembali dengan ketentuan :
1. soal yang diberikan berbeda dengan soal sebelumnya namun setara
2. nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir dengan nilai maksimal
setara KKM

Pengayaan
dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah menguasai materi sebelum waktu
yang telah ditentukan, diminta untuk soal-soal pengayaan berupa pertanyaan yang lebih
fenomenal dan inovatif atau aktivitas lain yang relevan dengan topik pembelajaran.
Dalam kegiatan ini, guru dapat mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta
didik yang berhasil dalam pengayaan.
Refleksi
PESERTA DIDIK DAN GURU

Refleksi Guru
1. adakah kendala kesulitan guru saat melakukan pembelajaran
hari ini?
2. bagaimana cara guru mengatasi kesulitan pembelajaran hari
ini?
3. apabila belum mencapai tujuan pembelajaran apa cara yang
dilakukan?
4. apa hal berbeda yang akan dilakukan guru pada saat
pembelajaran berikutnya?

Refleksi Peserta Didik


1. bagaimana perasaan kalian setelah mengikuti kegiatan
pembelajaran hari ini?
2. apakah hal yang paling sulit ketika melakukan pembelajaran
hari ini?
3. bagaimana cara kalian mengatasi kesulitan tersebut?
BAHAN
AJAR
LISTRIK DINAMIS
Arus Listrik dan Rangkaian Listrik

Nafilah Husnaul Azizah, S.Pd.,M.Pd


KONSEP LISTRIK DINAMIS
Capaian Pembelajaran :

Peserta didik dapat membuat rangkaian listrik sederhana, memahami gejala kemagnetan dan
kelistrikan untuk menyelesaikan tantangan atau masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-
hari.
Tujuan : Sub Materi :
1. Menjelaskan tentang arus listrik. Konsep Listrik Dinamis
2. Mengukur arus listrik yang mengalir pada rangkaian. - Arus Listrik
3. Menentukan hantaran listrik beberapa jenis bahan. - Hantaran & Hambatan Listrik
4. Menyajikan data hasil pengukuran arus listrik. Rangkaian Listrik

KONSEP LISTRIK DINAMIS

1. Arus Listrik

Perhatikan lampu listrik di rumahmu atau di ruang kelasmu. Ketika kamu menyalakan lampu
tentunya kamu akan menekan sakelar. yang terpasang di dinding. Jika satu sakelar ditekan
maka lampu akan menyala tetapi mungkin lampu di ruangan lain tidak ikut menyala, atau
ketika kamu menekan sakelar ternyata semua lampu di beberapa ruangan akan menyala ber
samaan. Mengapa dapat terjadi demikian? Pernahkah kamu memikirkannya? Jika kamu
pernah memikirkan dan mencoba mencari alasannya maka kamu termasuk siswa yang kritis.

AKTIVITAS 1: Bacalah uraian materi berikut ini dengan cermat.

ARUS LISTRIK DALAM PENGHANTAR


Listrik menjadi kebutuhan dasar manusia untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Saat listrik
padam, banyak kegiatan kita yang terganggu karenanya. Saat ini kita akan belajar memahami
bagaimana arus listrik dapat mengalir pada penghantar dan menghidupkan berbagai
peralatan elektronik. Perhatikan gambar baterai yang mampu menghidupkan sebuah lampu
sebagai berikut.
Energi yang dimiliki baterai mampu menggerakkan elekton
bebas dari kawat penghantar. Aliran elektron ini dapat
menghasilkan arus listrik. Para ahli sepakat bahwa arus listrik
terjadi karena adanya muatan listrik yang bergerak dalam
penghantar. Besar kuat arus sebanding dengan jumlah
muatan (elektron) yang melewati penghantar tiap satuan
waktu.

