Anda di halaman 1dari 37

KEBIJAKAN AKUNTANSI

RUMAH SAKIT
ACHMAD PRIHADI
2

Akuntansi Rumah Sakit


STANDAR MANA
YANG DIGUNAKAN ??

SAK
PSAK & SAK
PSAK ETAP & PSAP
PSAK 45 ETAP
PSAK 45

§ Akuntabilitas publik signifikan atau tidak


§ Orientasi bisnis atau layanan umum
3

Pedoman Akuntansi Rumah Sakit


Menggunakan PSAK atau SAK ETAP sebagai dasar penyusunan pedoman
akuntansi, tidak ada standar khusus industri.
Lampiran 03 SE-02/PM/2002 – Pedoman Penyajian dan Pengungkapan
Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik – Industri Rumah Sakit à
berlaku untuk emiten perusahaan rumah sakit.
Pendahuluan
Karakterstik usaha perumahsakitan
Penyajian dan pengungkapan LK (pedoman umum, komponen laporan keuangan dan
pedoman pengungkapan
Ilustrasi Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Arus kas dan
Catatan atas laporan keuangan

§ Menggunakan acuan PSAK sebelum 2002


4

Pedoman Akuntansi Rumah Sakit

Keputusan Menteri Kesehatan RI No 1981/MENKES/SK/2010 –


Pedoman Akutansi Badan Layanan Umum Rumah Sakit.
Acuan yang digunakan untuk menyusun laporan keuangan adalah
PSAK dan pelaporan menggunakan PSAK 45.
Untuk beberapa BLUD tidak menyebutkan secara jelas, namun ada
yang mengarahkan menggunakan ETAP atau SAP, namun tetap
menggunakan PSAK 45 untuk pelaporan.
Saat ini telah disusun PSAP BLU/D à SAP

§ Menggunakan acuan PSAK sebelum 2010


5

Tujuan Laporan Keuangan

Laporan Keuangan bertujuan untuk menyediakan informasi yang


bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan (pengguna
laporan keuangan) dalam pengambilan keputusan ekonomi yang
rasional
Laporan Keuangan juga merupakan sarana pertanggungjawaban
manajemen atas penggunaan sumber daya yang dipercayakan
kepada mereka.

Bapepam
6

Laporan Keuangan
o NERACA ETAP • NERACA ETAP
à BLU
o LAPORAN LABA RUGI • LAPORAN
AKTIVITAS/OPERASI
o LAPORAN PERUBAHAN
EKUITAS • LAPORAN PERUBAHAN
ASET BERSIH
o LAPORAN ARUS KAS
• LAPORAN ARUS KAS
o CATATAN ATAS LAPORAN • CATATAN ATAS LAPORAN
KEUANGAN KEUANGAN
• LAPORAN POSISI KEUANGAN
• LAPORAN LABA RUGI & PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
• LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
• LAPORAN ARUS KAS
• CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PSAK
7

Neraca
Tujuan utama neraca adalah untuk menyediakan informasi tentang
posisi keuangan meliputi aset, kewajiban, dan ekuitas pada tanggal
tertentu.
Informasi dalam neraca digunakan bersama-sama dengan informasi
yang diungkapkan dalam laporan keuangan lainnya sehingga dapat
membantu para pengguna laporan keuangan untuk menilai:
a) Kemampuan rumah sakit dalam memberikan jasa pelayanan kesehatan
secara berkelanjutan;
b) Likuiditas dan solvabilitas; dan
c) Kebutuhan pendanaan eksternal.

Kemenkes
8

Laporan Aktivitas
Tujuan Utama Laporan Aktivitas menyediakan informasi mengenai:
a. Pengaruh transaksi dan peristiwa lain yang mengubah jumlah dan
sifat ekuitas;
b. Hubungan antar transaksi dan peristiwa lain; dan
c. Bagaimana penggunaan sumber daya dalam pelaksanaan berbagai
program atau jasa.
Informasi dalam laporan aktivitas, yang digunakan bersama dengan
pengungkapan informasi dalam laporan keuangan lainnya, dapat membantu
para pengguna laporan keuangan untuk:
a. Mengevaluasi kinerja dalam suatu periode;
b. Menilai upaya, kemampuan, dan kesinambungan organisasi dalam
memberikan jasa;
c. Menilai pelaksanaan tanggung jawab dan kinerja manajemen; dan
d. Menilai rentabilitas. Kemenkes
9

