Disusun Oleh:
Nuriansyah,S.Kep
NIM : P2205172
1. Pengkajian
2. Diagnosa Keperawatan
(D.0116) Menajemen Kesehatan Tidak Efektif Berhubungan dengan Kurang
Terpapar Informasi
3. Tujuan Khusus
Setelah pertemuan kunjungan ke 1 selama 1x 60 menit , maka keluarga mampu :
1. Mengenal masalah hipertensi
Mengenal hipertensi dengan cara menyebutkan definisi dari hipertensi yaitu suatu
keadaan dimana tekanan darah diatas 120 untuk sistole dan diatas 80 untuk diastole
sehingga menyebabkan gejala seperti pusing, nyeri tengkuk.
Menyebutkan 2 dari 3 penyebab dari hipertensi yaitu faktor gaya hidup, faktor
keturunan, dan faktor stressor yang tinggi.
Menyebutkan 2 dari 3 tanda dan gejala hipertensi yaitu pusing, lemas dan nyeri
tengkuk.
Menyebutkan 3 dari 5 pencegahan hipertensi yaitu kurangai makanan yang asin-asin,
stop merokok, hindari stressor yang tinggi, hindari makan yang berlemak dan olahraga
secara cukup rutin dan teratur,
2. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat untuk Ibu S
Mengambil keputusan untuk tindakan penanganan hipertensi pada Ibu S seperti
pemeriksaan tekanan darah secara rutin, memberikan terapi farmakologis sesuai aturan
dan kebutuhan didukung dengan tindakan non farmakologis sesuai dengan evidence
base nursing.
3. Merawat Ibu S
Merawat Ibu S dengan hipertensi dengan menjaga pola hidup, pola makannya tetap
sehat misal: diet rendah garam, hindari stressor berlebih, olahraga secara teratur dan
istirahat yang cukup.
4. Memodifikasi lingkungan rumah Ibu S
Memodifikasi lingkungan rumah Ibu dengan dengan mengganti lantai WC dengan
keramik yang tidak licin dan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam
tumbuhan untuk pengobatan hipertensi non farmakologis.
5. Menggunakan pelayanan kesehatan yang ada di masyarakat
Periksakan tekanan darah Ibu S secara rutin dan teratur ke pelayan kesehatan
masyarakat terdekat seperti ke puskesmas.
4. Implementasi
TUK 1:
1.1 Menjelaskan kepada keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet tentang
pengertian penyakit hipertensi yaitu suatu keadaan dimana tekanan darah tinggi
lebih dari 120/80 mmHg sehingga menyebabkan gejala sakit kepala, nyeri di
tengkuk, mudah lelah dan susah tidur.
1.2 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tentang penyebab hipertensi yaitu gaya hidup kurang sehat, merokok, minum
alkohol, kurang olah raga, kegemukan, stressor yang tinggi.
1.3 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tanda dan gejala hipertensi yaitu sakit kepala, nyeri tengkuk, mudah lelah, dan
mudah marah.
1.4 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tentang pencegahan hipertensi yaitu mengubah gaya hidup yang tidak sehat, kurangi
makanan yang asin-asin/diet rendah garam, hindari stress dan periksakan tekanan
darah secara rutin dan teratur.
TUK 2:
2.1 Menjelaskan kepada keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet tentang
komplikasi hipertensi yaitu penyakit jantung, stroke, gangguan gerak dan
keseimbangan bahkan kematian.
2.2 Mendiskusikan bersama keluarga untuk merawat Ibu S dengan hipertensi di rumah
dengan cara menjaga pola makannya, dan menggunakan terapi non farmakologis
misal: dengan mengkonsumsi rebusan buah mentimun, memakan sayuran seperti
tomat dan atau memakan buah belimbing.