Bagaimana arus listrik dapat mengalir dalam waktu yang cukup lama dalam pengantar? Untuk
lebih mudah memahaminya, analogikan dengan aliran air di kamar mandi. Agar air dapat mengalir ke
dalam bak, dibutuhkan tandon air yang lebih tinggi dari bak.
Biasanya posisi tandon air berada di atap rumah. Perbedaan ketinggian permukaan air
menimbulkan perbedaan tekanan. Inilah yang menyebabkan adanya aliran air ke bak kamar mandi.
Analog dengan hal tersebut, arus listrik dalam penghantar membutuhkan beda potensial agar terus
mengalir. Beda potensial dalam kelistrikan disebut juga dengan istilah tegangan. Baterai adalah alat
yang memiliki beda potensial diantara kedua kutubnya, sehingga memberikan energi yang cukup bagi
elektron untuk bergerak dan menghasilkan arus listrik.

ARUS LISTRIK
Aliran muatan listrik --> dapat bergerak apabila memiliki beda
potensial
Arah aliran :
1. aliran muatan + dari potensial tinggi (kekurangan elektron) ke
rendah.
2. Aliran elektron (-) dari potensial rendah (kelebihan elektron) muatan
(-) ke tinggi (+).
Kuat arus listrik --> banyaknya muatan listrik yang mengalir tiap
satuan waktu.
2. Hantaran Listrik
Sering kita mendengar bahwa listrik dapat mengalir pada kabel. Apa yang mengalir dan bahan
apa yang dapat mengalirkan listrik? Pernyataan bahwa listrik mengalir sebenarnya berkaitan
dengan muatan yang berpindah, sebab perpindahan elektron pada bahan akan menghasilkan arus
listrik yang arahnya berlawanan dengan arah perpindahan elektron tersebut. Bahan-bahan apakah
yang dapat menghantarkan listrik dengan baik dan yang tidak dapat menghantarkan listrik?
HUKUM OHM

Pada abad ke-18, seorang ilmuwan bernama George Simon Ohm telah melakukan hal
yang sama. Ohm tertarik untuk mengetahui hubungan antara tegangan dan kuat arus. Dalam
rancangan percobaannya, Ohm mengukur kuat arus dari berbagai tegangan yang diberikan
pada suatu rangkaian listrik.
Goerge Simon Ohm menyimpulkan bahwa kuat arus listrik (I) dalam rangkaian sebanding
dengan tegangan (V) yang diberikan. Dari berbagai hasil percobaan nilai perbandingan antara
tegangan dan kuat arus selalu tetap. Nilai perbandingan ini disebut hambatan (R).
RANGKAIAN LISTRIK

SIFAT RANGKAIAN SERI DAN PARALEL


Ada berbagai cara merangkai alat-alat listrik. Alat-alat listrik dapat dirangkai secara seri dan
paralel. Rangkaian seri adalah rangkaian dimana tidak terdapat percabangan, sedangkan pada
rangkaian paralel akan ditemukan percabangan. Untuk lebih jelasnya, Ananda perhatikan 3
hambatan yang dirangkai dengan berbagai cara sebagai berikut..

Perhatikan Gambar 4 (1) di atas. Apakah Ananda dapat menemukan cabang? Ya benar. Tidak
ada cabang pada rangkaian tersebut. Rangkaian seperti ini disebut Rangkaian seri. Karena
tidak bercanang maka kuat arus (I) yang melewati masing-masing hambatan adalah sama.
Hambatan total rangkaian seri teinggal dijumlahkan saja.
Rtotal-seri = R1 + R2 + R3
Pada gambar 4 (2) ditemukan cabang pada titik x dan y. Oleh karena itu arus yang keluar dari
baterai akan pisah menjadi 3 cabang yaitu melewati R1, R2, dan R3. Tiga cabang arus ini akan
berkumpul lagi di titik y. Rangkaian dimana terdapat percabangan di dalamnya disebut
rangkaian paralel. Hambatan total rangkaian paralel seeprti gambar dirumuskan sebagai
berikut.
LATIHANSOAL

1. Arah pergerakan elektron dalam suatu penghantar berlawanan dengan arah mengalirnya
arus listrik.
Perhatikan pernyataan berikut ini.
1) Arus listrik mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah.
2) Proton mengalir dalam penghantar menyebabkan terjadinya arus listrik.
3) Semakin besar muatan listrik yang mengalir, semakin besar pula kuat arus pada
penghantar.
Tentukan pernyataan yang tepat diantara ketiga pernyataan tersebut!

2. Hitunglah kuat arus yang mengalir pada penghantar jika dalam 2 menit pada penghantar
mengalir muatan sebesar 42 C!

3. Mengapa kabel listrik perlu dilapisi dengan plastik atau karet? Jelaskan alasanmu!

4.

Daftar Pustaka
a. Zubaidah, Siti, dkk. 2018. Buku Guru IPA Kelas IX. Jakarta: Kemdikbud.
b. Zubaidah, Siti, dkk. 2018. Buku Siswa IPA Kelas IX Semester 1. Jakarta: Kemdikbud.
c. Tim Abdi Guru. 2019. IPA Terpadu Untuk SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: Erlangga
KISI-KISI, INSTRUMEN PENILAIAN
DAN RUBRIK PENILAIAN
Nama Sekolah : SMP Negeri 30 Surabaya
Fase/Kelas : D/ 9
Tahun Pelajaran : 2023-2024
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

1. Teknik Penilaian
a. Sikap sosial
Bentuk Contoh Butir Waktu
No. Teknik Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Lembar Terlampir Saat Penilaian untuk
observasi (Lampiran 1) pembelajaran pencapaian
(Jurnal) berlangsung Pembelajaran
(assessment for
learning)

b. Pengetahuan
Bentuk Contoh Butir Waktu
No. Teknik Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Tes Pilihan Terlampir Saat awal Penilaian untuk
Tulis Ganda (Lampiran 2) pembelajaran pencapaian
pembelajaran
(assessment as
learning)

c. Keterampilan
Bentuk Contoh Butir Waktu
No. Teknik Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1 Proses Observasi Terlampir Saat Penilaian untuk
(Lampiran 3) pembelajaran pencapaian
berlangsung Pembelajaran
(assessment
for and of
learning)
2 Proyek/ Laporan Terlampir Selama atau Penilaian
Produk LKPD (lampiran 3) usai untuk,
pembelajaran sebagai,
berlangsung dan/atau
pencapaian
pembelajaran
(assessment
for, as, and of
learning)
Lampiran 1
Penilaian Sikap
JURNAL PERKEMBANGAN SIKAP SOSIAL

Nama Sekolah : SMP Negeri 30 Surabaya


Fase/Kelas : D/ 9
Tahun Pelajaran : 2023-2024
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Nama Peserta Paraf


Catatan Tindak
No Tanggal Butir Sikap Peserta
Didik Perilaku lanjut
Didik
Lampiran 2
Penilaian Pengetahuan
KISI-KISI PENILAIAN PENGETAHUAN ASESMEN DIAGNOSTIK

Nama Sekolah : SMP Negeri 30 Surabaya


Fase/Kelas : D/ 9
Tahun Pelajaran : 2023-2024
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Pertemuan : 1

Capaian Materi Ranah Indikator Soal Nomor Bentuk Butir Soal Kunci
Pembelajaran Kognitif Soal Soal Jawaban
Peserta didik Listrik C2 Disajikan 1 Pilihan Perhatikan beberapa A
dapat Dinamis beberapa Ganda sumber arus listrik
membuat pilihan, peserta berikut.
rangkaian didik 1) Aki
listrik menggolongkan 2) Baterai
sederhana, yang sesuai 3) Generator
memahami dengan sumber 4) Solar cell
gejala arus listrik AC Pasangan yang
kemagnetan dan DC merupakan sumber
dan arus listrik DC
kelistrikan yaitu…
untuk a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
menyelesaikan
c. 2 dan 3
tantangan
d. 3 dan 4
atau masalah
yang dihadapi
C4 Disajikan 2 Pilihan Perhatikan grafik B
dalam pernyataan Ganda hubungan antara
kehidupan mengenai grafik, tegangan dan kuat
sehari-hari. peserta didik arus listrik di bawah
menganalisis ini!
hubungan
antara tegangan
dan kuat arus
listrik

Berdasarkan tabel di
atas, pernyataan di
bawah ini yang benar
adalah…
a. Semakin besar
tegangan, kuat arus
listrik semakin kecil
b. Semakin besar
tegangan, kuat arus
listrik juga semakin
besar
c. Besar kuat arus
listrik saat tegangan
1,5 V adalah 0,5 A
d. Besar kuat arus
listrik tidak
terpengaruh oleh
tegangan
C1 Disajikan 3 Pilihan Simbol ”Ω” dalam C
pernyataan Ganda elektronika merupakan
mengenai satuan dari?
simbol, peserta a. Tegangan
didik memilih b. Arus
jawaban yang c. Hambatan
benar d. Waktu
mengenai
symbol
hambatan
C3 Disajikan 4 Pilihan Perhatikan bahan- B
beberapa Ganda bahan di bawah ini !
bahan, peserta 1) Tembaga
didik dapat 2) Karet
menentukan 3) Perak
bahan 4) Emas
konduktor dan Bahan yang dapat
isolator mengalirkan atau
menghantarkan arus
listrik adalah . . .
a. 1, 2 dan 3
b. 1, 3 dan 4
c. 2, 3 dan 4
d. 1, 2 dan 4
C2 Disajikan 5 Pilihan Perhatikan gambar di A
mengenai Ganda bawah ini !
gambar, peserta
didik dapat
memprediksi
rangkaian
terbuka dan
tertutup
Gambar A
Gambar B
Berdasarkan gambar
diatas, manakah yang
merupakan rangkaian
tertutup? Alasannya?
a. Gambar A,
karena setiap
ujung kabel
terhubung
dengan
baterai atau
lampu
membentuk
rangkaian
tertutup,
sehingga
lampu dapat
menyala.
b. Gambar A, karena
salah satu ujung
kabel tidak
terhubung atau
dalam keadaan
bebas, sehingga
tidak ada arus
yang mengalir
dalam rangkaian
dan lampu tidak
dapat menyala.
c. Gambar B, Salah
satu ujung kabel
tidak terhubung
atau dalam
keadaan bebas,
sehingga tidak
ada arus yang
mengalir dalam
rangkaian dan
lampu tidak
dapat menyala.
d. Gambar B, Setiap
ujung kabel
terhubung
dengan baterai
atau lampu
membentuk
rangkaian
tertutup. Lampu
tidak menyala
dimungkinkan
karena arus yang
mengalir terlalu
lemah untuk
menyalakan dua
lampu sekaligus.
C3 Disajikan 6 Pilihan Kuat arus listrik yang A
pernyataan, Ganda mengalir berbanding
peserta didik lurus dengan tegangan
dapat dan berbanding
menentukan terbalik dengan
pernyataan hambatannya,
yang sesuai pernyataan tersebut
dengan merupakan bunyi dari
hukum ?
beberapa
a. Hukum Ohm
pilihan
b. Hukum Newton
c. Hukum Kirchoff
d. Hukum
Archimedes
C4 Disajikan soal, 7 Pilihan Jika diketahui muatan D
peserta didik Ganda q = 12t Coulomb.
dapat Tentukan i?
menganalisis a. 3 Ampere
kuat arus b. 6 Ampere
c. 9 Ampere
d. 12 Ampere
C5 Disajikan soal, 8 Pilihan Jika pada suatu A
peserta didik Ganda rangkaian diberikan
dapat menguji tegangan 10 volt, maka
arus pada timbul arus sebesar 2
rangkaian Ampere. Berapa arus
tersebut yang muncul jika
tegangan yang
diberikan pada
rangkaian tersebut
sebesar 15 Volt?
a. 3 Ampere
b. 6 Ampere
c. 9 Ampere
d. 12 Ampere
C6 Disajikan soal, 9 Pilihan Pada suatu rangkaian B
peserta didik Ganda yang tidak diketahui
dapat nilai resistansinya,
memperjelas daya pada rangkaian
nilai resistansi saat diukur dengan
pada rangkaian wattmeter adalah
sebesar 250W dan
tegangan terpasang
50V. Tentukan nilai
resistansinya?
a. 5 Ohm
b. 10 Ohm
c. 15 Ohm
d. 20 Ohm
C1 Disajikan 10 Pilihan Banyaknya muatan C
pernyataan, Ganda listrik yang mengalir
peserta didik melalui penampang
dapat kawat setiap detik
mengenali disebut
definisi dari a. Potensial listrik
kuat arus b. Energi listrik
c. Kuat arus listrik
d. Daya listrik
C5 Disajikan soal, 11 Pilihan Tiga buah hambatan D
peserta didik Ganda masing-masing R1 =
dapat 6Ω, R2 = 2Ω, dan R3 =
memprediksi 3Ω dirangkaikan seri.
hambatan Besar hambatan
pengganti penggantinya adalah
a. 1Ω
b. 3Ω
c. 6Ω
d. 11Ω
C6 Disajikan soal, 12 Pilihan Empat buah hambatan C
peserta didik Ganda yang masing-masing
dapat membuat besarnya 4Ω akan
susunan disusun untuk
rangkaian yang mendapatkan
tepat hambatan pengganti
sebesar 1Ω. Susuna
yang tepat adalah