Laporan Arus Kas


Tujuan utama laporan arus kas adalah menyediakan informasi
mengenai sumber, penggunaan, perubahan kas dan setara kas
selama periode akuntansi serta saldo kas dan setara kas pada
tanggal pelaporan. Arus kas dikelompokkan dalam aktivitas
operasi, investasi, dan pendanaan.
Informasi laporan arus kas digunakan bersama-sama dengan
informasi yang diungkapkan dalam laporan keuangan lainnya
sehingga dapat membantu para pengguna untuk menilai:
a. kemampuan rumah sakit dalam menghasilkan kas dan setara kas;
b. sumber dana rumah sakit;
c. penggunaan dana rumah sakit; dan
d. kemampuan rumah sakit untuk memperoleh sumber dana serta
penggunaannya untuk masa yang akan datang.

Kemenkes
10

Catatan atas Laporan Keuangan


Tujuan utama Catatan atas Laporan Keuangan adalah
memberikan penjelasan dan analisis atas informasi yang ada di
Neraca, Laporan Aktivitas, Laporan Arus Kas, dan informasi
tambahan lainnya sehingga para pengguna mendapatkan
pemahaman yang paripurna atas laporan keuangan.
Informasi dalam Catatan atas Laporan Keuangan mencakup
antara lain:
a. Pendahuluan;
b. Kebijakan akuntansi;
c. Penjelasan atas pos-pos neraca;
d. Penjelasan atas pos-pos laporan aktivitas;
e. Penjelasan atas pos-pos laporan arus kas;
f. Kewajiban kontinjensi; dan
g. Informasi tambahan serta pengungkapan lainnya.

Kemenkes
11

CALK– Kebijakan akuntansi


1. Menyatakan standar mana yang digunakan untuk menyusun
laporan keuangan PSAK, SAK ETAP atau PSAP.
2. Kebijakan akuntansi untuk masing-masing komponen utama
aset, liabilitas, pendapatan dan beban.
3. Kebijakan untuk masing-masing komponen merujuk pada
ketentuan dalam masing-masing item.
4. Kebijakan berisikan penjelasan bagaimana pengakuan dan
pengukuran item-item yang ada dalam laporan keuangan.
12

Catatan atas Laporan Keuangan (CALK)


Laporan keuangan BLU rumah sakit disertai dengan lampiran:
a. Analisis laporan keuangan yang terdiri dari: Rasio
Likuiditas, Rasio Aktivitas, Rasio Solvabilitas, Rasio
Rentabilitas;
b. Laporan aktivitas yang disajikan secara komparatif antara
proyeksi sebagaimana tercantum dalam RBA dengan
realisasi periode berjalan;
c. BLU rumah sakit dapat menyajikan lampiran lain sesuai
kebutuhan.

Kemenkes
13

Keterbatasan Laporan Keuangan


1. Bersifat historis yang menunjukkan transaksi dan peristiwa yang telah
lampau;
2. Bersifat umum, baik dari sisi informasi maupun manfaat bagi pihak
pengguna.
3. Tidak luput dari penggunaan berbagai pertimbangan dan taksiran;
4. Bersifat konservatif dalam menghadapi ketidakpastian.
5. Lebih menekankan pada penyajian transaksi dan peristiwa sesuai dengan
substansi dan realitas ekonomi dan bukan hanya bentuk hukumnya
(formalitas); dan
6. Adanya berbagai alternatif metode akuntansi yang dapat digunakan
sehingga menimbulkan variasi dalam pengukuran sumber daya ekonomis
dan tingkat kesuksesan antar rumah sakit baik pemerintah maupun
swasta.

Kemenkes
14

Aset
Aset adalah sumber daya yang dikuasai oleh rumah sakit sebagai akibat dari
peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi di masa depan
diharapkan akan diperoleh rumah sakit.
Manfaat ekonomi masa depan yang terwujud dalam aset adalah potensi dari
aset tersebut untuk memberikan sumbangan, baik langsung maupun tidak
langsung, arus kas dan setara kas kepada rumah sakit.

Aset
Aset Lancar Aset Tetap Aset Lainnya
§ Kas dan setara kas § Tanah § Aset kerjasama
§ Investasi jangka pendek § Gedung dan Bangunan operasi
§ Piutang pelayanan § Peralatan dan Mesin § Aset sewa
§ Piutang lain-lain § Jalan, Irigasi dan Jaringan § Aset tak berwujud
§ Persediaan § Konstruksi dalam Perngerjaa § Aset lain-lain
§ Uang Muka § Jumlah aset tetap
§ Akumulasi Penyusunan
15

Aset
Transaksi terkait kewajiban
1. Pembelian aset
2. Penurunan nilai piutang
3. Pemakaian persediaan
4. Penurunan nilai persediaan
5. Depresiasi
6. Penurunan nilai aset tetap
16

Kewajiban
Kewajiban adalah utang rumah sakit masa kini yang timbul dari peristiwa
masa lalu, penyelesaiannya diharapkan mengakibatkan arus keluar dari
sumber daya rumah sakit yang mengandung manfaat ekonomi.
• Kewajiban jangka pendek à diselesaikan kurang dari satu tahun.
• Kewajiban jangka panjang à diselesaikan lebih dari satu tahun.

