Anda di halaman 1dari 16

PROPOSAL USAHA

"BOLA-BOLA UBI ISI COKLAT"

Disusun oleh

Helmi Rahmawati

SMK NEGERI 1 JUWIRING

2023
HALAMAN PENGESAHAN

Proposal usaha "BOLA-BOLA UBI ISI COKLAT" telah diuji dan disahkan di SMK NEGERI 1 JUWIRING pada :

Hari

Tanggal

Asessor
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya,
sehingga penyusunan proposal ini dapat terselesaikan. Proposal ini disusun dalam rangka
memenuhi tugas kewirausahaan untuk ujian praktik.

Keberhasilan dalam penyusunan proposal ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu
tak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Ibu Guru SMK N 1 Juwiring


2. Kedua orang tua kami yang sudah mendukung dalam pembuatan Proposal ini
Penyusun menyadari bahwa proposal ini banyak kesalahan dan kekurangan, oleh karena itu
kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi kesempurnaan proposal
ini. penulis berharap proposal ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Penyusun

Helmi Rahmawati

DAFTAR ISI
Halaman Sampul..........................................................................................................i

Halaman Pengesahan..................................................................................................ii

Kata Pengantar.............................................................................................................iii

Daftar Isi........................................................................................................................iv

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang..................................................................................................1
Visi.....................................................................................................................1
Misi....................................................................................................................1
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Proses Membuat ..............................................................................................2-5

Marketing Mix....................................................................................................6

Analisis SWOT ..................................................................................................6

BAB III ANALISA KEUANGAN

Biaya Bahan Baku ............................................................................................7

Biaya Overhead Pabrik ....................................................................................8

Biaya Penyusutan.............................................................................................9

Biaya Produksi..................................................................................................10-11

BAB IV PENUTUP

Kesimpulan...........................................................................................................12

Saran......................................................................................................................12

BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Berwirausaha merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjadikan jalan keluar dari
krisis ekonomi. Banyak cara yang dilakukan untuk berwirausaha, misalnya mengolah bahan mentah
menjadi produk yang memiliki nilai jual yang cukup tinggi, sehingga dapat dinikmati para konsumen
oleh karena itu saya membuat sebuah produk makanan yaitu "BOLA-BOLA UBI ISI COKLAT" yang
berbahan dasar ubi yang sangat mudah didapat. Akan tetapi masyarakat kurang akan pengolahannya
sehingga tidak menyadari bahwa ubi ini jika diolah makanan yang menarik akan memiliki harga jual
yang cukup tinggi.
2. Visi
Menjadikan makanan tradisional menjadi yang utama

3. Misi
 Memperkenalkan makanan berbahan dasar ubi
 Selalu berinovasi dengan produk tradisional
 Meningkatkan kualitas makanan tradisional

BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

1. Proses Membuat Bola-bola Ubi Isi Coklat


a) Bahan
1) Ubi
2) Tepung terigu
3) Tepung tapioka
4) Tepung panir
5) Vanili bubuk
6) Gula pasir
7) Garam
8) Minyak goreng
9) Coklat
10) Air
b) Alat
1) Baskom atau mangkok
2) Sendok
3) Sutil dan peniris gorengan
4) Pisau
5) Nampan atau baki
6) Wajan
7) Panci kukus
8) Kompor dan tabung gas
c) Cara Membuat
1) Kupas ubi lalu potong-potong dan cuci hingga bersih
2) Ambil panci kukus lalu masukkan air secukupnya, setelah itu masukkan ubi yang sudah dicuci
bersih lalu kukus ubi hingga matang
3) Setelah matang angkat dan tiriskan ke wadah, setelah itu haluskan ubi secara merata hingga
halus
4) Campurkan ubi halus dengan tepung terigu, tepung tapioka, vanili bubuk, gula pasir, dan
garam. Aduk adonan hingga rata
5) Ambil secukupnya adonan lalu bentuk menjadi bulat dan beri isian dengan coklat atau mesis
6) Celupkan adonan pada tepung terigu yang sudah dicairkan dengan air setelah itu balur
dengan tepung roti lakukan hingga adonan habis
7) Panaskan minyak goreng, lalu goreng dengan api sedang hingga berwarna kecoklatan.
Angkat lalu tiriskan
8) Bola-bola ubi isi coklat siap disajikan