5. Evaluasi
S: Subjektif
Ibu S mengatakan nyeri kepala dan tengkuk masih terasa berat
Ibu S mengatakan penyakit hipertensinya sudah lama yaitu sekitar 6 tahun yang lalu
Ibu S mengatakan ibu dan kakak perempuan klien juga menderita tekanan darah
tinggi
Ibu S dan keluarga tidak mengerti dengan penyakit tekanan darah tinggi yang
dialami oleh klien
Ibu S mengatakan belum sempat mengganti keramik WC karena belum ada
biaya
O: Objektif
Skala nyeri 7 ( skala 0-10), nyeri berat terkontrol
Ibu S tampak memegangi kepala dan tengkuk
TD 160/90 mmHg
N: 92 x/m
RR: 21 x/m
S: 36,4 ˚ C
Ibu S tampak bingung dan tidak mengerti mengenai penyakitnya
Lantai WC keramik yang licin
A: Analisa
P: Planing
I: Implementasi
R: Report
TUK 1 dan TUK belum tercapai
RESUME KELUARGA PADA Tn. S
(Kunjungan Ke 2, Kamis 16 Februari 2023)
1. Pengkajian
DS :
Ibu .S mengatakan : Alhamdulillah Kabar Ibu sering mengeluh pusing / sakit
kepala seperti migraine, mata kunang-kunang, mual, sering BAK, cepat lelah dan
sering mengalami pandangan mata berkunang-kunang.
Ibu .S mengatakan : jika penyakitnya tidak diobati akan mengganggu
aktivitasnya sehari-hari sebagai ibu rumah tangga.
Ibu .S mengatakan : Tidak mengerti tentang penyakit Hipertensi itu
Ibu .S mengatakan : Tidak mengerti tentang komplikasi yang teradi jika tidak
dilakukan pengobatan dan perawatan yang benar
DO :
Skala nyeri 7 ( skala 0-10), nyeri berat terkontrol
Ibu S tampak memegangi kepala dan tengkuk
TD 170/90 mmHg
N: 92 x/m
RR: 21 x/m
S: 36,4 ˚ C
Ibu S tampak bingung dan tidak mengerti mengenai penyakitnya
Lantai WC keramik yang licin
2. Tujuan Khusus
Setelah pertemuan kunjungan ke 1 selama 1x 60 menit , maka keluarga mampu :
1. Mengenal masalah hipertensi
Mengenal hipertensi dengan cara menyebutkan definisi dari hipertensi yaitu suatu
keadaan dimana tekanan darah diatas 120 untuk sistole dan diatas 80 untuk diastole
sehingga menyebabkan gejala seperti pusing, nyeri tengkuk.
Menyebutkan 2 dari 3 penyebab dari hipertensi yaitu faktor gaya hidup, faktor
keturunan, dan faktor stressor yang tinggi.
Menyebutkan 2 dari 3 tanda dan gejala hipertensi yaitu pusing, lemas dan nyeri
tengkuk.
Menyebutkan 3 dari 5 pencegahan hipertensi yaitu kurangai makanan yang asin-asin,
stop merokok, hindari stressor yang tinggi, hindari makan yang berlemak dan olahraga
secara cukup rutin dan teratur,
2. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat untuk Ibu S
Mengambil keputusan untuk tindakan penanganan hipertensi pada Ibu S seperti
pemeriksaan tekanan darah secara rutin, memberikan terapi farmakologis sesuai aturan
dan kebutuhan didukung dengan tindakan non farmakologis sesuai dengan evidence
base nursing.
3. Merawat Ibu S
Merawat Ibu S dengan hipertensi dengan menjaga pola hidup, pola makannya tetap
sehat misal: diet rendah garam, hindari stressor berlebih, olahraga secara teratur dan
istirahat yang cukup.
4. Memodifikasi lingkungan rumah Ibu S
Memodifikasi lingkungan rumah Ibu dengan dengan mengganti lantai WC dengan
keramik yang tidak licin dan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam
tumbuhan untuk pengobatan hipertensi non farmakologis.
5. Menggunakan pelayanan kesehatan yang ada di masyarakat
Periksakan tekanan darah Ibu S secara rutin dan teratur ke pelayan kesehatan
masyarakat terdekat seperti ke puskesmas.
6. Implementasi
TUK 1:
1.5 Menjelaskan kepada keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet tentang
pengertian penyakit hipertensi yaitu suatu keadaan dimana tekanan darah tinggi
lebih dari 120/80 mmHg sehingga menyebabkan gejala sakit kepala, nyeri di
tengkuk, mudah lelah dan susah tidur.
1.6 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tentang penyebab hipertensi yaitu gaya hidup kurang sehat, merokok, minum
alkohol, kurang olah raga, kegemukan, stressor yang tinggi.
1.7 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tanda dan gejala hipertensi yaitu sakit kepala, nyeri tengkuk, mudah lelah, dan
mudah marah.
1.8 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tentang pencegahan hipertensi yaitu mengubah gaya hidup yang tidak sehat, kurangi
makanan yang asin-asin/diet rendah garam, hindari stress dan periksakan tekanan
darah secara rutin dan teratur.
