Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

BERPIKIR PERUBAHAN
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas kelompok, presentasi dan diskusi mata
kuliah Kewirausahaan

Dosen Pengampu : Elmira Damayanti, S.E, M.BA.

Kelas : Akuntansi B

Disusun oleh :

1. Dian Tri Utami 16630081


2. Nana Sekarsari 16630100
3. Fika Mudrikah 16630098
4. R.Ema Hardiyanti 16630051

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO


FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia
yang telah dilimpahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah berjudul
“Berpikir Perubahan”.
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi syarat penilain mata
kuliah Kewirausahaan .
Melalui kesempatan ini, tidak lupa penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu dan memberi dukungan dalam pembuatan
makalah ini, baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga penulisan ini
selesai tepat waktu, yaitu :
1. Elmira Damayanti,S.E, M.BA sebagai dosen pengampu mata kuliah
Kewirausahaan.
2. Kepada orang tua yang selalu medukung dan memberi semangat.
3. Teman-teman yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan dan
masih jauh dari kesempurnaan,oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun untuk perbaikan di masa mendatang.Penulis berharap makalah ini
dapat berguna bagi pembaca.

Metro, 08 Oktober 2017

Penulis
DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL....................................................................................................i

KATA PENGANTAR..............................................................................................ii

DAFTAR ISI.............................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...............................................................................................1
B. Rumusan Masalah..........................................................................................2
C. Tujuan Pembuatan Makalah..........................................................................2

BAB II PEMBAHASAN

A. Defenisi Berpikir............................................................................................3
B. Defenisi Perubahan........................................................................................3
C. Pentingnya Perubahan dan Peranan Mindset (Pola Pikir)..............................4
D. Mindset Entrepreneur.....................................................................................5
E. Kecerdasan Finansial.....................................................................................6

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan...................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berpikir adalah hal yang melekat erat dalam kehidupan manusia. Bisa
dikatakan berpikir merupakan tindakan khas manusia. Sekitar 400 tahun yang lalu,
seorang filsuf asal Prancis, Rene Descartes, menyatakan sebuah kalimat yakni
aku berpikir, maka aku ada. Artinya, keberadaan manusia menjadi unik dan
nyata, ketika ia menggunakan pikirannya. Ketika ia berhenti berpikir, atau malas
berpikir, maka jati dirinya menjadi tidak jelas.

Dalam perkembangan selanjutnya, berpikir memiliki banyak aspek.


Kebanyakan orang mengira, bahwa berpikir hanya sekedar hal-hal teknis, yakni soal
menghitung, melihat

guna, dan mencari keuntungan. Namun, berpikir teknis hanyalah satu bagian kecil
dari tindak

berpikir manusia. Ada pola berpikir lainnya, misalnya berpikir reflektif dan
kontemplatif untuk memahami suatu hal di dunia secara mendalam dan lebih
menyeluruh. Salah satu hal yang menyebabkan terjadinya proses berpikir adalah
karena adanya perubahan atau keinginan untuk melakukan perubahan. Dapat
dikatakan bahwa perubahan-perubahan yang dijumpai dewasa ini disebabkan
oleh kemampuan berpikir itu sendiri. Jika dulu untuk melakukan perjalanan
yang cukup jauh orang menggunakan kuda, kini orang menggunakan berbagai
jenis kendaraan seperti motor atau mobil. Jika dulu orang menggunakan tv hitam
putih, kini orang menggunakan tv berwarna. Jika dulu orang sulit mengetahui
berbagai kabar atau informasi-informasi yang ada di seluruh dunia, kini semuanya
dapat diakses dengan mudah lewat internet. Segala kemudahan-kemudahan ini ada
oleh karena adanya pola pikir manusia yang menginginkan perubahan.Dalam dunia
usaha pun demikia ada berbagai perubahan yang kita jumpai. Berbagai jenis
produk-produk baru yang bermunculan misalnya. Semuanya itu menandakan bahwa
perubahan kini telah banyak terjadi ditinjau dari segi usaha. Meskipun demikian, ada
beberapa entrepreneur yang tidak menyadari adanya berbagai perubahan yang
terjadi dan tetap tidak melakukan perubahan terhadap usaha yang digelutinya.
Perubahan bisa terjadi setiap saat tetapi jika tidak ditanggapi secara cepat dan tepat
maka produk dari usaha yang dihasilkan akan kalah bersaing terhadap produk
lainnya.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud definisi berfikir ?
2. Apa yang dimaksud definisi perubahan ?
3. Bagaimana Pentingnya Perubahan dan Peranan Mindset (Pola Pikir)
4. Apa yang dimaksud Mindset Entrepreneur ?
5. Apa yang dimaksud kecerdasan finansial ?