2. Marketing Mix
1) Produk (Product)
Produk yang kami jual atau kami tawarkan adalah "BOLA-BOLA UBI ISI COKLAT" yang
merupakan makanan berbahan dasar ubi. Ubi termasuk makanan yang mengandung banyak
nutrisi bagi tubuh.
2) Price (Harga)
Harga yang kami tawarkan relatif lebih murah dan dapat dijangkau oleh semua kalangan
3) Promotion (Promosi)
Kami akan mempromosikan produk kami melalui media sosial dan secara langsung sehingga
konsumen bisa memperoleh informasi secara langsung
4) Place (Tempat)
Kami akan menjual produk ini ditempat yang strategis dan banyak peminatnya serta kami
akan menjual produk ini disekolahan dan di warung-warung
3. Analisis SWOT
1) Strength (Kekuatan)
 Bola ubi ini merupakan makanan yang banyak mengandung nutrisi
 Bahan produk terjamin higienis dan sehat
 Banyak diminati di semua kalangan
2) Weaknesses (Kelemahan)
 Produk tidak tahan lama
 Produk mudah ditiru
 Harga bahan baku tidak stabil
3) Opportunity (Peluangn)
 Produk ini memang sudah ada dikalangan masyarakat tetapi produk ini berbeda dengan
produk-produk lainnya
 Makanan yang terbuat dari ubi ini sudah jarang sekali orang yang memproduksinya
sehingga kami mempunyai peluang untuk membuka usaha BOLA-BOLA UBI ISI COKLAT
ini
4) Treath (Ancaman)
 Banyaknya pesaing dibidang kuliner
 Bahan bahan yang tidak stabil
 Adanya produk serupa yang kualitasnya baik dan harga yang relatif lebih murah
sehingga menjatuhkan produk kami

BAB III

ANALISA KEUANGAN
BIAYA BAHAN BAKU ( VARIABEL COST )

Biaya Bahan Baku ( Variabel cost )


No Nama Bahan Kuitansi Harga satuan Jumlah
1 Ubi 10 kg Rp. 7.000 Rp. 70.000
2 Tepung tapioka 2 kg Rp. 10.000 Rp. 20.000
3 Tepung panir 2 kg Rp. 15.000 Rp. 30.000
4 Tepung terigu 2 kg Rp. 12.000 Rp. 24.000
5 Gula pasir 1 kg Rp. 12.000 Rp. 12.000
6 Garam 2 balok Rp. 2.000 Rp. 4.000
7 Minyak goreng 4 liter Rp. 14.000 Rp. 56.000
8 Coklat atau mesis 2 kg Rp. 25.000 Rp. 50.000
9 Air 1 galon Rp. 5.000 Rp. 5.000
10 Vanili bubuk 10 bgks Rp. 500 Rp. 10.000
Total Rp. 276.000

