Anda di halaman 1dari 2

Dosen Pengampu Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam

Aeni Nahdiyati, M.A.

Nama : Muhammad Fathin Azmi


NIM : C021221053
Kelas : Psikologi B 2022

SISTEM POLITIK ISLAM & DEMOKRASI

Politik berarti kebijakan atau cara bertindak suatu negara dalam menangani
permasalahan. Politik dalam Islam dikenal dengan istilah siyasah, bermakna mengurusi
urusan masyarakat. Politik Islam identik dengan fiqih siyasah, hukum dalam Islam yang
mengatur sistem kekuasaan dan pemerintahan. Secara garis besar ada tiga aspek yang
diatur dalam fiqih siyasah: 1) tata negara dalam Islam (siyasah dusturiyyah), 2) hukum
politik yang mengatur hubungan satu negara dengan negara lain (siyasah dauliyyah), dan
3) hukum politik yang mengatur sistem ekonomi negara (siasah maliyyah).

Dalam Islam, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam berpolitik. Yang
kemudian hal – hal ini menjadi prinsip utama dalam konteks politik Islam, diantaranya:
1) Musyawarah, sebagai tanda awal pemerintahan yang baik dan pilar penentu keadilan
di antara manusia.
2) Keadilan, menghendaki kedudukan yang sama di depan hukum
3) Kesamaan, dalam hak dan kewajiban sebagai warga negara.
4) Kebebasan, sebagai hakikat manusia, bahwa lahir dalam keadaan merdeka. Namun
dimaksudkan bahwa kebebasan seseorang harus dibatas oleh kebebasan orang lain.
5) Perlindungan hak asasi manusia, bahwa semua warga negara dijamin hak – hak
tertentu dan dilindungi atas hak tersebut.

Konsep demokrasi dalam Islam tidak lepas dari kedaulatan mutlak dan keesaan
Allah serta peran manusia. Demokrasi dalam Islam didasari pada musyawarah, ijma’ atau
persetujuan ulama, dan ijtihad.
Musyawarah menjadi penting karena merupakan tuntutan dalam kekhalifahan
manusia. Menyelesaikan urusan melalui musyawarah, mengambil keputusan berdasarkan
pendapat mayoritas. Melalui hal ini tercipta keadilan dan persamaan warga negara dan
tidak ada kesewenangan dari seorang pemimpin. Ijma’ atau persetujuan ulama berperan
dalam mengembangkan hukum Islam sesuai dengan perkembangan zaman. Namun tetap
bertolak pada Al-Qur’an dan Sunnah. Ijtihad merupakan proses penetapan hukum syariat
untuk mendapatkan sesuatu yang terdekat dengan syarah. Ijtihad ini menjadi upaya
penerapan atas perintah Allah berdasarkan tempat dan waktu.

Anda mungkin juga menyukai