NAMA : HENDRIAS HERI PRIBOWO

KELAS : 002
KELOMPOK :C
NO. UKG : 201500574761
LPTK : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode

Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam
Pembelajaran

Lokasi UPT SD NEGERI SIDOMULYO 02

Lingkup Pendidikan
Tujuan yang ingin dicapai
Penulis
Tanggal
Situasi:
Kondisi yang menjadi latar
belakang masalah, mengapa
praktik ini penting untuk
dibagikan, apa yang menjadi
peran dan tanggung jawab
anda dalam praktik ini.
Kecamatan Selorejo Kabupaten Blitar
Sekolah Dasar
Supaya peserta didik mampu menerapkan sikap dan
perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila baik di
lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.
HENDRIAS HERI PRIBOWO, S.Pd
10 Desember 2022
1. Kondisi Real di Kelas
a. Kurang termotivasi untuk mempelajari
teknologi yang berkembang.
b. Kemampuan guru mengembangkan media
pembelajaran masih kurang
oleh sebab itu diperlukan model pembelajaran
yang dapat meningkatkan kreatifitas guru dalam
mendesain pembelajaran yang memanfaatkan
teknologi.

Praktik ini penting untuk dibagikan

a. Karena ada beberapa guru yang mengalami
permasalahan yang sama terkait dengan
pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran di
kelas.
b. Praktik pembelajaran ini dapat memotivasi saya
sendiri dan guru lain untuk lebih aktif, kreatif
dan inovatif dalam memanfaatkan teknologi.
c. Praktik pembelajaran ini dapat menjadi
inspirasi guru-guru lain untuk mengatasi
permasalahan kurangnya kreatifitas dalam
pemanfaatan teknologi/TIK dalam melakukan
proses pembelajaran di kelas.

