0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
7 tayangan17 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen persediaan atau inventori, yang merupakan perencanaan dan pengendalian persediaan barang untuk mendukung proses produksi perusahaan. Tujuannya antara lain mengurangi biaya, menghindari kekurangan bahan baku, dan menjamin kelancaran produksi. Dokumen tersebut menjelaskan berbagai aspek manajemen persediaan mulai dari definisi, jenis, fungsi, sistem pengendalian, hingga
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen persediaan atau inventori, yang merupakan perencanaan dan pengendalian persediaan barang untuk mendukung proses produksi perusahaan. Tujuannya antara lain mengurangi biaya, menghindari kekurangan bahan baku, dan menjamin kelancaran produksi. Dokumen tersebut menjelaskan berbagai aspek manajemen persediaan mulai dari definisi, jenis, fungsi, sistem pengendalian, hingga
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen persediaan atau inventori, yang merupakan perencanaan dan pengendalian persediaan barang untuk mendukung proses produksi perusahaan. Tujuannya antara lain mengurangi biaya, menghindari kekurangan bahan baku, dan menjamin kelancaran produksi. Dokumen tersebut menjelaskan berbagai aspek manajemen persediaan mulai dari definisi, jenis, fungsi, sistem pengendalian, hingga
INVENTORI adalah “ persediaan suatu barang atau bahan yang disimpan untuk tujuan tertentu, diantaranya untuk tujuan memenuhi kebutuhan proses produksi atau mungkin untuk dijual lagi “
Bentuk inventori cukup beragam, seperti persediaan bahan
baku, alat-alat kantor, barang jadi, atau mungkin barang yang sedang dalam proses.
Sedangkan manajemen >>> sistem pengelolaan sehingga sesuatu
tersebut bisa benar-benar efektif
Manajemen inventori itu sendiri merupakan asset yang sangat
berharga bagi setiap perushaaan dan tidak akan bisa lepas dari berbagai perencanaan dan pengendalian persediaan, hingga akhirnya bisa memberikan keuntungan untuk perusahaan Peranan dari manajemen inventori “ untuk menemukan tahap yang seimbang antara biaya perusahaan dan biaya yang dibutuhkan untuk pengadaan, penyimpanan, sehingga tercapai tingkat inventori optimal dan biaya seminimal mungkin” Tujuan manajemen inventori : 1. mengantisipasi resiko keterlambatan datangnya barang 2. mengantisipasi pesanan bahan tidak sesuai dengan apa yangdiperlukan 3. menyediakan bahan-bahan sebagai bentuk antisipasi 4.Sebagai tahapan untuk menjamin lancarnya proses produksi 5. memanfaatkan penggunaan mesin secara optimal Alasan Diadakannya Persediaan Menurut Ahyari (2003:150), adalah: 1.untuk kelangsungan pelaksanaan proses produksi perusahaan 2.untuk menghindari kurangnya bahan baku Kerugian dari Ketidakpastian Pengadaan Persediaan Bahan Baku akan mengganggu kelancaran proses produksi perusahaan.
Hal itu di pengaruhi oleh dua faktor yaitu
factor dari dalam perusahaan dan faktor dari luar perusahaan Fungsi-Fungsi Persediaan Fungsi-fungsi persediaan penting artinya dalam upaya meningkatkan operasi perusahaan, baik yang berupa operasi internal maupun operasi eksternal sehingga perusahaan seolah-olah dalam posisi bebas.
Berdasarkan fungsinya, persediaan di
kelompokan menjadi tiga yaitu: 1. Fungsi Decoupling . 2. Fungsi Economic Lot Sizing 3. Fungsi Antisipasi Fungsi Economic lot sizing
yaitu persediaan yang diadakan dalam jumlah
yang lebih besar dari jumlah yang dibutuhkan pada sat itu. Tujuan : memperoleh potongan harga (quantity discout) karena pembelian dalam jumlah yang besar, dan memperoleh biaya pengang-kutan per unit yang rendah. Fungsi Decoupling
yaitu merupakan persediaan yang diadakan untuk
menghadapi permintaan yang tidak bisa diramalkan sebelumnya, serta untuk mengatasi berbagai kondisi tidak terduga seperti : terjadi kesalahan dalam peramalan penjualan, kesalahan waktu produksi, kesalahan pengiriman. Fungsi Antisipasi
yaitu persediaan yang diadakan untuk
menghadapi fluktuasi permintaan yang dapat diramalkan seperti mengantisipasi pengaruh musim, dimana pada saat permintaan tinggi perusahaan tidak mampu menghasilkan sebanyak jumlah yang dibutuhkan Berdasarkan bentuk fisiknya, persediaan dikelompokkan menjadi 5,yaitu:
1. Bahan baku (raw material)
2. Komponen rakitan (parts/components) 3. Bahan pembantu (supplies) 4. Barang dalam proses (work in process) 5. Barang jadi (finished goods) Tiga bentuk utama dari persediaan perusahaan yaitu :
Persediaan bahan mentah, persediaan
barang dalam proses dan persediaan barang jadi Fungsi Persediaan .
4. Menjaga persediaan bahan yang dihasilkan secara musiman
5. Mengantisipasi permintaan yang dapat diramalkan.
6. Mendapatkan keuntungan dari quantity discount
7. Komitmen terhadap pelanggan
Sistem Pengendalian Persediaan seperti :
1.Sistem ABC (diperkenalkan oleh HF. Dickie tahun 1950 an)
2.Sistem Terkomputerisasi 3.Sistem Tepat Waktu / Just-In-Time Pengelompokan Biaya Inventori:
1. Biaya Penyimpanan (holding cost/carrying
costs) 2. Biaya Pemesanan (order costs) 3. Biaya Persiapan (setup costs) 4. Biaya Kehabisan/kekurangan Bahan (shortage costs) Economic Order Quantity (EOQ) atau Economic Lot Size (ELS)
merupakan suatu metode manajemen persediaan
paling terkenal dan paling tua. Diperkenalkan oleh FW. Harris sejak tahun 1914. Model ini dapat dipergunakan baik untuk persediaan yang dibeli maupun yang dibuat sendiri, dan banyak digunakan sampai saat ini karena penggunaannya relatif mudah CUKUP SEKIAN