TUK 2:
2.3 Menjelaskan kepada keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet tentang
komplikasi hipertensi yaitu penyakit jantung, stroke, gangguan gerak dan
keseimbangan bahkan kematian.
2.4 Mendiskusikan bersama keluarga untuk merawat Ibu S dengan hipertensi di rumah
dengan cara menjaga pola makannya, dan menggunakan terapi non farmakologis
misal: dengan mengkonsumsi rebusan buah mentimun, memakan sayuran seperti
tomat dan atau memakan buah belimbing.
7. Evaluasi
S: Subjektif
Ibu S mengatakan nyeri kepala dan tengkuk berkurang
Ibu S mengatakan penyakit hipertensinya sudah lama yaitu sekitar 6 tahun yang lalu
Ibu S mengatakan ibu dan kakak perempuan klien menderita tekanan darah tinggi
Ibu S dan keluarga mengerti dengan penyakit tekanan darah tinggi yang
dialami oleh klien
Ibu S mengatakan akan mengganti keramik WC karena jika sudah ada biaya
O: Objektif
Skala nyeri 3), nyeri teratasi
Ibu S tampak memegangi kepala dan tengkuk
TD 170/80 mmHg
N: 88 x/m
RR: 20 x/m
S: 36,4 ˚ C
Ibu S mengerti mengenai penyakitnya
A: Analisa
P: Planing
I: Implementasi
11. Melakukan pengkajian nyeri komprehensif yang meliputi lokasi, karakteristik, onset
atau durasi, frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya nyeri dan faktor pencetus
12. Memberikan informasi mengenai nyeri, seperti penyebab nyeri, berapa lama nyeri
akan dirasakan, dan antisipasi dari ketidaknyamanan akibat prosedur
13. Memilih dan implementasikan tindakan yang beragam misalnya farmakologi atau non
farmakologi
14. Mengkaji tingkat pengetahuan pasien dan keluarga terkait dengan proses penyakit
15. Menjelaskan patofisiologi penyakit jika diperlukan
16. Menjelaskan tanda dan gejala yang umum dari penyakit
17. Mendiskusikan perubahan gaya hidup yang mungkin diperlukan untuk mencegah
komplikasi
18. Mendiskusikan program pengobatan
19. Menjelaskan komplikasi kronik yang mungkin ada
20. Menyarankan perubahan struktural yang diperlukan untuk membuat rumah lebih
mudah diakses.
E: Evaluasi
Skala nyeri 3
Ibu S dan keluarga mengerti kenapa bisa terasa nyeri di kepala karena tekanan darah
tingginya
Tindakan non farmakologis dengan merebus mentimun, memakan sayuran tomat
Ibu S dan keluarga mengetahui proses penyebab terjadinya hipertensi
Ibu S dan keluarga mengetahui tanda dan gejala hipertensi
Program pengobatan rutin ke pelayanan kesehatan di masyarakat dan di
kolaborasikan dengan pengobatan tradisional
Ibu S dan keluarga memahahami komplikasi dari hipertensi
Perubahan atau modifikasi rumah keluarga ibu akan dilaksanakan apabila sudah ada
pembiyayaan
R : Report
TUK 1 dan TUK 2 tercapai
Rencana dilanjutkan
RESUME KELUARGA PADA Tn. S
(Kunjungan Ke 3, Jumat 17 Februari 2023)
1. Pengkajian
DS :
Ibu .S mengatakan : Alhamdulillah Kabar Ibu sering mengeluh pusing / sakit
kepala seperti migraine, mata kunang-kunang, mual, sering BAK, cepat lelah dan
sering mengalami pandangan mata berkunang-kunang.
Ibu .S mengatakan : jika penyakitnya tidak diobati akan mengganggu
aktivitasnya sehari-hari sebagai ibu rumah tangga.
Ibu .S mengatakan : Tidak mengerti tentang penyakit Hipertensi itu
Ibu .S mengatakan : Tidak mengerti tentang komplikasi yang teradi jika tidak
dilakukan pengobatan dan perawatan yang benar
DO :
Skala nyeri 5 ( skala 0-10), nyeri berat terkontrol
Ibu S tampak memegangi kepala dan tengkuk
TD 140/90 mmHg
N: 92 x/m
RR: 21 x/m
S: 36,4 ˚ C
Ibu S tampak bingung dan tidak mengerti mengenai penyakitnya
Lantai WC keramik yang licin
2. Tujuan Khusus
Setelah pertemuan kunjungan ke 1 selama 1x 60 menit , maka keluarga mampu :
1. Mengenal masalah hipertensi
Mengenal hipertensi dengan cara menyebutkan definisi dari hipertensi yaitu suatu
keadaan dimana tekanan darah diatas 120 untuk sistole dan diatas 80 untuk diastole
sehingga menyebabkan gejala seperti pusing, nyeri tengkuk.