C. Tujuan Penulisan Makalah


1. Untuk mengetahui tentang definisi berfikir ?
2. Untuk mengetahui tentang definisi perubahan ?
3. Untuk mengetahui tentang Pentingnya Perubahan dan Peranan Mindset
(Pola Pikir)
4. Untuk mengetahui tentang pengertian tentang Mindset Entrepreneur ?
5. Untuk mengetahui tentang kecerdasan finansial ?
BAB II

PEBAHASAN

A. Defenisi Berpikir

Menurut Khodijah mengatakan bahwa berpikir adalah sebuah representasi


simbol dari beberapa peristiwa. Sedangkan menurut Drever mengatakan bahwa
berpikir adalah melatih ide-ide dengan cara yang tepat dan seksama yang dimulai
dengan adanya masalah. Jadi berpikir adalah satu keaktifan pribadi manusia yang
mengakibatkan penemuan yang terarah kepada suatu tujuan. Berpikir
mengarahkan kita untuk menemukan pemahaman atau pengertian yang kita
kehendaki.

Menurut Diana Septi Purnama, berpikir adalah proses dinamis, dimana


individu bertindak aktif dalam proses berpikir menghadapi hal-hal yang bersifat
abstrak. Pada proses berpikir individu membuat hubungan antara obyek yang ada
untuk menemukan pemahaman tertentu.

B. Defenisi Perubahan

Menurut Neni Nurmayanti Husanah, perubahan merupakan sesuatu yang unik


karena perubahan-perubahan yang terjadi dalam berbagai kehidupan itu berbeda-beda
dan tidak bisa disamakan, walaupun memiliki beberapa persamaan dalam
prosesnya. Menurut Vincent Gaspers,perubahan adalah bagian terbesar dari
kenyataan bisnis. Sedangkan menurut Cateora (MGH) perubahan adalah hasil suatu
masyarakat yang mencari cara memcahakan masalah yang diciptakan oleh perubahan
dalam lingkungannya. Sehingga dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berpikir
perubahan adalah satu keaktifan pribadi manusia yang mengunakan ide-ide dalam
rangka menciptakan sebuah perubahan.

C. Pentingnya Perubahan dan Peranan Mindset (Pola Pikir)

Perubahan adalah hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.
Adanya perubahan yang terjadi memberikan sebuah kenyataan bahwa hidup itu
dinamis, selalu berubah-ubah. Seiring dengan perubahan yang terjadi itu pada
akhirnya akan memicu pola pikir atau mindset dari individu. Pola pikir atau mindset
adalah keseluruhan/kesatuan dari keyakinan yang kita miliki, nilai-nilai yang kita
anut, kriteria, harapan, sikap, kebiasaan, keputusan, dan pendapat yang kita
keluarkan dalam memandang diri kita sendiri, orang lain, atau kehidupan ini.
Dengan demikian, mindset adalah semacam filter yang kita bangun untuk
menafsirkan apa saja yang kita lihat dan alami. Pola pikir memberi tahu kita
bagaimana hidup ini harus dimainkan, yang akhirnya akan menentukan apakah kita
akan berhasil atau tidak. Demikian pula orang yang menghadapi perubahan. Ada
orang yang beranggapan bahwa perubahan bukanlah hal yang penting. Tetapi
sebaliknya, ada orang yang mempercayai bahwa perubahan adalah hal yang
penting.Di sini pola pikir menggerakan perilaku kita sehingga Bapak Psikolag,
William James berkata “Yakinlah bahwa hidup anda berharga, maka keyakinan
anda akan menciptakan faktanya”.Agar berhasil, kita semua perlu memahami
pola pikir masing-masing.Kita harus membawanya ke tingkat sadar,
memerhatikannya dengan baik dan melihat apakah ada pikiran-pikiran negatif
yang harus kita buang.Jika tidak, keyakinan negatif yang tersembunyi akan
mengendalikan diri kita. Jika kita tidak mengetahui pola pikir kita, kita tidak
dapat melakukan apapun terhadapnya. Jika kita tidak menyukai hasil-hasil yang
kita dapatkan selama ini, kita jelas harus mengubah pola pikir kita. Pada saat itulah
kita akan mengerti apa seberapa pentingnya perubahan.