Pedoman Penskoran
0 = jika menjawab salah
8,3 = jika menjawab benar
Lampiran 3
Penilaian Keterampilan
KISI-KISI PENILAIAN KINERJA

Nama Sekolah : SMP Negeri 30 Surabaya


Fase/Kelas : D/ 9
Tahun Pelajaran : 2023-2024
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Pertemuan : 2

Capaian Pembelajaran Materi Indikator Teknik


Penilaian
Peserta didik dapat membuat Listrik ▪ Merancang senter Kinerja
rangkaian listrik sederhana, Dinamis sederhana Produk
memahami gejala kemagnetan ▪ Membuat Traffic Light
dan kelistrikan untuk sederhana
menyelesaikan tantangan atau ▪ Menyajikan hasil
masalah yang dihadapi dalam percobaan listrik
kehidupan sehari-hari. Dinamis
▪ Mempresentasikan
hasil percobaan
listrik Dinamis.

Rubrik Penilaian Kinerja (Proses)


No Aspek yang dinilai Skor Rubrik
3 Jadwal kegiatan tersusun dengan baik
Membuat jadwal 2 Jadwal kegiatan kurang tersusun dengan baik
1 kegiatan 1 Tidak membuat jadwal kegiatan
Tugas kelompok terbagi secara merata semua
3 anggota kelompok
Membuat pembagian Tugas kelompok terbagi secara tidak merata di
2 anggota kelompok
2 tugas kelompok
1 Tidak membuat pembagian tugas kelompok
3 Mengerjakan projek tepat waktu
Ketepatan waktu Mengerjakan projek lebih lama dari waktu yang
2
3 mengerjakan projek ditentukan
1 Tidak mengerjakan projek
3 Membuat desain produk yang sesuai dengan LKPD.
membuat desain produk namun ada bagian tidak
Mendesain produk 2 sesuai dengan
4 LKPD
1 Tidak membuat desain produk sama sekali