Menyebutkan 2 dari 3 penyebab dari hipertensi yaitu faktor gaya hidup, faktor
keturunan, dan faktor stressor yang tinggi.
Menyebutkan 2 dari 3 tanda dan gejala hipertensi yaitu pusing, lemas dan nyeri
tengkuk.
Menyebutkan 3 dari 5 pencegahan hipertensi yaitu kurangai makanan yang asin-asin,
stop merokok, hindari stressor yang tinggi, hindari makan yang berlemak dan olahraga
secara cukup rutin dan teratur,
2. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat untuk Ibu S
Mengambil keputusan untuk tindakan penanganan hipertensi pada Ibu S seperti
pemeriksaan tekanan darah secara rutin, memberikan terapi farmakologis sesuai aturan
dan kebutuhan didukung dengan tindakan non farmakologis sesuai dengan evidence
base nursing.
3. Merawat Ibu S
Merawat Ibu S dengan hipertensi dengan menjaga pola hidup, pola makannya tetap
sehat misal: diet rendah garam, hindari stressor berlebih, olahraga secara teratur dan
istirahat yang cukup.
4. Memodifikasi lingkungan rumah Ibu S
Memodifikasi lingkungan rumah Ibu dengan dengan mengganti lantai WC dengan
keramik yang tidak licin dan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam
tumbuhan untuk pengobatan hipertensi non farmakologis.
5. Menggunakan pelayanan kesehatan yang ada di masyarakat
Periksakan tekanan darah Ibu S secara rutin dan teratur ke pelayan kesehatan
masyarakat terdekat seperti ke puskesmas.
3. Implementasi
TUK 1:
1.9 Menjelaskan kepada keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet tentang
pengertian penyakit hipertensi yaitu suatu keadaan dimana tekanan darah tinggi
lebih dari 120/80 mmHg sehingga menyebabkan gejala sakit kepala, nyeri di
tengkuk, mudah lelah dan susah tidur.
1.10 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tentang penyebab hipertensi yaitu gaya hidup kurang sehat, merokok, minum
alkohol, kurang olah raga, kegemukan, stressor yang tinggi.
1.11 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan
leaflet
tanda dan gejala hipertensi yaitu sakit kepala, nyeri tengkuk, mudah lelah, dan
mudah marah.
1.12 Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet
tentang pencegahan hipertensi yaitu mengubah gaya hidup yang tidak sehat, kurangi
makanan yang asin-asin/diet rendah garam, hindari stress dan periksakan tekanan
darah secara rutin dan teratur.
TUK 2:
2.5 Menjelaskan kepada keluarga dengan menggunakan lembar balik dan leaflet tentang
komplikasi hipertensi yaitu penyakit jantung, stroke, gangguan gerak dan
keseimbangan bahkan kematian.
2.6 Mendiskusikan bersama keluarga untuk merawat Ibu S dengan hipertensi di rumah
dengan cara menjaga pola makannya, dan menggunakan terapi non farmakologis
misal: dengan mengkonsumsi rebusan buah mentimun, memakan sayuran seperti
tomat dan atau memakan buah belimbing.
4. Evaluasi
S: Subjektif
a. Ibu S mengatakan nyeri kepala dan tengkuk berkurang
b. Ibu S mengatakan penyakit hipertensinya sudah lama yaitu sekitar 6 tahun yang lalu
c. Ibu S mengatakan ibu dan kakak perempuan klien menderita tekanan darah tinggi
d. Ibu S dan keluarga mengerti dengan penyakit tekanan darah tinggi yang
dialami oleh klien
e. Ibu S mengatakan akan mengganti keramik WC karena jika sudah ada biaya
O: Objektif
f. Skala nyeri 3), nyeri teratasi
g. Ibu S tampak memegangi kepala dan tengkuk
h. TD 170/80 mmHg
N: 88 x/m
i. RR: 20 x/m
S: 36,4 ˚ C
j. Ibu S mengerti mengenai penyakitnya
A: Analisa
P: Planing
I: Implementasi