D. Mindset Entrepreneur

Seorang entrepreneur berkarakter produktif, bukan konsumtif. Seorang


entrepreneur akan selalu berusaha “mencari cara baru” untuk meningkatkan utilitas
sumber daya secara efisien, mencari alternatif lain bila sumber daya yang ada
terbatas. Seorang entrepreneur cenderung menjadi job creator daripada sekedar
job seeker. Semua karakter tersebut disebabkan oleh jumlah total pola pikir
positif, kreatif, keuangan, dan pola pikir produktif yang dimilikinya.Pola pikir
produktif bisa ditumbuhkan apabila kita menghargai dan memahami kelimpahan
maupun keterbatasan yang ada. Dengan pola pikir produktif, semua hambatan akan
diubah menjadi peluang untuk meminimalisasi ancaman,dan semua kekuatan akan
menjadi suatu kesempatan untuk lebih dikembangkan kesempatannya.

 Perbedaan Pola Pikir Entrepeneur dan Non- Entrepeneur

Entrepeneur Non -Entrepeneur

Produktif Konsumtif

Resources Utilization Resources Disposal


(Pemanfaatan sumber daya) (Pembuangan sumber daya)
Perbedaan Pola Pikir Entrepreneur vs Non Entrepreneur:

a. Produktif versus Konsumtif

Konsumtif adalah kata sifat, berasal dari kata dasar “konsumsi” maka dengan
demikian kata konsumtif berarti sifat mengkonsumsi, memakai, menggunakan,
menghabiskan sesuatu. Sementara produktif adalah bentuk ajektif dari kata benda
produksi. Arti produktif adalah “banyak hasilnya”, atau bisa kita artikan “terus
menerus menghasilkan”. Bila kata konsumtif dan produktif kita kaitkan dengan
kewirausahaan, pertama-tama yang harus diperhatikan adalah bahwa disadari atau
tidak, selama ini ada saja perilaku kita dalam kehidupan sehari-hari, yang bersifat
konsumtif. Perilaku semacam itu harus dihilangkan, atau paling tidak dikurangi
sampai batas seminimal mungkin. Pada situasi kehidupan yang normal, di bidang apa
pun kita berkarir, sebenarnya pola konsumtif memang harus ditekan, apalagi pada
masa krisis ekonomi. Terlebih lagi bila kita ingin memulai kehidupan sebagai
wirausahawan.

b. Resources Utilization Versus Resources Disposal. (pemanfaatan


sumber daya vs pembuangan sumber daya).

Enterprenenur berpikir bahwa ada kesempatan yang dapat dimanfaatkan dari


ketersediaan sumber daya di sekitarnya. Orang biasa mungkin berpikir bahwa sesuatu
yang sudah digunakan atau yang tidak penting lebih baik dibuang, tetapi
beberapa orang yang berpikir sudut pandang lain, berpikir untuk
memanfaatkannya, dan dijadikan sesuatu yang bisa dijadikan uang. Itulah orang
yang memiliki jiwa kewirausahaan.

E. Kecerdasan Finansial
Kecerdasan financial adalah kecerdasan untuk mengelola sumber daya
potensial menjadi kekayaan real, kemudian mengolah kekayaan menjadi kekayaan
yang lebih banyak lagi. Kecerdasan financial bukan lah kecerdasan yang di bawa
sejak lahir melainkan kecerdasan ini dapat di pelajari,diasah, disempurnakan, dan di
pertajam terus-menerus. Untuk mencapai kecerdasan finansial ala covey maupun
kiyosaki, kita harus melakukan kreativitas finansial. Kreativitas finansial berusaha
mengubah mindset yang ada pada diri kita masing-masing mengikuti pola pikir
manusia sejahtera yang efisien dan sesuai konsep ekonomis. Kreativitas secara
finansial dalam kenyataannya merupakan kesediaan untuk berpindah dari zona
yang dianggap nyaman sebelumnya menuju ke zona baru yang penuh tantangan.
Seorang yang kreatif akan mampu melakukan perpindahan tersebut dengan
perhitungan yang matang sehingga menghasilkan zona baru yang lebih nyaman pada
masa depan dengan mengorbankan kenyamanan hari ini.

