tentang :
Dosen Pembimbing :
Bukhari Nurdin
Hanifa : 1914090064
1442 H/2021 M
1.PENGERTIAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI
(1) hasil dan dampak yang diharapkan muncul pada diri peserta didik melalui serangkaian
pengalaman belajar yang bermakna, dan
(2) keberagaman yang dapat diwujudkan sesuai dengan kebutuhannya. Penerapan KBK
berorientasi pada pembelajaran tuntas (mastery learning).
Kurikulum berbasis kompetensi memuat standar kompetensi dan kompetensi dasar pada setiap
mata pelajaran. Standar kompetensi diartikan sebagai kebulatan pengetahuan, keterampilari,
sikap, dan tingkat penguasaan yang diharapkan dicapai dalam mempelajari suatu matapelajaran.
Cakupan standar kompetensi standar isi (content standard) dan standar penampilan (performance
standard). Kompetensi dasar, merupakan jabaran dari standar kompetensi, adalah pengetahuan,
keterampilan dan sikap minimal yang harus dikuasai dan dapat diperagakan oleh siswa pada
masing-masing standar kompetensi.
Materi pokok atau materi pembelajaran, yaitu pokok suatu bahan kajian yang dapat berupa
bidang ajar, isi, proses, keterampilam, serta konteks keilmuan suatu mata pelajaran. Sedangkan
indikator pencapaian dimaksudkan adalah kemampuan-kemampuan yang lebih spesifik yang
dapat dijadikan sebagai ukuran untuk menilai ketuntasan belajar.
A. Kompetensi Inti
Kompetensi Inti adalah tingkat kemampuan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan yang
harus dimiliki oleh peserta didik pada setiap tingkat kelas atau program. Kompetensi Inti
merupakan terjemahan atau operasionalisasi SKL dalam bentuk kualitas. Kompetensi inti bukan
untuk diajarkan, melainkan untuk dibentuk melalui pembelajaran mata pelajaran yang relevan.
Setiap mata pelajaran harus tunduk pada kompetensi inti yang telah dirumuskan. Dengan kata
lain, semua mata pelajaran yang diajarkan dan dipelajari pada kelas tersebut harus berkontribusi
terhadap pembentukan kompetensi inti. Ibaratnya, kompetensi inti merupakan pengikat
kompetensi-kompetensi yang harus dihasilkan dengan mempelajari setiap mata pelajaran. Di sini
kompetensi inti berperan sebagai integrator horizontal antarmatapelajaran. Dengan pengertian
ini, kompetensi inti adalah bebas dari mata pelajaran karena tidak mewakili mata pelajaran
tertentu. Kompetensi inti merupakan kebutuhan kompetensi peserta didik, sedangkan mata
pelajaran adalah pasokan kompetensi dasar yang akan diserap peserta didik melalui proses
pembelajaran yang tepat.
B. Kompetensi Dasar
Dalam mendukung kompetensi inti, capaian pembelajaran mata pelajaran diuraikan menjadi
kompetensi dasar yang dikelompokkan menjadi empat bagian. Hal ini sesuai dengan rumusan
kompetensi inti yang didukungnya, yaitu dalam kelompok kompetensi sikap spiritual, sikap
sosial, pengetahuan, dan keterampilan. Uraian kompetensi dasar sedetil ini adalah untuk
memastikan bahwa capaian pembelajaran tidak berhenti sampai pengetahuan saja, melainkan
harus berlanjut ke keterampilan, dan bermuara pada sikap. Kompetensi dasar dalam kelompok
kompetensi inti sikap bukanlah untuk peserta didik, tetapi sebagai pegangan bagi pendidik,
bahwa dalam mengajarkan mata pelajaran tersebut, ada pesan-pesan sosial dan spiritual yang
terkandung dalam materinya.
HASIL DISKUSI
YANG BERTANYA :
MENAMBAHKAN JAWABAN :