KALIBRASI KAMERA
Oleh :
Muhammad Shidiq Wisnuwardhana
117210016
Kelompok 1/Plug 1
TEKNIK GEOMATIKA
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
2022/2023
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kalibrasi adalah kegiatan penetapan nilai kebenaran dan pengecekan serta pengaturan
akurasi dari alat ukur dengan standar nasional dan/atau standar internasional. Cara mengetahui
nilai kebenarannya adalah membandingkannya dengan standar atau tolak ukur. Kegiatan ini
sangat diperlukan guna memastikan keakuratan pengukuran secara konsisten (tetap) dengan
instrumen yang lainnya. Jika hasil pengukuran menunjukkan penyimpangan atau tidak
konsisten maka akan berpengaruh terhadap kualitas produk yang dikeluarkan perusahaan dan
dapat membahayakan konsumen.
Kamera adalah seperangkat peralatan dengan kelengkapannya yang memiliki fungsi
mengabadikan suatu objek menjadi gambar yang merupakan hasil dari proyeksi pada sistem
lensa. Kamera merupakan alat yang di gunakan dalam kegiatan fotografi. Dalam
perkembangannya kamera digunakan untuk membentuk atau merekam suatu bayangan ke
dalam film / memory card.
Kalibrasi kamera adalah proses untuk menghitung parameter-parameter orientasi dalam
Interior Orientation Parameter (IOP).
2 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Tinjauan Pustaka
Menurut Tang (2013), kalibrasi kamera pada Fotogrametri merupakan suatu penentuan
kegiatan dan proses tertentu pengukuran spesifik pada kamera, instrumen, perangkat lain yang
dibandingkan dengan standar tertentu yang kemudian digunakan untuk memperbaiki atau
mengatasi kesalahan saat perekaman data. Kalibrasi kamera dapat menentukan model
geometrik kamera yang dijelaskan dengan diperolehnya Interior Orientation Parameter (IOP).
Menurut (Clarke & Fryer, 1998; Kraus, 1997; Luhmann et al., 2006; McGlone et al., 2004)
yang dirangkum dalam disertasi Tang (2013), beberapa teknik kalibrasi yang telah digunakan
dalam Fotogrametri adalah sebagai berikut :
1. Teknik laboratory calibration, yaitu teknik kalibrasi yang sering digunakan untuk kamera
metrik. Parameter Interior Orientation (IO) ditentukan dengan Goniometer, Collimators
atau instrument optikal lainnya.
2. Teknik test field calibration, dilakukan dengan mengukur target yang ada di lapangan yang
telah diketahui koordinatnya dengan bidang uji yang direkam dari stasiun pengamatan
multi-view. Kalibrasi ini diproses dengan Bundle Adjustment untuk menghitung IOP.
3. Teknik kalibrasi plumb-line, garis lurus harus dicitrakan sebagai garis lurus dan semua
penyimpangan disebabkan adanya distorsi.
4. Kalibrasi in-situ, teknik ini juga dikenal sebagai on the job calibration yang menunjukkan
bidang uji kalibrasi dengan kombinasi koordinat yang diketahui dari pengukuran objek
sebenarnya.
5. Self-calibration, teknik ini dipertimbangkan sebagai proses lanjutan teknik test field
calibration dan kalibrasi in-situ.
Agisoft Metashape adalah software yang sangat memudahkaan dalam pemrosesan
fotogrametri . Sofware ini dapat memproses foto / image RGB atau dari camera multispectral
termasuk multicam menjadi point clouds atau titik titik koordinat , texture polygonal model ,
georeferenced true orthomosaics and DSMs/DTMs untu pemrosesan lebih lanjut. Dan juga
kemampuan untuk menghitung indeks vegetasi untuk pertanian dan banyak lainnya yang bisa
dikerjakan dengan software Agisoft Metashape ini.
Agisoft lens merupakan software yang digunakan untuk kalibrasi kamera otomatis
dengan target kalibrasi di layar LCD.
Australis adalah perangkat lunak fotogrametri jarak dekat otomatis yang terjangkau dan
mudah digunakan yang menyediakan pengukuran 3D yang cepat dan akurat dari gambar yang
direkam dengan kamera kelas konsumen dan profesional.
3 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
4 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
BAB III
METODOLOGI
3.1. Waktu dan Pelaksanaan
Kegiatan praktikum dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Kamis, 22 September 2022
Pukul : 16.00 – 17.00 WIB
Tempat : Ruang Kelas Urip Sumoharjo Kampus II UPNVY.
3.2. Alat dan Bahan
Pada kegiatan praktikum ini, terdapat peralatan, diantaranya sebagai berikut:
1. Kamera Handphone.
2. Software Agisoft Metashape.
3. Software Agisoft Lens.
4. Software Australis.
5. Software Photomodeler Scanner.
3.3. Langkah Kerja
A. Kalibrasi Menggunakan Software Agisoft Softlens
1. Install Agisoft Softlens
2. Buka dan foto chessboard menggunakan handphone A, minimal 3 foto. Dari berbagai
sisi menggunakan kamera dengan resolusi sama.
3. Kemudian masukkan foto dengan membuka menu tools-add photos-dan pilih foto
dari chessboard -kemudian open.
5 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
4. Pilih opsi tools -calibrate. Akan muncul jendela dan centang seperti gambar,
kemudian klik ok.
