Anda di halaman 1dari 3

10-090

STUDI PERILAKU HARIAN MONYET EKOR PANJANG ( Macaca fascicularis )


DI PULAU TINJIL

Daily Behaviour Study of Long-tailed Monkeys ( Macaca fascicularis ) on Tinjil Island

Suwarno
Prodi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta
E - mail : suwarnoswami@yahoo.com

Abstract - Long-tailed monkeys (Macaca fascicularis) has wide area deployment. They are social animals
that interact each other. The purpose of this study was to determine the long-tailed monkey daily activities
(Macaca fascicularis) that live around the base camp on the Tinjil Island Banten . The method used for
observation of daily activities using scan sampling. Most done activity from this research is foraging. The
percentage of daily activity are fo: 43.45% foraging; move 22.96%; silent 12.59%; Grooming 10%; playing
5.92%; agonistic 3.70%; sleep 1.38%.

Keywords: Macaca fascicularis, long-tailed monkeys, behavior, scan sampling

PENDAHULUAN beberapa daerah di Indonesia, Monyet Ekor


Monyet ekor panjang (Macaca Panjang disebut dengan berbagai nama
fascicularis) memiliki keberhasilan adaptasi seperti Bojog (Bali), Kethek atau Munyuk
yang tinggi sehingga memiliki persebaran (Jawa), Monyet, Kunyuk atau Onces
yang luas. Menurut Wheatley 1980, Jenis (Sunda).
monyet ini termasuk primate non human Monyet ekor panjang terbiasa
(bukan manusia) yang memiliki keberhasilan hidup berkelompok, jumlah dalam
sangat tinggi. Monyet ekor panjang adalah kelompok biasanya terdiri dari 10-20 ekor di
jenis primate social dalam kehidupan hutan bakau, 20-30 ekor di hutan primer,
sehari-hari sehingga dalam kehidupannya 30-50 ekor di hutan sekunder, dengan
tidak pernah terlepas dari interaksi social dengan pola multi male dan female. Besar
atau hidup bersama dengan yang lain. kecilnya kelompok ditentukan oleh ada
Beragam kegiatan sehari-hari yang mereka tidaknya pemangsa dan sumber pakan di
lakukan, diantaranya adalah foraging, alam. Pergerakan dilakukan untuk
sleeping, playing, grooming. mendapatkan pakan di dalam
Monyet ekor panjang mampu melangsungkan hidupnya. Luas daerah
hidup dalam berbagai kondisi dari hutan jelajah 50 hingga 100 ha untuk satu
bakau di pantai, dataran rendah sampai kelompok. Luas daerah jelajah sangat erat
pegunungan dengan keting- gian 2000 hubungannya dengan sumber pakan.
mdpl. Monyet ini dapat ditemukan di mana- Pulau Tinjil adalah salah satu pulau
mana, menjadi hama bagi penduduk, yang termasuk wilayah Provinsi Banten
merusak padi, jagung dan tanaman buah- yang terletak di Samudra Hindia sebelah
buahan. selatan pulau Jawa. Secara administratif,
Monyet ekor panjang berkerabat pulau ini termasuk dalam wilayah
dengan Beruk Mentawai dan Monyet Hitam Kabupaten Pandeglang, Banten. Berada di
Sulawesi di Indonesia sering dijadikan titik koordinat 6°57′ 44″ LS,105°47′ 0″ BT.
hewan piaraan dan juga sering digunakan Sejak tahun 1988 Pulau Tinjil
untuk usaha topeng monyet. Dalam dijadikan tempat penangkaran monyet ekor
kegiatan medis juga sering menggunakan panjang yang didatangkan dari Sumatra dan
monyet jenis ini untuk penelitian. Di Jawa. Pengelolaan monyet ekor panjang

544 Biologi, Sains, Lingkungan, dan Pembelajarannya_


pulau ini dilakukan oleh Pusat Studi Satwa foraging (aktivitas makan), playing
Primata (PSSP) Institut Pertanian Bogor (bermain), sleeping (tidur), grooming
yang diperuntukkan untuk kegiatan (mencari kutu), agonistic (marah), inactive
penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk (diam).
mengetahui aktivitas harian monyet ekor Dari hasil penelitian ternyata
panjang di Pulau Tinjil. Penelitian ini aktivitas harian yang paling mendominasi
dilakukan di Pulau Tinjil, Pandeglang, adalah mencari makan (foraging).
Banten pada bulan Agustus 2013. Persentase aktivitas harian adalah sebagai
berikut: foraging 43,45%; bergerak 22,96%;
METODE PENELITIAN diam 12,59%; grooming 10%; bermain
Objek penelitian ini adalah 5,92%; agonistic 3,70%; tidur 1,38%.
populasi M.fascicularis di Pulau Tinjil yang Tabel 1. Presentase aktivitas total harian
terletak di dekat base camp.Peralatan yang
Persentase aktivitas total
digunakan dalam penelitian ini adalah
binokuler, jam, alat tulis, kamera.Metode kegiatan total aktivitas ( kali ) persentase
yang digunakan dalam penelitian ini adalah tidur 56 1.3823747
dengan teknik scan sampling dalam waktu 1
inaktif 510 12.589484
jam dengan interval setiap 5 menit yang
dilakukan selama 5 hari dengan perulangan bergerak 930 22.957294
2 kali setiap hari ( pagi dan sore ). makan 1760 43.446063

grooming 405 9.9975315


HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari hasil penelitian yang telah bermain 240 5.9244631
dilakukan dengan metode scan sampling
agonistik 150 3.7027894
diperoleh beragam aktivitas harian yang
dilakukan oleh monyet ekor panjang, yaitu total 4051 100

Menurut Hashimoto 1991, foraging makan) merupakan aktivitas harian yang


adalah aktivitas mencari dan memegang paling sering dilakukan. Hal yang
makanan. Foraging (aktivitas mencari mempengaruhi tingginya aktivitas foraging

Seminar Nasional XI Pendidikan Biologi FKIP UNS 545


disebabkan karena ketersediaan sumber DAFTAR PUSTAKA
makanan baik secara alami ataupun non Fittinghoff N.A.Jr, Lindburg D.G. 1980. Riverine
refuging in East Bornean Macaca
alami. