Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
Puji syukur kehadirat Allah swt. yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas kelompok mata kuliah
keuangan negara dengan judul ” JENIS HUTANG NEGARA” dengan tepat
waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas Dosen pada mata kuliah, Perpajakan. Selain itu, makalah ini juga bertujuan
untuk menambah wawasan tentang Perpajakan bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna baik
segi penyusunan, bahasa, maupun tulisannya. Oleh karena itu, kami
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca demi
menjadi lebih baik di masa mendatang. Semoga makalah ini dapat menambah
wawasan para pembaca dan bermanfaat untuk perkembangan dan peningkatan
ilmu pengetahuan.
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................1
DAFTRA ISI..........................................................................................................2
BAB I5
PENDAHULUAN5
BAB II7
PEMBAHASAN7
BAB III9
PENUTUP9
KESIMPULAN9
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
3
Selama ini, utang Pemerintah menjadi isu yang sangat panas,
dan sering dibawa-bawa ke ranah politik. Beberapa pihak berpandangan,
bahwa jumlah utang Pemerintah saat ini sudah mengkhawatirkan dan
meragukan kemampuan Pemerintah untuk membayarnya.
4
1.2 Rumusan Masalah
1.1.1 Apa definisi dari utang negara?
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
barang ke negara pemberi pinjaman tersebut, atau bisa juga mengubah
pendapatannya menjadi mata uang negara pemberi pinjaman.
Krisis utang bisa saja timbul pada suatu negara dengan kondisi
ekonomi yang lemah dan sudah tidak mampu lagi membayar utang
luar negerinya. Hal tersebut dikarenakan Negara tidak mampu
mengumpulkan pajak yang tepat.Biasanya hal tersebut terjadi dalam
beberapa periode pertumbuhan ekonomi yang terlampau lemah, yang
mana keuntungan bisnis dan pendapatan masyarakat menjadi menurun
tajam.
7
rangka untuk membiayai pengeluaran, sektor swasta akan terkena
imbasnya. Peningkatan utang pemerintah akan menyebabkan crowding
out pada sektor swasta yang ditandai dengan meningkatnya suku bunga.
Apabila pengelolaan dan penggunaan ULN tidak dilakukan dengan baik
dan tepat, maka akan menyebabkan hambatan pada pertumbuhan
ekonomi jangka panjang.
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Utang Negara adalah jumlah uang yang wajib dibayar Pemerintah Pusat
dan/atau kewajiban Pemerintah Pusat yang dapat dinilai dengan uang
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, perjanjian, atau
berdasarkan sebab lainnya yang sah. Pada dasarnya utang mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi melalui dua jalur yaitu akumulasi modal dan
pertumbuhan total faktor produktifitas, Utang dalam jumlah yang reasonable
dapat memberikan kontribusi yang positif pada pertumbuhan ekonomi. Negara
yang memiiki utang untuk investasi dengan marginal product of capital lebih
tinggi dari bunga yang harus dibayar akan memperoleh insentif, Hubungan
antara ULN dengan pertumbuhan ekonomi dapat dijelaskan dengan the debt
lafter curve. Teori ini menggambarkan efek akumulasi utang terhadap
pertumbuhan ekonomi. Penambahan utang akan memberikan dampak positif
terhadap pertumbuhan ekonomi sampai pada satu titik atau batas tertentu.
9
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/397492528/MAKALAH-Utang-Negara
https://jurnal.dpr.go.id/index.php/kajian/article/view/570
https://www.hukumonline.com/berita/a/kenali-utang-negara-indonesia-dan-penyebab-
negara-berutang-lt62590e594bf93/
https://accurate.id/ekonomi-keuangan/utang-negara/
https://paralegal.id/pengertian/utang-negara/
https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/14049/Memahami-Utang-
Pemerintah.html
https://e-journal.usd.ac.id/index.php/JPEA/article/download/5077/2834
10
1