Anda di halaman 1dari 4

P7.

PENINGKATAN SISTEM KESEHATAN NASIONAL

A. Konsep SKN
1. Definisi
 Sistem kesehatan adalah suatu kesatuan dari serangkaian usaha teratur yang terdiri
atas berbagai komponen guna mencapai suatu tujuan derajat kesehatan yang optimal
bagi masyarakat (Wiku.2007)
 sistem kesehatan (health system) merupakan semua aktivitas yang memiliki tujuan
utama meningkatkan, memperbaiki, atau merawat kesehatan (WHO)

2. Tujuan
Tujuan sistem kesehatan nasional adalah terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh
semua potensi bangsa, baik masyarakat, swasta, maupun pemerintah secara sinergis,
berhasil guna dan berdaya guna, sehingga terwujud derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya

3. Landasan
Landasan sistem kesehatan nasional terdiri dari 3, yaitu:
a) Landasan Idiil, yaitu Pancasila.
b) Landasan Konstitusional, yaitu UUD 1945, khususnya: Pasal 28 A, Pasal 28 H Pasal
28 H ayat (3), Pasal 34 ayat (2), Pasal 34 ayat (3), Pasal 28 B ayat (2) Pasal 28 C ayat
(1)
c) Landasan Operasional meliputi seluruh ketentuan peraturan perundangan yang
berkaitan dengan penyelenggaraan SKN dan pembangunan kesehatan.

4. Subsistem SKN
a) Pengertian: Tatanan yg menghimpun berbagai upaya kesehatan masyarakat (UKM)
dan upaya kesehatan perorangan (UKP) secara terpadu & saling mendukung guna
menjamin tercapainya derajat kesehatan masyarakat yg setinggi-tingginya.
b) Tujuan → Terselenggaranya upaya kesehatan yg tercapai (accessible), terjangkau
(afforbable) & bermutu (quality) untuk menjamin terselenggaranya pembangunan
kesehatan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yg setinggi-tingginya
c) Unsur Utama:
 UKM: Setiap kegiatan yg dilakukan oleh pemerintah & masyarakat serta swasta,
u/ memelihara & meningkatkan kesehatan serta mencegah & menanggulangi
timbul masalah kesehatan di masyarakat. [UKM → promkes, pemeliharaan
kesehatan, P2M, penyehatan lingkungan & penyediaan sanitasi dasar, perbaikan
gizi masyarakat, pemgamanan sediaan farmasi & alkes,
 UKP: Setiap kegiatan yg dilakukan oleh pemerintah & masyarakat serta swasta,
u/ mencegah & meningkatkan kesehatan serta mencegah & menyembuhkan
Penyakit serta menulihkan kesehatan perorangan. [UKP → promkes,
pencegahan Penyakit, pengobatan RJ + RI, pembatasan & pemulihan kecacatan
yg ditunjuk terhadap perorangan]
d) Bagian dari Subsitem SKN yaitu:
1) Subsistem Upaya Kesehatan.
Upaya kesehatan memadukan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya
Kesehatan Perorangan (UKP) yang diarahkan pada masyarakat rentan (bayi,
anak, dan ibu), masyarakat miskin, masyarakat didaerah konflik, daerah
perbatasan dan terpencil, serta pada upaya penurunan Angka Kematian Bayi
(AKB), Angka Kematian Balita (AKBA), dan Angka Kematian Ibu (AKI).
2) Subsistem Pembiayaan Kesehatan
Pembiayaan kesehatan bersumber dari berbagai sumber, yakni: Pemerintah,
Pemerintah Daerah, swasta, organisasi masyarakat, dan masyarakat itu sendiri.
Oleh karena itu, pembiayaan kesehatan yang adekuat, terintegrasi, stabil, dan
berkesinambungan memegang peran yang amat vital untuk penyelenggaraan
pelayanan kesehatan dalam rangka mencapai berbagai tujuan pembangunan
kesehatan.
3) Subsistem Sumber Daya Manusia Kesehatan
Sebagai pelaksana upaya kesehatan, diperlukan sumber daya manusia kesehatan
yang mencukupi dalam jumlah, jenis dan kualitasnya, serta terdistribusi secara
adil dan merata, sesuai tututan kebutuhan pembangunan kesehatan.
4) Subsistem Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Makanan
Subsistem kesehatan ini meliputi berbagai kegiatan untuk menjamin: aspek
keamanan, khasiat/ kemanfaatan dan mutu sediaan farmasi, alat kesehatan, dan
makanan yang beredar; ketersediaan, pemerataan, dan keterjangkauan obat,
terutama obat esensial; perlindungan masyarakat dari penggunaan yang salah dan
penyalahgunaan obat; penggunaan obat yang rasional; serta upaya kemandirian di
bidang kefarmasian melalui pemanfaatan sumber daya dalam negeri.
5) Subsistem Manajemen dan Informasi Kesehatan
Subsistem ini meliputi: kebijakan kesehatan, administrasi kesehatan, hukum
kesehatan, dan informasi kesehatan. Untuk menggerakkan pembangunan
kesehatan secara berhasil guna dan berdaya guna, diperlukan manajemen
kesehatan. Peranan manajemen kesehatan adalah koordinasi, integrasi,
sinkronisasi, serta penyerasian berbagai subsistem SKN dan efektif, efisien, serta
transparansi dari penyelenggaraan SKN tersebut
6) Subsistem Pemberdayaan Masyarakat
Sistem Kesehatan Nasional akan berfungsi optimal apabila ditunjang oleh
pemberdayaan masyarakat. Masyarakat termasuk swasta bukan semata-mata
sebagai sasaran pembangunan kesehatan, melainkan juga sebagai subjek atau
penyelenggara dan pelaku pembangunan kesehatan.

B. Perkembangan dan tantangan


1. Upaya Kesehatan
2. Pembiyaa kesehatan
3. SDM Kesehatan
4. Sediaan farmasi, Alkes & Makanan
5. Manajemen & Informasi Kesehatan
6. Pemberdayaan Masyarakat
7. Perubahan lingkungan strategis
C. Issu terkini yang berhubungan dengan SKN: Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai