BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perawat merupakan sumber daya manusia terbesar dalam pelayanan keschatan di
rumah sakit, di mana perawat bekerja selama 24 jam setiap harinya secara hergilir dan
berkesinambungan untuk memberikan asuhan kepcrawatan yang komprehensif dan
profesional siap membantu pasien setiap saat. Perawat memiliki posisi yang vital di mana
schari-harinya perawat kontak langsung dan mempunyaiwaktu terbanyak dalam
berinteraksi dengan klien sehingga tinggi rendahnya mutu pelayanan kesehatan đi rumah
sakit salah satunya ditentukan oleh tenaga keperawatan (Farida, 2011), đi mana
mutu/kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan akan mempengaruhi kepuasan pasien
(Kucukarslan dan Nadkarni, 2008).

Kepuasan pasien tergantung pada kinerja dalam memberikan suatu pelayanan, bila
kinerja jauh lebih rendah daripada harapan pasien, pasien tidak puas đan bila kinerja
pelayanan sesuai dengan harapan maka pasien merasa sangat puas atau dapat diartikan
sebagai perbandingan antara harapan yang dimiliki oleh pasien dengan kenyatan yang
diterima olch pasien pada saat menerima pelayanan (Kotler, 2008). Sehingga perawat
haruslah memiliki karakter jujur dan amanah kepada pasien agar pasien merasa puas dan
mutu pelayanan keschatan menjadi lebih haik (Riko, A. 2015).

B. Rumusan Masalah
Bagaimana aplikasi karakter jujur dan amanah dalam keperawatan?

C. Tujuan Penulisan
Agar dapat menjelaskan kembali mengenai aplikasi karakter jujur dan amanah dalam
keperawatan?
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Landasan Teori
Jujur adalah suatu prilaku yang mencerminkan adanya kesesuaian antara hati,
perkataan dan perbuatan. Apa yang diniatkan oleh hati, diucapkan oleh lisan atau mulut
kita dan đi gambarkan dalam perbuatan memang itulah yang sesungguhnya terjadi dan
sebenarnya. Kejujuran memang sangat erat kaitannya dengan hati nurani. dan Hati nurani
senantiasa mengajak manusia kepada kebaikan dan kejujuran. Sedangkan amanah artinya
terpercaya (dapat dipercaya). Maksudnya sifat yang mencerminkan kemampuan sesorang
menerima, menyampaikan dan menjaga segala sesuatu yang telah disampaikan orang lain
kepadanya. Amanah dapat berupa pesan, ucapan, perbuatan, harta, tugas atau tanggung
jawab yang harus dilaksanakan. Dengan demikian orang yang dapat menjaga amanah
biasanya disebut orang yang bertanggung jawab. Sebaliknya, orang yang tidak menjaga
amanah disebut orang khianat tidak bertanggungjawab.
B. Aplikasi karakter jujur dalam keperawatan
1. Melaksanakan proses proses klinis sesuai dengan standar profesi; standar asuhan,
SOP.
2. Mengatakan jujur bahwa tindakan telah dilakukan apabila tindakan keperawatan telah
dilakukan.
3. Perawat senantiasa memelihara mutu pelayanan keperawatan yang tinggi dan disertai
kejujuran profesionalisme clalam menerapkan pengetahuan serta ketrampilan
perawatan sesuai kebutuhan pasien.
4. Mengajarkan ketrampilan ataupun membagikan ilmu pengetahuannya kepada
mahasiswa praktekan atau orang lain secarajujur.
5. Saat memberikan asuhan keperawatan, perawat harus menjelaskan tindakan yang
akan dilakukan secara jujur dan jelas.
C. Aplikasi karakter amanah dalam keperawatan
1. Perawat wajib merahasiakan segala sesuatu yang dikctahui schubungan dengan tugas
yang dipercayakan kepadanya, kecualijika diperlukan oleh yang berwenang sesuai
ketentuan hukum yang berlaku.
2. Perawat senantiasa melaksanakan ketentuan-ketentuan sebagai kebijakan yang
digariskan oleh pemerintah dalam bilang keschatan dan perawatan.
3. Perawat selalu menjunjung tinggi nama baik profesi keperawatan dengan
menunjukkan tingkah laku yang baik dan tanggung jawab.
4. Apabila diberikan tanggung jawab oleh atasan atau teman sesama perawat, harus
melaksanakan tanggung.jwab sebaik mungkin.
5. Perawat memberikan pelayanan keperawaatan sesuai janji yang telah diucapkan
semasa mengucapkan janji seorang perawat.
D. Contoh kasus
1. Dalam memberikan asuhan keperawatan langsung sering kali perawat tidak
mcrasakan bahwa mereka telah berbohong. Sebagai contoh: sering terjadi pada pasien
yang terminal, saat perawat ditanya oleh pasien berkaitan dengan kondisinya, perawat
 scring mengatakan tidak apa-apa,suntikan ini tidak sakit. Dengan bermaksud untuk
menenangkan pasien karena tidak mau pasiennya sedih karena kondisinya dan tidak
mau pasien takut akan suntikan yang diberikan, tetapi dalam kondisi tersebut perawat
mengalami dilemaa etik.bila perawat berkata jujur akan membuat sedih dan
menurunkan motivasi pasien dan bila berkata bohong perawat melanggar hak pasien
(Yulianti,Y.2018)
2. Peraawat sering membicarakan kondisi pasien bersama temannya, padahal dalam
etika keperawatan itu tidak boleh. Kondisi ataupun identitas pasien merupakan suatu
rahasia yang tidak boleh disebarluaskan ataupun dibicarakan.
 BAB II
PENUTUP

A. Simpulan
Jujur adalah suatu prilaku yang mencerminkan adanya kesesuaian antara hati,
perkataan dan perbuatan. Apa yang diniatkan olch hati, diucapkan olch lisan atau
mulut kita dan di gambarkan dalam perbuatan memang itulah yang sesungguhnya
terjadi dan sebenarnya, Sedangkan amanah artinya terpercaya (dapat dipercaya).
Dalam meningkatkan mutu pelayanan keperawatan perawat haruslah bersikap jujur
dan amanah. Karena jujur dan amanah akan menghasilkan scbuah kepuasan olch
pasien. Kepuasan seorang pasien aakan meningkatkan mutu pelayanan keperawatan.

B. Saran
Makalah ini tidaklah sempurna sehingga kritik dan saran sangat dibutuhkan
demi kebaikan makalah ini. Penulis berharap makalah ini dapat berguna bagi
pembaca.