Anda di halaman 1dari 8

PROGRAM KERJA

UNIT HRD
TAHUN 2023

Disusun Oleh :
UNIT HRD

Jl. Sunan Kalijaga No.325 Blok Papanggo Cijoro Pasir Kecamatan Rangkasbitung
Kabupaten Lebak, Provinsi Banten
Email : sdmrskartinirangkasbtung@gmail.com
PROGRAM KERJA
HRD
TAHUN 2022

A. PENDAHULUAN
HRD (Human Resources Development) atau yang disebut sebagai SDM merupakan aspek
yang sangat krusial yang menentukan keefektifitasan pada sebuah rumah sakit. Rumah sakit
senantiasa perlu melakukan investasi dengan melaksanakan fungsi manajemen sumber daya
manusia yang professional. HRD merupakan asset terpenting perusahaan karena perannya sebagai
subyek pelaksana kebijakan dan kegiatan operasional rumah sakit. Agar rumah sakit tetap eksis
maka harus berani menghadapi tantangan dan implikasinya yaitu menghadapi perubahan dan
memenangkan persaingan.
Sumber daya yang dimiliki rumah sakit seperti modal, metode, mesin dan alat-alat kesehatan
lainnya tidak bisa memberikan hasil yang maksimal apabila tidak didukung oleh sumber daya
manusia yang mempunyai kinerja yang optimal. Kegiatan di unit HRD ini meliputi : kegiatan
pemenuhan tenaga untuk tiap unit kerja di Rumah Sakit, peningkatan kualitas HRD, Pemenuhan
kebutuhan Izin Praktik Tenaga Kesehatan, Pemeliharaan Peralatan dan Sarana Prasarana di Unit
HRD, serta Pencegahan dan Pengendalian Infeksius (PPI).

B. LATAR BELAKANG
HRD adalah salah satu aset terpenting Rumah Sakit. Rumah Sakit yang baik dan terintegrasi
pada pelayanan dan kepuasan pasien sudah tentu memiliki kualitas Sumber Daya Manusia yang
baik. Untuk itu, rumah sakit memerlukan cukup banyak orang dengan berbagai keterampilan dan
tenaga yang berkompeten untuk dapat melaksanakan visi misi rumah sakit dan untuk dapat
memenuhi kebutuhan pasien.
Selain memegang peranan penting, sumber daya manusia juga memiliki rentang terhadap
factor-faktor negatif jika tidak dikelola dengan baik. Kinerja yang tidak di kontrol dan efektifitas
kerja yang rendah sehingga produktifitas rumah sakit menurun adalah sedikit dari efek negative jika
sumber daya manusia tidak dikendalikan dengan baik. Untuk meningkatkan kinerja karyawan,
rumah sakit perlu mempertimbangkan proses manajemen sumber daya manusia meliputi antara
lain, motivasi, kompensasi, promosi, kepemimpinan, disiplin, pendidikan dan pelatihan dan lain
sebagainya. Apabila proses di atas berjalan dengan baik, maka rumah sakit akan terus berkembang
seiring dengan visi misi rumah sakit.
Semua bentuk pelayanan di unit HRD yang diberikan harus dapat dinilai. Hasil penilaian
tersebut digunakan sebagai dasar meningkatkan kualitas pelayanan sebagai bentuk pertanggung
jawaban. Sehingga sebagai bagaian dari pelayanan rumah sakit dalam meningkatkan mutu
pelayanan, HRD senantiasa dapat memperhatikan setiap karyawan Rumah Sakit Kartini dalam
meningkatkan mutu pelayanan.

C. TUJUAN
A. TUJUAN UMUM
Untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia di Rumah Sakit Kartini
Rangkasbitung agar dapat dijadikan pedoman dalam peningkatan mutu karyawan di Rumah
Sakit Kartini Rangkasbitung.
B. TUJUAN KHUSUS
1. Memberikan pelayanan sesuai dengan standar operasional yang ada dan dilaksanakan secara
menyeluruh.
2. Meningkatkan kuantitas karyawan di Rumah Sakit Kartini Rangkasbitung, sehingga jumlah
sumber daya manusia yang ada bisa sesuai dengan beban kerjanya.
3. Memberikan peraturan yang jelas berkaitan dengan hak dan kewajiban karyawan di Rumah
Sakit Kartini Rangkasbitung.
4. Tersedianya Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Kartini Rangkasbitung yang perofesional
dan berkualitas.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. KEGIATAN POKOK
a) Pengolahan data yang berhubungan dengan administrasi
b) Pengolahan data yang berhubungan dengan gaji
c) Proses Rekrutmen dan Orientasi
d) Proses Surat Izin Praktik
e) Pelaporan administratif ke dinas tenagakerjaan dan kementrian tenaga kerja
f) Pelaporan administratif ke BPJS Tenagakerja dan BPJS kesehatan terkait kepesertaan
karyawan