Nilai = Total skor perolehan x 100


Total skor maksimal
Rubrik Penilaian Kinerja (Presentasi Kelompok)
No Aspek yang Kriteria Skor
dinilai
1 Sistematika Materi presentasi disajikan secara runtut 4
presentasi dan sistematis
Materi presentasi disajikan secara runtut 3
tetapi kurang sistematis
Materi presentasi disajikan secara kurang 2
runtut dan tidak sistematis
Materi presentasi disajikan secara tidak 1
runtut dan tidak sistematis
2 Penggunaan Bahasa yang digunakan sangat mudah 4
bahasa dipahami
Bahasa yang digunakan cukup mudah 3
dipahami
Bahasa yang digunakan agak sulit 2
dipahami
Bahasa yang digunakan sangat sulit 1
dipahami
3 Ketepatan intonasi Penyampaian materi disajikan dengan 4
dan kejelasan intonasi yang tepat dan artikulasi/lafal
artikulasi yang jelas
Penyampaian materi disajikan dengan 3
intonasiyang agak tepat dan
artikulasi/lafal yang agak jelas
Penyampaian materi disajikan dengan 2
intonasi yang kurang tepat dan
artikulasi/lafal yang kurang jelas
Penyampaian materi disajikan dengan 1
intonasiyang tidak tepat dan
artikulasi/lafal yang tidak jelas
4 Kemampuan Mampu mempertahankan dan menanggapi 4
mempertahankan pertanyaan/sanggahan
dan menanggapi dengan arif dan bijaksana
pertanyaan atau Mampu mempertahankan dan menanggapi 3
sanggahan pertanyaan/sanggahan dengan cukup
baik
Kurang mampu mempertahankan dan 2
menanggapi pertanyaan atau sanggahan
dengan baik
Sangat kurang mampu mempertahankan 1
dan menanggapi pertanyaan
Kriteria total penskoran :
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ
𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝑋 100
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
LEMBAR KERJA
PESERTA DIDIK
Listrik Dinamis
Sekolah : SMP Negeri 30 Surabaya
Fase : D/ 9
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Alokasi Waktu : 5 x 40 menit (2x pertemuan)

KELOMPOK RENDAH
Membuat Traffic Light Sederhana

Pada pembelajaran hari ini kalian akan merancang sebuah Traffic Light
sederhana

Tujuan Pembelajaran

a. Setelah melakukan kegiatan mengamati gambar lampu menyala


dan lampu padam dengan mandiri dan bernalar kritis, peserta didik
dapat memahami konsep rangkaian listrik terbuka dan tertutup.
b. Setelah melakukan kegiatan percobaan rangkaian listrik terbuka
dan tertutup dengan bergotong royong, peserta didik dapat
membuat rangkaian listrik terbuka dan tertutup.

Alat dan Bahan

1. Gunting 8. Kardus
2. Bohlam lampu senter 9. Korek Api
3. Fitting lampu 10. Solasi Hitam dan Solasi
4. Kabel kertas warna putih
5. Saklar dua kaki 11. Botol bekas
6. Tiga buah baterai besar 12. Cutter
7. Isolasi kabel 13. Kertas mika warna merah,
kuning, dan hijau

Perhatikan Video Dibawah Ini

Video disamping terkait dengan


konsep listrik dinamis. Untuk
membuat Traffc Light sederhana
kalian harus mengetahui lebih
dulu konsep lisrik dinamis.
Kemudian jawablah pertanyaan
dibawah ini!
https://youtu.be/wSWanZvX2v0
Berdasarkan video yang telah kalian amati, apa yang membuat lampu
bisa menyala? Apa yang menyambungkan sumber listrik dengan
lampu?
.............................................................................................................

Bagaimana jika kita mengganti bahan sambungan dengan bahan lain?


..............................................................................................................

Setelah menjawab pertanyaan


diatas, buatkah jadwal pembuatan
CATATKANLAH JADWAL
rancanganmu bersama
PEMBUATAN RANCANGANMU!
kelompokmu!

NO Hari/ Tanggal Kegiatan


PEMBAGIAN TUGAS DALAM Selanjutnya, buatlah pembagian
KELOMPOK tugas dalam kelompokmu

NO Nama Jenis Tugas

Tuliskan keseluruhan rancanganmu di bawah ini, dan gambarkan


sketsa dari Traffic Light Sederhana yang akan kalian buat!
LANGKAH KERJA

https://www.youtube.com/watch?v=9NhhrNSKxCI

MENGUJI TRAFFIC LIGHT SEDERHANA

1. Letakkan Traffic Light sederhana buatanmu di atas meja


2. Pastikan semua kabel pada Traffic Light sederhana buatanmu
telah tersambung dengan baik
3. Tekan saklar pada Traffic Light sederhana yang telah kalian
buat
4. Berilah tanda centang pada table berikut sesuai hasil
pengamatan yang kamu lakukan
TEKANLAH SAKLAR PADA TRAFFIC LIGHT SEDERHANA YANG
KALIAN BUAT DAN APA YANG TERJADI

Lampu Traffic Light menyala Lampu Traffic Light tidak menyala

Alasan: Alasan:

Apa yang membust Traffic Light yang kalian buat bisa menyala?