Aset
Kewajiban Jangka Pendek Kewajiban Jangka Panjang
§ Utang usaha • Kredit investasi
§ Utang pajak • Pinjaman jangka panjang
§ Biaya yang masih harus dibayar dari lembaga keuangan
§ Pendapatan diterima dimuka
§ Bagian lancar utang jangka
panjang yang jatuh tempo 1
tahun
§ Utang jangka pendek lainnya
17

Kewajiban
Transaksi terkait kewajiban
o Utang usaha – pengadaan persediaan / aset tetap
o Penerimaan uang muka pasien / jaminan pemerintah
o Penerimaan uang muka untuk sewa dibayar dimuka
o Beban yang masih harus dibayar
o Utang gaji – pembayaran gaji
o Utang pajak – pembayaran gaji
o Reklasifikasi kewajiban jangka panjang menjadi jangka pendek
o Kewajiban Estimasi
18

Ekuitas
1. Ekuitas adalah hak residual atas aset rumah sakit setelah dikurangi
semua kewajiban;
2. Ekuitas adalah sumber daya yang penggunaannya tidak dibatasi untuk
tujuan tertentu oleh penyumbang atau hasil operasional rumah sakit.
3. Ekuitas sebagai bagian dari pemilik harus dilaporkan sedemikian rupa,
sehingga memberikan informasi mengenai sumbernya secara jelas dan
disajikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan standar
akuntansi.

Ekuitas
Kewajiban Jangka Pendek
§ Ekuitas Awal
§ Surplus defisit tahun lalu
§ Surplus defisit tahun berjalan
§ Ekuitas Donasi
19

Ekuitas
Transaksi terkait ekuitas
• Setoran modal
• Tambahan modal
• Tambahan donasi
• Revaluasi aset tetap
20

Pendapatan
o Pendapatan (revenues) adalah arus masuk Pendapatan
bruto dari manfaat ekonomi yang timbul § Pendapatan Usaha dan jasa
dari aktivitas normal selama suatu periode, layanan
yang mengakibatkan kenaikan ekuitas. § Pendapatan usaha rawat jalan
o Penghasilan (income) adalah kenaikan § Pendapatan usaha rawat darurat
manfaat ekonomi selama suatu periode § Pendapatan usaha rawat inap
akuntansi dalam bentuk arus § Hibah
masuk/penambahan aset atau penurunan § Pendapatan usaha lainnya
kewajiban yang mengakibatkan kenaikan
§ Keuntungan penjualan aset non
ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi
penanam modal (penyumbang). lancar
§ Pendapatan investasi
21

Pendapatan
o Komponen pendapatan dipengaruhi oleh kegiatan utama usaha rumah
sakit tersebut.
o Ada beberapa rumah sakti memunculkan komponen pendapatan yang
lain seperti:
o Farmasi
o Penunjang medis
o Selisih kapitasi – selisih antara iuran yang diterima dengan pelayanan yang diberikan.
o Umum
o Standar tidak memberikan acuan dan pedoman jenis pendapatan rumah
sakit.
22

Pendapatan
Pendapatan usaha dari jasa layanan diakui ketika hasil suatu transaksi yang meliputi
penjualan jasa dapat diestimasi dengan andal, pendapatan sehubungan dengan
transaksi tersebut harus diakui dengan acuan pada tingkat penyelesaian dari transaksi
pada tanggal neraca.
Hasil suatu transaksi dapat diestimasi dengan andal bila seluruh kondisi berikut ini
dipenuhi:
1. Jumlah pendapatan dapat diukur dengan andal;
2. Besar kemungkinan manfaat ekonomi sehubungan dengan transaksi tersebut akan diperoleh
perusahaan;
3. Tingkat penyelesaian dari suatu transaksi pada tanggal neraca dapat diukur dengan andal; dan
4. Beban yang terjadi untuk transaksi dan untuk menyelesaikan transaksi tersebut dapat diukur dengan
andal;
Pengungkapan: Rincian jenis pendapatan pada catatan atas laporan keuangan
23