Tantangan :
Apa saja yang menjadi
tantangan untuk mencapai
tujuan tersebut? Siapa saja
yang terlibat,
Aksi :
Langkah-langkah apa yang
dilakukan untuk
Adapun peran dan tanggungjawab saya dalam
praktik pembelajaran ke 1 ini adalah sebagai guru
yang bertanggungjawab mendesain pembelajaran
aktif, kreatif dan inovatif. Dengan memanfaatkan
teknologi yaitu menggunakan media video
pembelajaran yang ditampilkan melalui layar
proyektor dan media papan kantong pancasila
terbukti tujuan pembelajarannya dapat tercapai
secara efektif dalam meningkatkan kreatifitas dalam
pemanfaatan teknologi/TIK dalam melakukan proses
pembelajaran di kelas.
1. Penyebab masalah yang terjadi
a. Guru kurang maksimal dalam
mengembangkan media pembelajaran dengan
aplikasi tertentu.
b. Kurangnya pelatihan bagi guru untuk
pengembangan media pembelajaran berbasis
teknologi/TIK.
c. Kurangnya kreatifitas dalam mengembangkan
media pembelajaran yang lebih inovatif.
Berdasarkan penyebab dari permasalahan di atas,
tantangan yang dihadapi guru yaitu:
a. Penggunaan media video pembelajaran dan
media papan kantong pancasila yang tepat
dan inovatif yang sesuai dengan karakteristik
siswa dan karakteristik materi pembelajaran
mampu meningkatkan kreatifitas guru dalam
penggunaan TIK dalam pembelajaran di kelas.
b. Guru harus mampu mengembangkan media
pembelajaran berbasis TIK untuk
menumbuhkan pembelajaran yang aktif,
kreatif dan inovatif serta menyenangkan
c. Dengan mengikuti pelatihan-pelatihan guru
diharapkan mampu mengikuti perkembangan
jaman untuk memanfaatkan TIK dalam
pembelajaran di kelas.
Berdasarkan tantangan tersebut di atas bisa
disimpulkan bahwa tantangan yang dihadapi
melibatkan peran guru dalam hal Kompetensi yang
harus dimiliki guru yaitu: Kompetensi Pedagogik
dan Kompetensi Profesional. Sementara dari sisi
siswa yaitu keaktifan peserta didik.
Dalam pelaksanaan juga diperlukan keterlibatan
teman sejawat untuk memberikan masukan
tentang strategi yang akan diterapkan dengan
pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di kelas dan
sebagai observer yang melakukan refleksi setelah
pelaksanana pembelajaran.
1. Untuk mencapai tujuan yang diharapkan model
pembelajaran yang digunakan adalah Project
Based Learning (PJBL)
menghadapi tantangan
tersebut/ strategi apa yang
digunakan/ bagaimana
prosesnya, siapa saja yang
terlibat / Apa saja sumber
daya atau materi yang
diperlukan untuk
melaksanakan strategi ini
- Strategi yang dilakukan guru untuk
- Proses pengembangan modul ajar yang berpusat
- Sumber daya yang diperlukan adalah
Refleksi Hasil dan dampak 1. Dampak dari aksi 1 maka dapat diperoleh hasil
Bagaimana dampak dari aksi sebagai berikut:
dari Langkah-langkah yang
dilakukan? Apakah hasilnya
efektif? Atau tidak efektif?
Mengapa? Bagaimana respon
orang lain terkait dengan
strategi yang dilakukan, Apa
yang menjadi faktor
keberhasilan atau
ketidakberhasilan dari
strategi yang dilakukan? Apa
pembelajaran dari
langkah-langkah:
- Pertanyaan mendasar
- Perencanaan proyek
- Membuat jadwal penyelesaian proyek
- Memonitoring kemajuan penyelesaian
proyek
- Mempresentasikan dan menguji hasil
penyelesaian proyek
- Mengevaluasi dan merefleksi proses dan
hasil proyek
Selama pelaksanaan didukung dengan media
papan kantong pancasila dan video
pembelajaran yang ditampilkan melalui layar
proyektor sehingga menunjukkan penggunaan
TIK dalam pembelajaran di kelas.
meningkatkan keaktifan peserta didik dalam
proses pembelajaran yaitu merancang
pembelajaran yang berpusat pada peserta didik
dengan mengembangkan Modul pembelajaran
dan Lembar Kerja (LKPD) yang berpusat pada
peserta didik terkait dengan Capaian
Pembelajaran, Indikator, dan Tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
pada peserta didik dengan menentukan
kegiatan-kegiatan pembelajaran apa saja yang
bisa mengaktifkan peserta didik dan
berpartisipasi aktif dalam seluruh rangkaian
proses pembelajaran.
kompetensi dan kreatifitas guru dalam
mengembangkan modul ajar dan LKPD yang
berpusat pada aktifitas peserta didik.
Penggunaan proyektor untuk menampilkan
media power point dan video dalam
pembelajaran sebagai wujud kreatifitas guru
dalam pemanfaatan TIK.
a. hasil belajar siswa kelas IV mata
pelajaranPendidikan Pancasila materi
sikap dan perilaku yang sesuai dengan
sila-sila pancasila menggunakan metode
pembelajaran yang sesuai bisa membantu
siswa memahami materi pembelajaran
serta menjadikan pembelajaran lebih
bermakna.
b. Siswa sangat antusias dalam mengikuti
kegiatan pembelajaran
keseluruhan proses tersebut c. Dalam hasil pengamatan lainnya siswa
juga dapat dilihat aktifitasnya baik secara
individu dan berkelompok, terlihat dari
antusias siswa dalam mengikuti
pembelajaran dan kerjasama dalam
berdiskusi kelompok untuk mengerjakan
project.

Hasilnya terbukti efektif, terlihat pada

pembelajaran siswa memperhatikan video
pembelajaran dan penjelasan guru melalui layar
proyektor, dan juga antusias dalam menyelesaikan
project. Serta hasil belajar siswa juga meningkat.
Dari itulah bisa disimpulkan bahwa pembelajaran
yang dilaksanakan terbukti efektif

Respon dari guru/teman sejawat dan Kepala

Sekolah sangat baik terlihat mereka memberikan
apresiasi dengan strategi pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan
strategi yang digunakan yaitu:
a. guru dan siswa bersemangat dalam
pembelajaran,
b. media yang digunakan adalah video
pembelajaran yang ditampilkan melalui
layar proyektor mampu meningkatkan
motivasi belajar siswa.
c. Model pembelajaran Project Based
Learning (PJBL) yang dilaksanakan dengan
cara berdiskusi kelompok dapat
menumbuhkan motivasi dan keaktifan
serta kreatifitas belajar siswa.
LAMPIRAN