Anda di halaman 1dari 6

Analisa Data Metode Colaizzi

1. Peneliti membaca secara berulang-ulang seluruh transkrip yang telah


Disampaikan oleh partisipan dan menulisnya
2. Melakukan ekstraksi terhadap pertanyaan signifikan
3. Merumuskan makna dari setiap penyataan signifikan
4. Mengelompokkan makna yang sejenis menjadi sub tema dan tema
5. Mendeskripsikan hasil penelitian secara
menyeluruh/mengintegrasikan hasil kedalam deskripsi lengkap
tentang fenomena yang dialami oleh partisipan
6. Mendeskripsikan tiap-tiap tema yang muncul sebagai hasil temuan
penelitian
7. Melakukan kembali validasi (Member cheking) hasil analisis data ke
partisipan (gunanya untuk memastikan setiap makna yang dimaksud
tersampaikan tercapai)
8. Data baru yang relevan dikerjakan menjadi produk akhir penelitian,
jika diperlukan

Keabsahan Data
1. Kredebilitas
a. Prolonged engagement (tahapan dimana peneliti membangun
kepercayaan atau pendekatan kepada partisipan dalam kurun
waktu 1 minggu sebelum kegiatan penelitian dilaksanakan)
b. Member Checking (dilakukan untuk memastikan data yang
diperoleh peneliti sesuai dengan data partisipan dengan tujuan
agar informasi yang didapat peneliti sama dengan sumber data
partisipan)
2. Confirmability
Comfirmability pada penelitian ini dilakukan dengan audit trial
yaitu dimana deskripsi transparan dari Langkah-langkah
penelitian yang dilakukan dari awal penelitian untuk
pengembangan dan pelaporan
Contohnya seperti cacatan yang disimpan tentang apa yang di
lakukan dalam wawancara.
- Dalam confirmability peneliti berusaha mempertahakan
dokumentasi yang baik, jika ada yang tidak jelas maka peneliti
harus melakukan konfirmasi kepada partisipan
- Pada tahap ini peneliti melakukan konsultasi oleh dosen
pebimbing dan konfirmasi informasi kepada partisipan
- Peneliti menyerahkan hasil temuan selama proses penelitian
kepada pebimbing gunanya untuk konfirmasi sehingga lebih
objektif dan tidak ada yang ditutupin
3. Dependability (keteguhan data)
Strategi untuk meningkatkan Dependability dalam penelitian ini
adalah external audit.
Dependability dilakukan dengan menyerahkan semua hasil transkip
kegiatan peneliti kepada dosen pebimbing kemudian
mendiskusikan pernyataan signifikan, perumusan makna, klister
tema dan tema-tema yang sesuai dengan tujuan dari penelitian
sehingga terbentuk sebuah Analisa data.
Tujuannya untuk mengevaluasi akurasi dan mengevaluasi apakah
temuan yang didapatkan oleh peneliti dapat menginterpretasikan
dan didukung berdasarkan data yang ada.
- Cara peneliti untuk melakukan hasil penelitian atau data yang
konsisten/stabil melakukan Analisa data yang terstruktur dan
mengupayakan untuk menginterpretasikan hasil studinya
dengan benar sehingga para pembaca dapat membuat
kesimplan yang sama dalm menggunkan perspektif.
4. Transfermability
Transfermability Merupakan validasi ekstrenal, yang sejauh mana
penelitian dilakukan dalam situasi dan tempat yang berbeda.
- Gunanya untuk melihat hasil penelitian yang dilakukan dalam
konteks tertentu dapat ditransfer ke subjek lain yang
karakteristiknya sama
- Hasil penelitian yang berasal dari transkrip akan dimunculkan
pada laporan penelitian sehingga pembaca dapat menilai
ketetapan cara peneliti mentransfer hasil penelitiannya kepada
para pembaca dan peneliti lainnya.
5. Authenticity (keaslian/kepercayaan data)
Dalam penelitian ini dilakukan dengan menjelaskan penelitian
berdasarkan pernyataan partisipan yang sesungguhnya yang
menggambarkan pengalaman yang di alami oleh partisipan.
- Dibuktikan dari kutipan langsung beberapa ungkapan
partisipan yang dijadikan data pendukung untuk tema-tema
sebagai hasil temuan pada penelitian