Beban
o Beban adalah penurunan manfaat ekonomi
selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus
Beban
keluar kas atau berkurangnya aset atau terjadinya § Beban layanan
kewajiban yang mengkibatkan penurunan ekuitas. § Beban umum dan administrasi
o Beban diakui pada saat timbulnya beban tersebut § Beban lainnya
sebesar jumlah yang digunakan untuk pelayanan § Rugi penjualan aset non lancar
rumah sakit, jumlah yang telah dibayar, jumlah
§ Kerugian penurunan nilai
yang harus dibayarkan jumlah yang diestimasi
atau sebesar jumlah yang dialokasikan. § Kerugian lainnya

o Pengungkapan rincian beban dan tambahan


pengungkapan untuk estimasi
Neraca
NERACA RSUD “X”
PER 31 DESEMBER 2022 dan 2021
ASET 2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
ASET LANCAR xxx xxx xxx
ASET TETAP xxx xxx xxx
ASET KSO
ASET LAINNYA
TOTAL ASET XXX XXX XXX
KEWAJIBAN xxx xxx xxx
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK xxx xxx xxx
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG xxx xxx xxx
TOTAL KEWAJIBAN xxx xxx xxx
EKUITAS xxx xxx xxx
TOTAL KEWAJIBAN + EKUITAS XXX XXX XXX
Akun Neraca
RSUD “X”
AKUN NERACA
ASET 2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
ASET LANCAR xxx xxx xxx
Kas dan Setara Kas xxx xxx xxx
Investasi jangka pendek xxx xxx xxx
Piutang pelayanan xxx xxx xxx
Piutang lain-lain xxx xxx xxx
Persediaan xxx xxx xxx
Uang Muka xxx xxx xxx
Biaya dibayar di muka xxx xxx xxx
JUMLAH ASET LANCAR xxx xxx xxx
Akun Neraca
AKUN Neraca RSUD “X”
ASET 2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
ASET TETAP xxx xxx xxx
Tanah xxx xxx xxx
Gedung dan Bangunan xxx xxx xxx
Peralatan dan Mesin xxx xxx xxx
Jalan, jaringan xxx xxx xxx
Aset tetap lain xxx xxx xxx
Konstruksi dalam pengerjaan xxx xxx xxx
JUMLAH ASET TETAP xxx xxx xxx
Akumulasi penyusutan xxx xxx xxx
NILAI BUKU ASET TETAP xxx xxx xxx
Aset KSO xxx xxx xxx
Aset lain-lain xxx xxx xxx
Akun Neraca
AKUN Neraca RSUD “X”
KEWAJIBAN 2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
Kewajiban Jangka pendek xxx xxx xxx
Hutang Usaha xxx xxx xxx
Hutang Pajak xxx xxx xxx
Biaya yang masih harus dibayar xxx xxx xxx
Pendapatan diterima di muka xxx xxx xxx
Bagian lancar utang jangka panjang xxx xxx xxx
Hutang jangka pendek lainnya xxx xxx xxx
JUMLAH KEWAJIBAN JANGKA PENDEK xxx xxx xxx
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG xxx xxx xxx
JUMLAH KEWAJIBAN xxx xxx xxx
Akun Neraca
Lanjutan AKUN Neraca RSUD “X”
EKUITAS 2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
Ekuitas Awal xxx xxx xxx
Surplus /Defisit tahun lalu xxx xxx xxx
Surplus/Defisit tahun berjalan xxx xxx xxx
Ekuitas Donasi xxx xxx xxx
JUMLAH EKUITAS xxx xxx xxx
Laporan Operasional
LAPORAN OPERASI RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
PENDAPATAN xxx xxx xxx
PENDAPATAN USAHA JASA LAYANAN xxx xxx xxx
HIBAH/DONASI/SUMBANGAN NON
PEMERINTAH xxx xxx xxx
PENDAPATAN APBN/APBD xxx xxx xxx
PENDAPATAN USAHA LAINNYA xxx xxx xxx
TOTAL PENDAPATAN XXX XXX XXX
BEBAN
BEBAN LAYANAN xxx xxx xxx
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI xxx xxx xxx
BEBAN LAINNYA xxx xxx xxx
TOTAL BEBAN XXX XXX XXX
SURPLUS/DEFISIT XXX XXX XXX
