Anda di halaman 1dari 2

REFLEKSI DWI MINGGUAN

Distri Susanti
CGP angkatan 7
REFLEKSI MINGGU 7 & 8 (17 Desember 2022)

Pada refleksi minggu ke7 dan 8 saya memilih model refleksi 4F, yaitu model refleksi
yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenway. 4F dapat diterjemahkan menjadi 4P, dengan
pertanyaan sebagai berikut :

Facts (Peristiwa)
Pengalaman :
Pada minggu ke 7, saya masih berada pada pertengahan Modul 1.3, belajar menerapkan
paradigma Inkuiri Apresiatif melalui tahapan Bagja dan mengaitkan materi-materi yang
telah dipelajari dan materi lain yang relevan ke dalam rencana manajemen perubahan yang
menerapkan paradigma dan model inkuiri apresiatif hingga persiapan aksi nyata modul 1.3.
Pada minggu ke 8, saya mulai mempelajari modul 1.4 tentang Budaya positif. Melalui
kegiatan Mulai dari diri dan Eksplorasi konsep, saya mempelajari modul secara mandiri di
LMS dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada di LMS Modul 1.4.a.4. Kegiatan pada
minggu ini ditutup dengan Kerja Kelompok dan presentasi pada kegiatan Ruang Kolaborasi.
Kegiatan diskusi kelompok membahas tentang studi kasus budaya positif yang didampingi
oleh  oleh fasilitator, dimana saya dibagi dalam 2 kelompok dengan tugas masing-masing
kelompok adalah menganalisis 2 kasus yang berbeda.

Hal Baik :
Melalui kegiatan  membuat rancangan tindakan perubahan berdasarkan tahapan B-A-G-J-A
saya mulai melakukan perubahan pada diri sendiri sehingga semakin berdaya dalam
berpihak pada murid. menemukan potensi dan kekuatan, juga hal baru dalam diri yang
dapat membawa manfaat untuk murid. Disamping itu melalui Mulai dari diri dan Eksplorasi
konsep tentang Budaya Positif, saya mendapat pengetahuan baru tentang paradigma
stimulus respon dan teori kontrol.  Dengan mempelajari secara mandiri tentang stimulus
respon dan teori kontrol, saya termotivasi untuk memahami dan menerapkan perubahan
paradigma stimulus respon menjadi teori kontrol.

Hambatan :
Selama mengikuti kegiatan PGP ini belum ada hambatan yang berarti dalam
pelaksanaannya, baik jaringan atau kendala lainnya yang berhubungan dengan LMS.

Feelings (Perasaan)
Modul 1.4 tentang budaya positif ini terasa berat dan lebih rumit daripada modul
sebelumnya. Ada beberapa materi yang benar-benar harus saya pelajari dan pahami
berulang-ulang agar saya yakin bahwa saya telah memahaminya, disamping itu mencoba
restitusi sebagai hal baru harus dipaksakan dengan skenario.
Findings (Pembelajaran)
Diakhir modul 1.3 Saya belajar menerapkan paradigma Inkuiri Apresiatif melalui tahapan
Bagja, sedangkan pada modul 1.4 tentang konsep Budaya positif, saya belajar Perubahan
Paradigma, Stimulus Respon lawan, Teori Kontrol, Arti Disiplin, 3 Motivasi Perilaku
Manusia, Keyakinan Kelas, Hukuman dan Penghargaan, lima Kebutuhan Dasar Manusia,
dan Segitiga Restitusi.

Future (Penerapan)
Pada tahap ini saya memulai dengan keyakinan bahwa saya mampu menerapkan paradigma
Inkuiri Apresiatif melalui tahapan Bagja, mampu menerapkan perubahan paradigma
stimulus respon menjadi teori kontrol, mampu bersikap reflektif, kritis, kreatif, dan terbuka,
menerapkan proses pembentukan dari peraturan-peraturan beralih ke keyakinan kelas,
memposisikan diri sebagai manajer agar dapat menciptakan lingkungan yang positif, aman,
dan nyaman, dan menerapkan restitusi dalam membimbing murid berdisiplin positif agar
menjadi murid merdeka.  

Anda mungkin juga menyukai