6 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
2. Buka menu Tools → Camera Calibration → Pilih file report kalibrasi, Klik Open →
Ceklis semua Photo-Invariant Parameters → Klik Ok.
3. Pilih foto yang akan dikalibrasi → Buka menu File → Export → Undistort Photos →
Centang semua parameter → Beri nama sesuai keinginan → Ubah TIFF
Compression menjadi JPEG → Klik Ok.
4. Save file dengan nama yang diinginkan. Ulangi Langkah 3 hingga semua foto
tersimpan.
7 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
8 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
9 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
10 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
•
1. Install Software Australis kemudian buka software tersebut.
2. Jadikan 1 file 9 hasil foto yang telah diambil.
3. Untuk memulai project baru, klik menu file > new setelah muncul jendela
define project units, klik salah satu pilhan ( pada praktikum ini
menggunakan milimetres) kemudian klik OK.
11 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
6. Setelah muncul jendela Camera Database, iai tiap kolom parameter dengan
ID Kamera, ukuran sensor kamera, ukuran piksel, dan lainnya seperti
gambar berikut kemudian klik OK.
7. Klik dan tahan data HP yang telah ditambahkan pada camera database,
kemudian arahkan dan letakkan pada project.
12 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
8. Simpan project untuk pertama kalinya dengan cara klik Save As dan
masukkan ke dalam file poto di langkah 2 dengan format (*.aus) kemudian
klik OK.
9. Input data foto dengan cara klik kanan database camera yang ada di project
kemudian pilih set image file directory > klik open, maka seluruh data foto
yang akan diolah akan masuk ke dalam project.
13 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
10. Ekstraksi data koordinat foto dengan cara double click pada image 001
maka akan muncul jendela berisikan sebuah foto. Aktifkan icon penanda
dalam toolbar kemudian arahkan pointer ke tengah-tengah tie point yang
ada dalam foto, kemudian klik target maka akan muncul tanda silang dan
nomor id titik yang menandakan target telah ditandai. Usahakan letak titik
retro target diseluruh foto berada dalam titik yang sama. Apabila sudah klik
relative orientation.
11. Setelah semua gambar selesai dengan tie point maka klik adjust > relative
orientation seperti gambar berikut. Namun setelah berulang kali mencoba
hasil dari copute RO nya erorr. Karena terpaku pada DL maka langkah
screenshort berhenti pada tahap ini, namun praktikan akan selalu mencoba
hingga berhasil.
12. Langkah selanjutnya berdasar pada modul praktikum yaitu Pada jendela
Relative Orientation → set Left Image dengan image001 yang telah
diproses pada Langkah 7 → set Right Image dengan data foto yang
memiliki basis pemotretan yang lebih besar terhadap image001 → ekstraksi
data koordinat foto untuk data foto Right Image dengan cara yang sama
sesuai dengan Langkah 7 → Compute RO → apabila nilai RMS memiliki
nilai kurang dari sama dengan 1.00 click Accept → jika tidak, ulangi
dengan konfigurasi foto dan titik yang lain. Setelah proses ini dilakukan,
maka akan secara otomatis muncul sebuah file ROArray pada folder 3D
Data.
13. Setelah proses Relative Orientation sukses dilakukan, proses selanjutnya
14 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
15 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
A. Kalibrasi Menggunakan Software Agisoft Lens
Foto yang diambil:
16 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
C.
D.
E.
17 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
18 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
19 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
20 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
21 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
BAB V
KESIMPULAN DAN PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kalibrasi kamera merupakan sebuah proses untuk menghitung parameter-parameter
orientasi dalam Interior Orientation Parameter (IOP) kamera. Metode yang digunakan dalam
kalibrasi kamera ini adalah self-calibration.
Terdapat 4 Software untuk kalibrasi kamera, yaitu Agisoft Metashape, Agisoft lens,
Australis dan Photo Modeler Scanner. Langkah-langkah kalibrasi tiap software dapat dilihat
di Bab 3 METODOLOGI, 3.3 Langkah Kerja Halaman 5-15.
5.2. Penutup
Demikian laporan mingguan ini saya buat. Dan saya ucapkan terimakasih kepada asisten
labolatorium praktikum fotogrametri I yang telah memberi ilmu tentang kalibrasi kamera.
Saya sebagai penulis meminta maaf dalam penyusunan laporan ini terdapat banyak kesalahan
dan kekurangan. Sekian dan terimakasih.
22 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
DAFTAR PUSTAKA
Fryer, J.G. “Camera Calibration for Non Topographic Photogrammetry.” Dalam Non
Topographic Photogrammetry, oleh H.M. Karara. ASPRS, 1989.
Hanifa, N.R. 2007. Studi Penggunaan Kamera Digital Low Cost Non Metric Auto Focus
Untuk pemantauan Deformasi. Thesis. Institut Teknologi Bandung. Bandung
Harintaka,dkk. 2008. “Pemodelan ketidakstabilan kamera dan gerakan Pesawat pada saat
pemotretan Foto udara format kecil”. Yogyakarta : Universitas Gadjah Mada
23 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
LAMPIRAN
24 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
25 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
26 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
27 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
28 | Praktikum Fotogrametri
LABORATORIUM FOTOGRAMETRI
TEKNIK GEOMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
29 | Praktikum Fotogrametri