Menurut penyelidikanmu, berasal dari manakah sumber listrik dan


lampu Traffic Light tersebut?

KESIMPULAN

Berdasarkan proyek pembuatan Traffic Light sederhana yang


telah kalian lakukan, tuliskan kesimpulanmu
LEMBAR KERJA
PESERTA DIDIK
Listrik Dinamis
Sekolah : SMP Negeri 30 Surabaya
Fase : D/ 9
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Alokasi Waktu : 5 x 40 menit (2x pertemuan)

KELOMPOK SEDANG
Membuat Traffic Light Sederhana

Pada pembelajaran hari ini kalian akan merancang sebuah Traffic Light
sederhana

Tujuan Pembelajaran

a. Setelah melakukan kegiatan mengamati gambar lampu menyala


dan lampu padam dengan mandiri dan bernalar kritis, peserta didik
dapat memahami konsep rangkaian listrik terbuka dan tertutup.
b. Setelah melakukan kegiatan percobaan rangkaian listrik terbuka
dan tertutup dengan bergotong royong, peserta didik dapat
membuat rangkaian listrik terbuka dan tertutup.

Alat dan Bahan

1. Gunting 8. Kardus
2. Bohlam lampu senter 9. Korek Api
3. Fitting lampu 10. Solasi Hitam dan Solasi
4. Kabel kertas warna putih
5. Saklar dua kaki 11. Botol bekas
6. Tiga buah baterai besar 12. Cutter
7. Isolasi kabel 13. Kertas mika warna merah,
kuning, dan hijau

Perhatikan Video Dibawah Ini

Video disamping terkait dengan


konsep listrik dinamis. Untuk
membuat Traffc Light sederhana
kalian harus mengetahui lebih
dulu konsep lisrik dinamis.
Kemudian jawablah pertanyaan
dibawah ini!
https://youtu.be/wSWanZvX2v0
Berdasarkan video yang telah kalian amati, apa yang membuat lampu
bisa menyala? Apa yang menyambungkan sumber listrik dengan
lampu?
.............................................................................................................

Bagaimana jika kita mengganti bahan sambungan dengan bahan lain?


..............................................................................................................

Setelah menjawab pertanyaan


diatas, buatkah jadwal pembuatan
CATATKANLAH JADWAL
rancanganmu bersama
PEMBUATAN RANCANGANMU!
kelompokmu!

NO Hari/ Tanggal Kegiatan


PEMBAGIAN TUGAS DALAM Selanjutnya, buatlah pembagian
KELOMPOK tugas dalam kelompokmu

NO Nama Jenis Tugas

Tuliskan keseluruhan rancanganmu di bawah ini, dan gambarkan


sketsa dari Traffic Light Sederhana yang akan kalian buat!
LANGKAH KERJA

https://www.youtube.com/watch?v=9NhhrNSKxCI

MENGUJI TRAFFIC LIGHT SEDERHANA

1. Letakkan Traffic Light sederhana buatanmu di atas meja


2. Pastikan semua kabel pada Traffic Light sederhana buatanmu
telah tersambung dengan baik
3. Tekan saklar pada Traffic Light sederhana yang telah kalian
buat
4. Berilah tanda centang pada table berikut sesuai hasil
pengamatan yang kamu lakukan
TEKANLAH SAKLAR PADA TRAFFIC LIGHT SEDERHANA YANG
KALIAN BUAT DAN APA YANG TERJADI

Lampu Traffic Light menyala Lampu Traffic Light tidak menyala

Alasan: Alasan:

Apa yang membust Traffic Light yang kalian buat bisa menyala?