2. RINCIAN KEGIATAN
a) Melakukan proses rekrutment dengan dasar pengajuan permohonan karyawan dan analisis
beban kerja.
b) Melakukan penilaian karyawan
1) 3 bulan pertama untuk karyawan yang baru masuk kerja atau dalam masa percobaan
2) 6 bulan sekali untuk karyawan yang kontrak dan karyawan tetap
c) Mendaftarkan dan menonaktifkan karyawan untuk Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dan
BPJS Kesehatan.
d) Pengurusan Surat Izin Praktik Perawat dan penunjang medis.
e) Pengurusan Izin Praktik Dokter.
f) Menjadwalkan MCU untuk karyawan secara berkala.
g) Menyusun pola ketenagakerjaan tahun 2023 dan melakukan evaluasi pola ketenagakerjaan
tahun 2022
h) Melakukan sinkronisasi finger print dengan system ICHA, untuk meminimalisir kesalahan
penghitungan gaji.
i) Pengangkatan karyawan tetap pada bulan Januari dan Juli.
j) Pengajuan Jaminan Pensiun Karyawan.
k) Penambahan 1 stel seragam karyawan.
l) Melakukan Pelaporan Ketenagakerjaan melalui sistem online Kementerian
Ketenagakerjaan setiap akhir tahun.
m) Pemutakhiran data karyawan melalui aplikasi SISDMK.
n) Menata setiap jenis berkas kepegawaian pada file karyawan dan menertibkan isi file.
o) Menertibkan keseragaman pakaian dinas dan atribut.
p) Pengajuan Aplikasi penghitung gaji.
q) Mentertibkan karyawan yang melakukan pelanggaran dan pemanggilan.
3. SUMBER DAYA MANUSIA
Rencana Pendidikan dan Pelatihan
No Jenis Program Kerja dan Waktu Biaya Jumlah Keterangan
Pelatihan (Peserta yang
di usulkan)
1. Pelatihan HRD (Staff) Disesuaikan Rp5.000.000 1
Bersertifikat
2. Pelatihan HRD (Kepala Disesuaikan Rp7.000.000 1
Unit) Bersertifikat
3. Pelatihan HRD Disesuaikan Rp9.000.000 1
(Supervisor) Bersertifikat

4. PENINGKATAN MUTU
1. Evaluasi penilaian kinerja karyawan PKWT
Definisi : Karyawan yang dinilai 30 hari sebelum masa kontrak berakhir.
Standar : 100%
Cara pelaksanaan :
a) Melakukan analisis data kontrak karyawan yang akan berakhir masa kontrak kerja.
b) Membuat surat pengantar penilaian karyawan kepada unit terkait.
c) Melakukan analisis data penilaian karyawan sebelum 30 hari
d) Pelaporan Indikator Mutu setiap tahun
2. Turn Over karyawan
Definisi : Turn Over karyawan berarti proses keluar masuk karyawan di rumah sakit
Standar : 5%
Cara Pelaksanaan :
a) Melakukan pendataan karyawan resign dalam bulan berjalan.
b) Pelaporan Indikator Mutu setiap bulan
E. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Bulan dalam Tahun 2023
Kegiatan 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 12
1
Melakukan Proses Rekrutment x x
Penilaian Karyawan Percobaan x
Penilaian Karyawan secara Berkala x x x x x x x x x x x x
Mendaftarkan dan menonaktifkan BPJS x x x x x x x x x x x x
karyawan
MCU Karyawan secara berkala x x x
Proses Pembuatan SIP dokter dan Perawat x x x x x x x x x x x x
Evaluasi Pola Ketenagaan Tahun 2022 x
Penyusunan Pola Ketenagaan Tahun 2023 x
Sinkronisasi Finger Karyawan dengan ICHA x
Pengangkatan Karyawan Tetap x x
Pengajuan Jaminan Pensiun Karyawan x
Penambahan 1 stel seragam karyawan x
Melakukan Pelaporan Ketenagakerjaan x
melalui sistem online Kementrian
Ketenagakerjaan setiap akhir tahun
Pemutakhiran data karyawan melalui x x x x x x x x x x x x
aplikasi SISDMK
Menata setiap jenis berkas kepegawaian x x x x x x x x x x x X
pada file karyawan dan menertibkan isi file
Pelaksanaan diklat (didalam dan diluar x x x x x x x x x x x x
Rumah Sakit)
Menertibkan keseragaman pakaian dinas dan x x x x x x x x x x x x
atribut
Mentertibkan karyawan yang melakukan x x x x x x x x x x x x
pelanggaran dan pemanggilan
Mengajukan Aplikasi penghitung gaji x
Pelaporan Bulanan x x x x x x x x x x x x
Pelaporan Tahunan x

F. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi program ini dilakukan setiap satu bulan sekali dengan melihat pencapaian kegiatan yang
dilaksanakan bulan sebelumnya. Untuk menunjang kegiatan tersebut perlu dilakukan pelaporan
kepada Spv HRD untuk di sampaikan kepada Manager Umum setiap bulannya.

G. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pelaporan atas pelaksanaan kegiatan program disampaikan berupa:
a. Laporan bulanan
Sebagai laporan internal yang merupakan rekapitulasi hasil kerja Unit HRD yang dilaporkan
kepada Spv. HRD setiap bulan dan diteruskan kepada Direktur Rumah Sakit.
b. Laporan Tahunan
Sebagai laporan internal yang merupakan rekapitulasi hasil kerja Unit HRD yang dilaporkan
kepada Spv. HRD setiap tahun dan diteruskan kepada Direktur Rumah Sakit.

H. PENUTUP
Dengan adanya program kerja Unit HRD tahun 2023 diharapkan dapat menjadi acuan atau
pedoman untuk melakukan perbaikan dalam rangka peningkatan mutu dan kualitas SDM di Rumah
Sakit Kartini.

Kepala Unit HRD Spv. HRD, Diklat & Sekretariat

Ajeng Winarum Kania, SE Masfiatul Asriyah, S.KM


Lampiran

Rencana Kebutuhan
No. Unit Uraian/Kebutuhan Alkes/Sarpras
Jumlah Harga Satuan Jumlah Harga
Seragam Karyawan Untuk Office 120 Rp 200.000 Rp 24.000.000
Seragam Kemeja office (laki-laki) 25 Rp 200.000 Rp 5.000.000
Seragam karyawan Untuk Bagian Umum
10 Rp 300.000 Rp 3.000.000
(Kerja Lapangan)
Sistem Penggajian GreatDay 1 Rp 15.000.000 Rp 15.000.000
Mesin Finger 1 Rp 5.000.000 Rp 5.000.000
Ruangan Kerja 1 Rp 20.000.000 Rp 20.000.000
Printer Epson L3210 1 Rp 2.450.000 Rp 2.450.000
Scan Fujitsu scan snap IX 1600 ADF 40
1 Rp 10.000.000 Rp 10.000.000
ppm duplex IX 1600
Hardisk 1 tera 1 Rp 500.000 Rp 500.000
1 HRD Kain Batik RS Kartini 400 Rp 160.000 Rp 64.000.000
Kain Seragam Penunjang Medik 79 Rp 100.000 Rp 7.900.000
Kain Seragam Penunjang Medik (list Batik) 79 Rp 25.000 Rp 1.975.000
Kain Seragam Perawat + Bidan 200 Rp 100.000 Rp 20.000.000
Kain Seragam Perawat (List Batik) 200 Rp 25.000 Rp 5.000.000
Kain Seragam Perawat + Bidan (Baru/hijau
150 Rp 100.000 Rp 15.000.000
tosca)
Seragam CSO, Laundry 25 Rp 150.000 Rp 3.750.000
Logo RS (Bordir) 1000 Rp 2.000 Rp 2.000.000
Penambahan Karyawan 4 Rp 2.825.590 Rp 11.302.360
Kenaikan Gaji Karyawan Kontrak 2628 Rp 50.000 Rp 131.400.000
Total Rp 347.277.360

Anda mungkin juga menyukai