Disusun Oleh :
Kelompok 2 :
XII MIPA 7
1. M.Imam Prasetya
2. Naurah Ayesha S.
3. Putri Dea
4. Risnando Hadi A.
5. Syindi Fradila
Guru Pembimbing :
Zhala Zhadesna Septianingsih, S.Pd.
Oleh,
Kelompok 2
Kelas : XII MIPA 7
Mengetahui,
Kepala MAN 1 (Model) Lubuklinggau Guru Pembimbing,
ii
ABSTRAK
Tempe merupakan makanan tradisional rakyat Indonesia yang relatif murah dan mudah
di dapat. Tempe berasal dari fermentasi kacang kedelai atau kacang-kacangan lainnya
menggunakan ragi tempe. Karena memiliki kandungan protein yang tinggi dan mudah
didapat, maka kedelai dapat dijadikan bahan utama dalam pembuatan tempe. Tempe
mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan tubuh seperti protein, lemak, karbohidrat dan
mineral.
Pada umumnya, tempe terbuat dari kacang kedelai. Namun, ada juga pembuatan dari
kacang-kacangan lainnya seperti kacang hijau. Kacang hijau adalah sejenis palawija yang
dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan ini memiliki
banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati
tinggi. Oleh karena itu, dengan pembuatan dari tempe ini dapat mempermudah dalam
membuat tempe rumahan yang mestinya dapat digunakan sebagai usaha.
ABSTRAC
Tempe is a traditional Indonesian food that is relatively cheap and easy to get. Tempe
comes from fermenting soybeans or other nuts using tempeh yeast. Because it has a high
protein content and is easy to obtain, soybeans can be used as the main ingredient in making
tempeh. Tempe contains various nutrients that the body needs such as protein, fat,
carbohydrates and minerals.
In general, tempeh is made from soybeans. However, there are also manufactures of
other legumes such as green beans. Mung bean is a type of palawija that is widely known in
the tropics. Plants belonging to the legume tribe have many benefits in everyday life as a
source of high vegetable protein food. Therefore, by making this tempe, it can be easier to
make home-made tempeh which should be used as a business.
iii
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. karena rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami bisa menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul Pembuatan Tempe dari
Kacang Hijau (Vigna radiata) untuk Usaha.
LUBUKLINGGAU.
2. Ibu Zhala Zhadesna Septianingsih, S.Pd. selaku guru pembimbing yang telah membantu
3. Orang tua yang telah memberi motivasi dan dukungan,serta doa kepada kami selama
4. Dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah memberi
kontribusi baik secara langsung maupun tidak langsung dalam pembuatan karya ilmiah ini.
Kami sebagai penulis meminta maaf apabila terdapat kesalahan dan kekurangan dalam
karya tulis ilmiah ini. Oleh karena itu, kritik dan saran dari seluruh pihak senantiasa kami
harapkan demi kesempurnaan karya kami. Semoga karya ilmiah ini dapat membawa
pemahaman dan pengetahuan bagi kita semua tentang Pembuatan Tempe dari Kacang
Hijau (Vigna radiata) untuk Usaha.
Penulis
iv
v
vi
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini, antara lain :
1. Bagaimana langkah-langkah pembuatan tempe dari kacang hijau?
2. Bagaimana cara tempe dari kacang hijau ini dapat diterima oleh masyarakat?
4. Bagi Pembaca
2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1. Klasifikasi
Kacang hijau (Phaseolus radiatus), termasuk famili Papilionaceae {kacang -kacangan).
Bentuk tanamannya berupa perdu sedikit berkayu. Batangnya kecil, berbulu dan berwarna
hijau, coklat atau kemerahan. Tanaman ini tegak dengan tinggi 30 - 110 cm. Kacang hijau
mempunyai daya adaptasi yang luas, di daerah kering atau pada musim kemarau dimana
kacang kedelai dan kacang tanah tidak dapat tumbuh dengan baik, tanaman ini masih mampu
berproduksi dengan baik, namun demikian pada awal pertumbuhannya hingga menjelang
berbunga membutuhkan kelembaban tanah yang cukup. Tanah yang ideal adalah yang
gembur drainase baik dan mempunyai pH 5,8 - 6.
Kingdom Plantae
Divisio Magnoliophyta
Sub-divisio Angiospermae
Kelas Magnoliopsida
Ordo Fabales
Famili Fabaceae
Genus Vigna
Species V. radiata
2.2. Deskripsi
1.Tempe
Tempe adalah jenis olahan makanan tradisional makanan Indonesia yang sudah sejak lama
dikenal dan digemari oleh masyarakat kita. Mutu protein yang terkandung dalam kacang
hijau hampir seimbang dengan daging, selain kandungan gizinya, harga tempe yang relatif
murah dan mudah didapat membuat para ibu rumah tangga memilih alternative tempe sebagai
menu yang dapat divariasikan dengan bahan - bahan lain setiap harinya.
3
Tempe kaya akan serat, kalsium, vit B dan zat besi. Hingga saat ini bahan utama
pembuatan tempe adalah kacang kedelai yang difermentasikan dengan bahan lainya yaitu ragi
tempe. Pada saat ini bahan utama pembuatan tempe sudah ada menggunakan kacang hijau
karena kandungan gizi kacang hijau tidak jauh berbeda dengan kacang kedelai.
