Anda di halaman 1dari 2

JURNAL REFLEKSI MINGGU 8

Pada refleksi minggu ke-8 saya memilih model refleksi 4F, yaitu model refleksi yang
dikembangkan oleh Dr. Roger Greenway. 4F dapat diterjemahkan menjadi 4P, dengan
pertanyaan sebagai berikut :

Facts (Peristiwa)
Pengalaman
Pada minggu ini kami memulai pembelajaran pada modul 1.4 tentang Budaya positif. Melalui
kegiatan Mulai dari diri dan Eksplorasi konsep, kami mempelajari modul secara mandiri di LMS
dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada di LMS Modul 1.4.a.4. Kegiatan pada minggu
ini ditutup dengan Kerja Kelompok pada kegiatan Ruang Kolaborasi. Kegiatan diskusi kelompok
membahas tentang studi kasus budaya positif yang didampingi oleh  oleh fasilitator, dimana
kami dibagi dalam 2 kelompok dengan tugas masing-masing kelompok adalah menganalisis 2
kasus yang berbeda.
Hal Baik
Melalui kegiatan Mulai dari diri dan Eksplorasi konsep tentang Budaya Positif, saya mendapat
pengetahuan baru tentang paradigma stimulus respon dan teori kontrol.  Dengan mempelajari
secara mandiri tentang stimulus respon dan teori kontrol, saya termotivasi untuk memahami dan
menerapkan perubahan paradigma stimulus respon menjadi teori kontrol.
Hambatan
Gangguan jaringan internet (down) dikarenakan cuaca pada minggu ini menjadi hambatan yang
sangat meresahkan, karena kegiatan di LMS juga ikut terganggu. Berkali-kali tugas LMS
dikirimkan namun selalu gagal terkirim.
Yang saya lakukan dalam mengatasi hambatan
Saya terus berupaya tak henti-hentinya mengirim tugas di LMS sampai benar-benar terkirim
walaupun harus saya lakukan berulang-ulang. Walaupun sudah mulai timbul kebosanan, namun
karena masih ada tekad yang kuat dalam hati, maka kebosanan kalah karena tekad. Sedangkan
untuk memahami materi, saya mengantisipasi gangguan jaringan internet dan gangguan PLN
dengan cara melakukan download materi,  copy paste materi, dan/atau melakukan tangkapan
layar, kemudian saya cetak (print) agar saya lebih mudah  memahaminya.

Feelings (Perasaan)
Kegiatan pembelajaran modul 1.4 pada minggu ini bagi saya lebih rumit daripada modul 1.1, 1.2,
dan 1.3. Ada beberapa materi yang benar-benar harus saya pelajari dan fahami berulang-ulang
agar saya yakin bahwa saya telah memahami materi pada modul 1.4 ini. 

Findings (Pembelajaran)
Melalui eksplorasi konsep Budaya positif terdapat 6 bagian materi yang harus dipahami,
yaitu : (1) Perubahan Paradigma -Stimulus Respon lawan  Teori Kontrol: (2) Arti Disiplin dan
3 Motivasi Perilaku Manusia; (3) Keyakinan Kelas, Hukuman dan Penghargaan; (4) Lima (5)
Kebutuhan Dasar Manusia; (5) Lima (5) Posisi Kontrol; dan (6) Segitiga Restitusi
Dengan demikian saya harus mampu :
 memahami miskonsepsi tentang kontrol dan selanjutnya mengadakan perubahan
paradigma stimulus-respon menjadi teori kontrol. Saya juga harus mampu melakukan
refleksi atas penerapan praktik disiplin yang dijalankan di sekolah.
 memahami konsep disiplin positif dihubungkan dengan teori motivasi perilaku
manusia, serta konsep motivasi internal dan eksternal.
 memahami pentingnya memiliki keyakinan kelas sebagai fondasi dan arah tujuan
sebuah sekolah/kelas, yang akan menjadi landasan dalam memecahkan konflik atau
permasalahan di dalam sebuah sekolah/kelas, yang pada akhirnya akan menciptakan
budaya positif.
 memahami bahwa setiap tindakan murid dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dasar
mereka yang berbeda-beda dan agar menjadi individu yang selamat dan bahagia,
kebutuhan dasar harus terpenuhi secara positif. Saya juga harus memahami bahwa
kebutuhan dasar dapat dipenuhi dengan cara positif atau negatif oleh karena itu peran
guru adalah memberdayakan anak agar dapat memenuhi kebutuhannya secara positif.
 melakukan refleksi atas praktik disiplin yang dijalankan selama ini dan dampaknya
untuk murid-murid saya. Saya dapat mengetahui dan menerapkan disiplin restitusi di
posisi Monitor dan Manajer agar dapat menciptakan lingkungan positif, aman, dan
nyaman dan dapat menghasilkan murid-murid yang lebih mandiri, merdeka, dan
bertanggung jawab.
 memahami dan menerapkan restitusi melalui tahapan dalam segitiga restitusi sebagai
salah satu cara menanamkan disiplin positif pada murid sebagai bagian dari budaya
positif di sekolah agar menjadi murid merdeka.

Future (Penerapan)
Menanam keyakinan :

 YAKIN bahwa saya mampu menerapkan perubahan paradigma stimulus respon menjadi
teori kontrol.
 YAKIN bahwa saya mampu bersikap reflektif, kritis, kreatif, dan terbuka dalam
menganalisis motivasi yang saya miliki menurut teori motivasi perilaku manusia
 YAKIN bahwa saya mampu menerapkan proses pembentukan dari peraturan-peraturan
beralih ke keyakinan kelas.
 YAKIN bahwa saya mampu berperan memberdayakan anak agar dapat memenuhi
kebutuhannya secara positif.
 YAKIN bahwa saya mampu menerapkan disiplin restitusi di posisi Monitor dan Manajer
agar dapat menciptakan lingkungan yang positif, aman, dan nyaman.
 YAKIN bahwa saya mampu menerapkan restitusi dalam membimbing murid berdisiplin
positif agar menjadi murid merdeka.  

Sehingga visi saya mengenai murid dan sekolah impian dapat terwujud.

INDRIASTRI NISITA
CGP ANGKATAN 4
KAB. KARANGANYAR

Anda mungkin juga menyukai