Apa kaitan teori king dengan temuan penelitian anda


Hal. 85-86
Perubahan yang dialami oleh perawat merupakan hal yang tidak bisa
dihindarkan ketika mengahadapi situasi yang sulit yaitu pada masa pandemi
COVID-19. perawat harus lebih percaya diri dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan asuhan keperawatan karena perawat yang selalu berinteraksi
dengan pasien. Teori Imogene M. King (1981) mengatakan bahwa hubungan
terhadap praktik ini jelas karena fungsi perawat yang utama adalah melalui
interaksi dengan individu dan kelompok dalam lingkungan. Dampak perubahan
iklim organisasi ini sangat berpengaruh kepada perawat dan rumah sakit,
ketika rumah sakit mampu mengatasinya dengan menerapkan struktur yang
jelas bagi perawat, dan kebijakan yang sesuai, maka perawat lebih terarah dan
bertanggung jawab saat menjalankan asuhan keperawatan kepada pasien.
Dalam teori King sistem sosial merupakan sistem dinamis yang penting
dikarenakan dapat menjaga keselamatan lingkungan. setiap satu bagian dari
sistem terbuka yang mengalami perubahan, maka semua bagian lain dari
sistem tersebut akan merasakan dampaknya. King juga menjelaskan bahwa
konsep sistem sosial salah satunya adalah organisasi sebagai suatu sistem yang
mencirikan adanya struktur posisi secara berurutan dari aktivitas yang
dilakukan secara berkesinambungan yang berhubungan dengan pengaturan
formal dan informal seseorang dan kelompok untuk mencapai tujuan personal
atau tujuan organisasi.
Menurut asumsi peneliti perubahan iklim organisasi saat masa pandemi
COVID-19 berdampak besar bagi perawat karena pengalaman baru yang
dirasakan oleh perawat, maka rumah sakit berperan penting untuk
menciptakan lingkungan yang nyaman, struktur yang jelas, standar operasional
yang sesuai, kebijakan yang jelas, fungsi dan sumber daya maka perawat dan
petugas kesehatan lainnya akan merasa puas dengan apa yang mereka
kerjakan sehingga akan tercapai suatu tujuan dari organisasi tersebut.
N Tema Sub-tema
o
1 Adaptasi perawat saat Ungkapan pengalaman perawat
menghadapi perubahan iklim mengenai perubahan iklim organisasi
organisasi selama masa pandemi Kendala dalam menghadapi
COVID-19 perubahan iklim organisasi
Stigma sosial terhadap perawat
2 Menciptakan stategi iklim Struktur organisasi selama masa
organisasi selama masa pandemi pandemi COVID-19
COVID-19 Standar atau pedoman dan
peraturan bagi perawat
Ungkapan berkomitmen dan
bertanggung jawab dengan profesi
sebagai perawat
Ungkapan perawat mengenai
pengakuan
Pihak rumah sakit dan keluarga
berperan aktif dalam memberikan
dukungan
3 Perubahan psikologis perawat Perasaan perawat mengenai
selama menghadapi iklim perubahan psikologis
organisasi
4 Tantangan selama masa pandemi Tantangan yang dialami perawat
COVID-19
5 Harapan selama menghadapi Harapan perawat terhadap rumah
perubahan iklim organisasi sakit dan masyarakat
(bagaimana penelitian kamu kedepannya dan gunanya penelitian kamu ini
untuk apa)
Saran
Rumah sakit
Di harapkan dengan hasil penelitian ini, pihak rumah sakit dapat
menciptakan, memelihara suatu kondisi lingkungan atau suasana kerja yang
cukup nyaman, harmonis dengan menjaga hubungan yang baik sehingga
petugas merasa nyaman dalam bekerja. Memberikan pelatihan yang lebih
mendalam kepada perawat untuk mengatasi tuntutan pekerjaan.
Menyediakan sarana dan prasarana pendukung agar memberikan kenyamanan
bagi lingkungan pekerjaan perawat, dan memberikan finansial perawat tepat
waktu serta merumuskan standar-standar operasional prosedur yang
dibutuhkan diruangan selama menghadapi perubahan iklim organisasi.
Sehingga seluruh bentuk layanan menjadi lebih baik dan terarah.
Pelayanan Keperawatan
Perawat mampu untuk menyesuaikan diri, memperajari keadaan dan
memahami serta memiliki tanggungjawab yang tinggi dalam menghadapi
perubahan iklim organisasi selama masa pandemi COVID-19. Perawat harus
bersabar dalam menghadapi perubahan iklim organisasi yang penuh dengan
tantangan, dan terus berinovasi untuk menciptakan strategi iklim organisasi
yang baik, sehingga seluruh kesulitan mampu dihadapi dan masalah dapat
diatasi secara professional.
Bagi pendidikan keperawatan
Hasil penelitian ini dapat menjadi data dasar dalam upaya
pengembangan bahan atau materi untuk proses pembelajaran di area
keperawatan administrasi khususnya untuk menciptakan iklim organisasi dan
sebagai referensi dalam proses belajar mengajar didunia pendidikan
keperawatan.
Bagi peneliti selanjutnya
Pada hasil penelitian ini diharapkan mampu untuk menjadi data dasar
untuk penelitian selanjutnya untuk melakukan pengembangan penelitian
pelayanan keperawatan khusunya dalam penerapan iklim organisasi.
Pendapat saya tentang studi fenomenologi?
Pendapat saya tentang desain fenomenologi merupakan studi tentang
pengalaman hidup seseorang yang dimana metode yang mempelajari
bagaimana pengalaman individu merasakan dan mengalami fenomena yang
terjadi di lingkungannya.
- Tujuannya untuk menggambarkan secara penuh mengenai
pengalaman hidup seseorang
- Penemuan yang fakta dan nyata serta real

Apa kedepannya?
- Publikasi menjadi hasil penelitian yang akan bermanfaat
- Menjadi data dasar sumber infromasi bagi yang membutuhkannya
dan sebagai bahan referensian
- Bahan referensian dalam proses belajar mengajar

Anda mungkin juga menyukai