BIAYA OVERHEAD PABRIK


Biaya Overhead Pabrik

No Nama Barang Satuan Harga per unit Total biaya

1 Wajan 1 buah Rp. 55.000 Rp. 55.000

2 Panci kukus 2 buah Rp. 65.000 Rp.130.000

3 Baskom/Mangkok 3 buah Rp. 15.000 Rp. 45.000

4 Nampan 3 buah Rp. 8.000 Rp. 24.000

5 Pisau 2 buah Rp. 3.000 Rp. 6.000

6 Sendok 1 lusin Rp. 12.000 Rp. 12.000

7 Sotil 2 buah Rp. 5.000 Rp. 10.000

8 Peniris gorengan 1 buah Rp. 7.000 Rp. 7.000

9 Tabung gas 1 buah Rp. 150.000 Rp. 150.000

10 Mika 2 lusin Rp. 8.000 Rp. 16.000

11 Staples dan isi 1 buah Rp. 12.000 Rp. 12.000

12 Kompor dan regulator 1 buah Rp. 300.000 Rp. 300.000

Total Rp. 767.000

BIAYA PENYUSUNAN ALAT PER HARI


Biaya Penyusutan Alat per Hari

No Deskripsi Satuan Harga per unit Total biaya Masa Penyusutan


pakai per hari

1 Wajan 2 Rp. 55.000 Rp. 55.000 730 Rp. 75

2 Panci kukus 2 Rp. 65.000 Rp. 130.000 730 Rp. 171

3 Baskom/mangkok 3 Rp. 15.000 Rp. 45.000 365 Rp. 123

4 Nampan 4 Rp. 8.000 Rp. 24.000 365 Rp. 65

5 Pisau 3 Rp. 3.000 Rp. 6.000 365 Rp. 16

6 Sendok 1 Rp. 12.000 Rp. 12.000 365 Rp. 32

7 Sotil 2 Rp. 5.000 Rp. 10.000 365 Rp. 27

8 Peniris gorengan 1 Rp. 7.000 Rp. 7.000 365 Rp. 19

9 Tabung gas 3 kg 1 Rp.150.000 Rp. 150.000 1095 Rp. 136

10 Kompor gas dan regulator 1 Rp. 300.000 Rp. 300.000 1095 Rp. 273

Total 937

BIAYA PRODUKSI
 Biaya bahan baku. Rp. 276.000
 Biaya overhed pabrik. Rp. 767.000

 Biaya penyusutan per hari Rp. 937 +


Total biaya produksi. Rp.1.043.937

 Total yang dihasilkan 500 unit


HPP per unit = total biaya produksi : total unit yang dihasilkan

= Rp. 1.043.937 : 500 unit

= Rp. 2.087

 Harga Jual. = HPP per unit + laba


= Rp. 2.087 + ( Rp. 2.087 x 50% )
= Rp. 2.087 + 1.043
= Rp. 3.130
Laba yang diambil adalah 50% dari harga produk per unit
 Proyeksi laba rugi
Penjualan = harga jual x jumlah produksi
= Rp. 3.130 x 500 unit
= Rp. 1.565.000
HPP = harga pokok per unit x jumlah produksi
= Rp. 2.087 x 500
= Rp. 1.043.500
Proyeksi laba rugi = Rp. 1.565.000 - Rp. 1.043.500
= Rp. 521.500
 Biaya Operasional
1. Biaya iklan = Rp. 20.000
2. Biaya Transportasi = Rp. 30.000
3. Biaya lain-lain = Rp. 50.000 +
TOTAL = Rp.100.000
 Laba bersih = Rp. 521.500 - Rp. 100.000
= Rp. 421.500

 BEP dalam unit


BEP = total biaya tetap / ( harga per unit - biaya variabel per unit )
= Rp. 767.000 / ( Rp. 3.130 - Rp. 2.087 )
= Rp. 767.000 / Rp. 1.043
= 735
 BEP Dalam rupiah
BEP = total biaya tetap / ( kontribusi margin per unit - harga per unit ) / harga jual
= Rp. 767.000 / ( Rp. 3.130 - Rp. 2.087 ) / Rp. 3.130
= Rp. 767.000 / Rp. 1.043 / Rp. 3.130
= Rp. 2.324
Artinya "BOLA-BOLA UBI ISI COKLAT" mencapai Break Event Point setelah terjual 735 unit dengan per
unit Rp. 2.324

 PP = ( total HPP + total biaya ) / total penjualan


= Rp. 1.043.500 + Rp. 1.043.937 / Rp. 1.565.000
= Rp. 2.087.937 / Rp. 1.565.000
= 1,33
Dari perhitungan diatas menunjukkan bahwa jumlah investasi atau modal usaha akan terlunasi
atau dikembalikan dalam jangka waktu 1 hari dihitung dari penjualan
 BCR = ( harga jual : harga pokok )
= Rp. 3.130 : Rp. 2.087
= 1,49
 RCC = total pendapatan ( total penjualan ) / total biaya produksi ( total HPP )
= Rp. 1.565.000 / Rp. 1.043.500
= 1,49

BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Semua usaha memiliki peluang dan resikonya masing-masing, yang menentukan usaha itu akan
maju atau tidak adalah ketekunan, kerja keras, inovasi,dan kecerdasan kita dalam memanfaatkan
sebuah peluang. Namun, seiring berjalannya waktu juga dengan bertambahnya pengalaman
akan membuat kitalebih memahami bagaimana cara menjadi wirausahawan yang sukses dan
berhasil.Maka jangan pernah ragu untuk memulai sebuah usaha yang anda inginkan.

B. Saran
1. Selalu berinovasi agar dapat berkembang
2. Sealu memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan
3. Menjaga kualitas produk
4. Mengikuti selera pelanggan
5. Menambahkan varian rasa demi kepuasan pelanggan

Anda mungkin juga menyukai