Menurut penyelidikanmu, berasal dari manakah sumber listrik dan


lampu Traffic Light tersebut?

KESIMPULAN

Berdasarkan proyek pembuatan Traffic Light sederhana yang


telah kalian lakukan, tuliskan kesimpulanmu
LEMBAR KERJA
PESERTA DIDIK
Listrik Dinamis
Sekolah : SMP Negeri 30 Surabaya
Fase : D/ 9
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Alokasi Waktu : 5 x 40 menit (2x pertemuan)

KELOMPOK TINGGI
Membuat Traffic Light Sederhana

Pada pembelajaran hari ini kalian akan merancang sebuah Traffic Light
sederhana

Tujuan Pembelajaran

a. Setelah melakukan kegiatan mengamati gambar lampu menyala


dan lampu padam dengan mandiri dan bernalar kritis, peserta didik
dapat memahami konsep rangkaian listrik terbuka dan tertutup.
b. Setelah melakukan kegiatan percobaan rangkaian listrik terbuka
dan tertutup dengan bergotong royong, peserta didik dapat
membuat rangkaian listrik terbuka dan tertutup.

Alat dan Bahan

1. Gunting 8. Kardus
2. Bohlam lampu senter 9. Korek Api
3. Fitting lampu 10. Solasi Hitam dan Solasi
4. Kabel kertas warna putih
5. Saklar dua kaki 11. Botol bekas
6. Tiga buah baterai besar 12. Cutter
7. Isolasi kabel 13. Kertas mika warna merah,
kuning, dan hijau

Perhatikan Video Dibawah Ini

Video disamping terkait dengan


konsep listrik dinamis. Untuk
membuat Traffc Light sederhana
kalian harus mengetahui lebih
dulu konsep lisrik dinamis.
Kemudian jawablah pertanyaan
dibawah ini!
https://youtu.be/wSWanZvX2v0
Berdasarkan video yang telah kalian amati, apa yang membuat lampu
bisa menyala? Apa yang menyambungkan sumber listrik dengan
lampu?
.............................................................................................................

Bagaimana jika kita mengganti bahan sambungan dengan bahan lain?


..............................................................................................................

Setelah menjawab pertanyaan


diatas, buatkah jadwal pembuatan
CATATKANLAH JADWAL
rancanganmu bersama
PEMBUATAN RANCANGANMU!
kelompokmu!

NO Hari/ Tanggal Kegiatan


PEMBAGIAN TUGAS DALAM Selanjutnya, buatlah pembagian
KELOMPOK tugas dalam kelompokmu

NO Nama Jenis Tugas

Tuliskan keseluruhan rancanganmu di bawah ini, dan gambarkan


sketsa dari Traffic Light Sederhana yang akan kalian buat!
LANGKAH KERJA

https://www.youtube.com/watch?v=9NhhrNSKxCI

MENGUJI TRAFFIC LIGHT SEDERHANA

1. Letakkan Traffic Light sederhana buatanmu di atas meja


2. Pastikan semua kabel pada Traffic Light sederhana buatanmu
telah tersambung dengan baik
3. Tekan saklar pada Traffic Light sederhana yang telah kalian
buat
4. Berilah tanda centang pada table berikut sesuai hasil
pengamatan yang kamu lakukan
TEKANLAH SAKLAR PADA TRAFFIC LIGHT SEDERHANA YANG
KALIAN BUAT DAN APA YANG TERJADI

Lampu Traffic Light menyala Lampu Traffic Light tidak menyala

Alasan: Alasan:

Apa yang membust Traffic Light yang kalian buat bisa menyala?

Menurut penyelidikanmu, berasal dari manakah sumber listrik dan


lampu Traffic Light tersebut?

KESIMPULAN

Berdasarkan proyek pembuatan Traffic Light sederhana yang


telah kalian lakukan, tuliskan kesimpulanmu

Anda mungkin juga menyukai