Dampak Perpisahan Orang Tua (Kti)
Dampak Perpisahan Orang Tua (Kti)
Shalawat serta salam tak lupa pula kami panjatkan kepada baginda nabi
kita yakni Nabi Muhammad SAW,semoga kita semua mendapat syafa’at
dari beliau di yaumil mahsyah kelak.Amin ya rabbil alamin.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
mata pelajaran bahasa Indonesia semester genap,dan judul makalah ini
adalah “DAMPAK PERPISAHAN ORANG TUA TERHADAP MENTAL
ANAK”.
Kami ucapkan terimkasih kepada ibuk NUR AINI S.PD selaku guru
pembimbing,dan kepada semua pihak yang terlibat dalam penulisan
makalah ini.
Kami mohan maaf apabila terdapat kesalahan dan kekulangan dalam
penulisan makalah ini,semogamakalah ini dapat memberikan manfaat
bagi para pembaca.
PENULIS
LATAR BELAKANG
Perceraian orang tua dapat menjadi salah satu alasan gagalnya masa
depan anak.Anak dapat kehilangan orientasi masa depan akibat
kurangnya kasih sayang yang diberikan kedua orang tua.Dalam
beberapa kasus,perpisahan orang tua juga dapat memberikan
perubahan besar bagi kehidupan sehari-hari,seperti contohnya,anak
yang merasa takut untuk bersosialisasi karena menganggap bahwa
dirinya berasal dari keluarga yang bermasalah,atau bahkan ada
beberapa anak yang menjadi korban bully akibat dari perpisahan orang
tua.
Menurut sebuah artikel Halodoc,perceraian orang tua dapat berdampak
bagi kesehatan psikologi anak.Biasanya,reaksi jangka pendek anak
yang tidak diceritakan kepada orangtua ketika mendengar kabar
perceraian mereka adalah pertanyaan tentang siapa yang akan menjaga
dirinya kelak? Apakah perasaan sayang kedua orangtua akan tetap
sama atau malah berubah? Serta,ketakutan akan kehilangan perhatian
dari orang tua,beberapan dampak psikologi yang akan dihadapi anak
ketika orang tua memutuskan bercerai ada beberapa macam.Seperti
tiba-tiba menjadi sangat pendiam,menjadi sangat agresih atau mudah
marah,tidak percaya akan diri sendiri,pesimis terhadap cinta dan masih
ada beberapa masalah lainnya.