PENYETORAN/PENARIKAN KAS NEGARA XXX XXX XXX
SURPLUS/DEFISIT TAHUN BERJALAN DILUAR XXX XXX XXX
PENDAPATAN APBN
Akun Pendapatan
AKUN OPERASI RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
PENDAPATAN xxx xxx xxx
PENDAPATAN USAHA JASA LAYANAN xxx xxx xxx
Pendapatan Usaha Rawat Jalan xxx xxx xxx
Pendapatan Usaha Rawat Inap xxx xxx xxx
Pendapatan Usaha Rawat Darurat xxx xxx xxx
HIBAH/DONASI/SUMBANGAN NON
PEMERINTAH xxx xxx xxx
PENDAPATAN APBN/APBD xxx xxx xxx
Operasional xxx xxx xxx
Investasi xxx xxx xxx
PENDAPATAN USAHA LAINNYA xxx xxx xxx
TOTAL PENDAPATAN xxx xxx xxx
Akun Beban
AKUN OPERASI RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
BEBAN xxx xxx xxx
BEBAN LAYANAN xxx xxx xxx
Beban Pegawai xxx xxx xxx
Beban pemakaian bahan/persediaan xxx xxx xxx
Beban Jasa Layanan xxx xxx xxx
Beban Pemeliharaan xxx xxx xxx
Beban Langganan Daya dan Jasa xxx xxx xxx
Beban subsidi Pasien xxx xxx xxx
Beban penyusutan xxx xxx xxx
JUMLAH BEBAN LAYANAN xxx xxx xxx
Akun Beban
AKUN OPERASI RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI xxx xxx xxx
Beban Pegawai xxx xxx xxx
Beban Administrasi Perkantoran xxx xxx xxx
Beban Pemeliharaan xxx xxx xxx
Beban Langganan Daya dan Jasa xxx xxx xxx
Beban Penyusutan xxx xxx xxx
Beban Amortisasi xxx xxx xxx
Beban Promosi xxx xxx xxx
Beban Premi Asuransi xxx xxx xxx
Beban Penyisihan Kerugian Piutang xxx xxx xxx
Beban Umum dan Administrasi lain xxx xxx xxx
TOTAL BEBAN UMUM & ADMINISTRASI XXX XXX XXX
Laporan Arus Kas
LAPORAN ARUS KAS RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
ARUS KAS MASUK xxx xxx xxx
ARUS KAS KELUAR xxx xxx xxx
ARUS KAS NETTO DR AKT OPERASI xxx xxx xxx
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI XXX XXX XXX
ARUS KAS MASUK xxx xxx xxx
ARUS KAS KELUAR xxx xxx xxx
ARUS KAS NETTO DR AKT INVESTASI xxx xxx xxx
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
ARUS KAS MASUK xxx xxx xxx
ARUS KAS KELUAR xxx xxx xxx
ARUS KAS NETTO DR AKT PENDANAAN XXX XXX XXX
KENAIKAN NETTO KAS XXX XXX XXX
SALDO KAS AWAL XXX XXX XXX
SALDO KAS AKHIR XXX XXX XXX
Aktivitas Operasi
AKUN ARUS KAS RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI xxx xxx xxx
ARUS KAS MASUK xxx xxx xxx
Penerimaan Usaha dan jasa layanan xxx xxx xxx
Penerimaan Hibah xxx xxx xxx
Penerimaan APBN/APBD xxx xxx xxx
Penerimaan kas lainnya xxx xxx xxx
ARUS KAS KELUAR xxx xxx xxx
Belanja Pegawai xxx xxx xxx
Belanja barang xxx xxx xxx
Penyetoran ke Kas negara xxx xxx xxx
Belanja lain-lain xxx xxx xxx
Aktivitas Investasi
AKUN ARUS KAS RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI xxx xxx xxx
ARUS KAS MASUK xxx xxx xxx
Hasil Penjualan Aset Tetap xxx xxx xxx
Perolehan Aset Lainnya xxx xxx xxx
ARUS KAS KELUAR xxx xxx xxx
Perolehan Aset Tetap xxx xxx xxx
Perolehan Aset Tetap lainnya xxx xxx xxx
Aktivitas Pendanaan
AKUN ARUS KAS RSUD “X” TAHUN 2022 DAN 2021
2022 2021 Kenaikan/ %
penurunan
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN xxx xxx xxx
ARUS KAS MASUK xxx xxx xxx
Perolehan Pinjaman xxx xxx xxx
ARUS KAS KELUAR xxx xxx xxx
Pembayanan Pokok Pinjaman xxx xxx xxx
TERIMAKASIH

2/21/23 PRESENTATION TITLE 37

Anda mungkin juga menyukai