a. 8 Formula kecerdasan finansial yang dapat di asah menurut Robert T


Kiyosaki
1. Memilih tujuan produktif dan konsumtif
Kegiatan produksi adalah menciptakan sesuatu (barang dan
jasa) yang memiliki nilai guna bagi masyarakat. Dalam berproduksi
seseorang mengeluarkan sejumlah uang sebagai modal, dimana uang
ini di harapkan akan kembali dalam jumlah yang lebih besar. Dalam
kecerdasan finansial yang peting di perhatikan yaitu kegiata
konsumtif apakah uang yang di keluarkan itu benar-benar layak atau
hanya sebatass kepuasan semata.
2. Membedakan aset dan liabilitas
Aset adalah harta yang membrikan aliran kas yang mana setiap
waktu dapat membantu meraih kesuksesan secara financial.
Sedangkan liabilitas adalah harta yang menguras uang pemilik nya
secara rutin.
3. Memahami aliran uang
Orang yang cerdas finansial pintar melihat situasi yang ada di
sekeliling nya. Mereka memperhatikan bagaiman roda bisnis
berputar,mencermati setiap transaksi yang terjadi, antrean yang
terjadi. Memahami mengapa orang rela mengorbankan sejumlah
uang untuk mendapatkan barang atau jasa tertentu.
4. Carilah emas yang tersembunyi
Emas tersembunyi adalah kiasan-kiasan dari peluang-peluang
bisnis yang dapat digarap.Mungkin itu tidak berharga bagi
kebanyakan orang namun peluang itu akan menjadi mesin uang jika
sesorang dapat memanfaatkan kecerdasan finansial mereka
5. Memiliki daya ungkit
Setelah ke empat formula dapat terlaksana berikut nya di
butuhkan alat pengukit untuk membuat aset tumbuh berlipat ganda
mengikuti deret waktu.
6. Biarkan uang yang bekerja
Seseorang yang telah bekerja keras dan berusaha cerdas selama
ini di dunia bisnis akan merasakan kesuksesa pada titik tertentu,
dimana ia tidak lagi bekerja tapi uanglah yang bekerja.
7. Ciptakan aset yang tidak bisa hilang atau di rampok orang
Kunci menuju kebebasan finansial adalah bagaimana
menciptakan aset yang bisa memberikan arus kas positif.
8. Pahami tanda-tanda makro perekonomian
Dunia bisnis adalah abgian tak terpisahkan dari sistem
perekonomian secara umum. Indikatot-indikator yang harus di amati
setiap saat adalah :
 Tingkat pertumbuhan ekonomi
 Kurs rupiah terhadap mata uang asing
 Laju inflasi
 Suku bunga perbankan
 Indeks saham
 Tingkat pengangguran
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpula

Berpikir perubahan adalah suatu keharusan karena perubahan adalah sebuah


esensi dari adanya sebuah kemajuan. Menjadi maju dapat berarti bahwa kita harus
berpindah posisi menjadi semakin ke depan dari posisi kita semula. Perubahan harus
dikelola dengan baik agar menghasilkan hasil yang memuaskan. Banyak sekali
orang yang ragu akan kemampuan dirinya yang dapat mengurungkan niat mereka
untuk mewujudkan mimpinya dalam menjadi wirausaha, dalam hal ini kita harus
mengubah mindset kita dengan cara mengenali siapa kita, apa kemampuan kita, kita
terlebih dahulu harus mengenal kemampuan kita dan kita harus yakin atau percaya
kepada kemampuan diri kita sendiri serta mengetahui dan mempelajari
pengetahuan baru tentang bagaimana kita harus mempunyai pola pikir yang
inovatif, karena dengan berpikiran inovatif kita dapat menciptakan hal yang baru
dalam berwirausaha Perubahan pola pikir kadang sering terjadi terhadap semua
orang, terutama kepada orang yang selalu merasakannya, karna mereka akan
menyadari perubahan sekecil apapun terhadap pola pikir mereka, apakah itu pola
pikir yang positif atau negative yang mereka rasakan, jika mereka merasakan
perubahan hal positif terhadap diri mereka sendiri maka ada dorongan dalam diri
mereka untuk selalu optimis dalam meraih mimpi dalam berwirausaha, dan jika
dengan pola pikir yang negative, itu akan menyebabkan mereka selalu bersifat
pesimis untuk meraih mimpi mereka, maka dari itu pendidikan dan komunikasi
untuk medapatkan informasi sangatlah penting dalam mengubah mindset
seseorang dalam berwirausaha supaya mempunyai pikiran inovatif dan kreatif
dalam mewujudkan mimpinya menjadi seorang wirausaha yang berhasil.
DAFTAR PUSTAKA

http://ssbelajar.blogspot.com/2012/07/pengertian-perubahan-sosial.html
http://mengenalekonomi.blogspot.com/2014/03/ berpikir-perubahan.html
http://kewirausahaan-feunlam.blogspot.com/2011/07/ berpikir-perubahan.html
https://www.academia.edu/7014919/Berpikir_Perubahan_Kewirausahaan
http://belajarpsikologi.com/pengertian-perubahan/

Anda mungkin juga menyukai