Tempe merupakan makanan tradisional rakyat Indonesia yang relatif murah dan mudah di
dapat. Tempe berasal dari fermentasi kacang kedelai atau kacang-kacangan lainnya
menggunakan ragi tempe. Karena memiliki kandungan protein yang tinggi dan mudah
didapat, maka kedelai dapat dijadikan bahan utama dalam pembuatan tempe. Tempe
mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan tubuh seperti protein, lemak, karbohidrat dan
mineral.
a. Kandungan dalam Tempe
Dalam 100 gram tempe, terkandung sekitar 190–200 kalori dan beragam nutrisi berikut
ini:
4
2. Kacang Hijau
Kacang hijau merupakan salah satu jenis kacang yang berlimpah di Indonesia. Sayangnya
belum banyak variasi dalam pengolahan kacang hijau sebagai bahan pangan. Umumnya
kacang hijau diolah menjadi bubur kacang hijau maupun susu kacang hijau.
Padahal kacang hijau mengandung gizi yang tinggi dan bermanfaat bagi kesehatan
manusia. Salah satu kandungan kacang hijau adalah vitamin B kompleks yang berkhasiat
sebagai proses metabolisme karbohidrat dan protein sehingga tubuh menghasilkan energi.
Kacang hijau adalah sejenis palawija yang dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan yang
termasuk suku polong-polongan ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari
sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi.
a. Kandungan dalam Kacang Hijau
Berikut adalah kandungan lengkap dalam satu cup atau 202 gram kacang hijau menurut
SELF Nutrition Data:
● Kalori sebanyak 212
● Karbohidrat sebanyak 38,7 gram
● Lemak sebanyak 0,8 gram
● Protein sebanyak 14,2 gram
● Serat sebanyak 15,4 gram
● Vitamin B9 (folat) sebanyak 80% dari RDI (referensi asupan harian)
● Mangan sebanyak 30% dari RDI
● Vitamin B1 sebanyak 22% dari RDI
● Fosfor sebanyak 20% dari RDI
● Besi sebanyak 16% dari RDI
● Tembaga sebanyak 16% dari RDI
● Kalium sebanyak 15% dari RDI
● Seng sebanyak 11% dari RDI
● Vitamin B2, B3, B5, B6, selenium, zinc, potasium, dan kalsium dalam jumlah kecil
● Asam amino esensial
5
b. Manfaat Kacang Hijau
Manfaat dari kacang hijau, yaitu:
6
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
b. Bahan
- 250 gram Kacang Hijau
- ¼ sdm Ragi Tempe
7
BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.2. Pembahasan
Dari data di atas dapat dikatakan, bahwa pembuatan tempe dari kacang hijau pada hari
pertama tersebut terjadi proses fermentasi awal di mana munculnya embun di dalam plastik,
di hari kedua mulai munculnya serat-serat putih tetapi masih dalam proses fermentasi, dan
pada hari ketiga tempe dari kacang hijau ini sudah berbentuk padat dan sudah siap untuk
dijual belikan atau dinikmati.
8
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Cara membuat tempe kacang hijau diantaranya yaitu menyiapkan alat dan bahan,
pemilihan dan pencucian kacang hijau, perendaman awal, perendaman lanjutan,
perendaman pada air mendidih, penirisan atau pendinginan, fermentasi, dan
pembungkusan.
2. Kandungan gizi kacang hijau mengalami perubahan setelah menjadi tempe. Kandungan
gizi tempe kacang hijau terdiri dari 0,7% kadar abu, 0,56% lemak, 41,92% protein, dan
56,81% karbohidrat.
3. Tempe mengandung berbagai nutrisi yang diperlukan tubuh seperti protein, lemak,
karbohidrat dan mineral. Hingga saat ini bahan utama pembuatan tempe adalah kacang
kedelai, yang difermentasikan dengan bahan lain, yaitu ragi tempe.
4. Kacang hijau (Phaseolus radiatus), termasuk famili Papilionaceae {kacang -kacangan).
Bentuk tanamannya berupa perdu sedikit berkayu. Batangnya kecil, berbulu dan berwarna
hijau, coklat atau kemerahan. Tanaman ini tegak dengan tinggi 30 - 110 cm.
5. Tempe kacang hijau (Vigna radiata L) merupakan hasil proses fermentasi dari kacang
hijau menggunakan inokulum tradisional. Tujuan penelitian ini adalah menggunakan
kacang hijau sebagai alternatif lain untuk bahan dasar pembuatan tempe dan juga untuk
mengetahui adanya komponen antioksidan dan aktivitas antioksidan dalam tempe kacang
hijau.
5.2. Saran
1. Bagi Madrasah
Madrasah bisa menggunakan karya tulis ini sebagai pembelajaran bagi siswanya.
2. Bagi Guru
Guru bisa menggunakan ini sebagai bahan ajarnya.
3. Bagi Peserta Didik
Siswa bisa menggunakan ini sebagai panduan pembelajarannya.
4. Bagi Pembaca
Pembaca bisa menggunakan karya ini sebagai panduan pembuatan tempe dari kacang hijau.
9
DAFTAR PUSTAKA
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tempe
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kacang_hijau
https://www.alodokter.com/kalori-tempe-goreng-dan-kandungan-gizi-lainnya
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-kacang-hijau/
https://www.academia.edu/11563820/
Makalah_pembuatan_Tempe_Bioteknologi_Rhizopus_Oligorporus_
10
LAMPIRAN
Bahan
Ragi Tempe
Langkah-langkah
Proses Pencucian
11
Proses Pendiaman
Proses Pengukusan
12
Proses Pendinginan
Proses Pengemasan
13
Proses Perekatan
Proses Melubangi
15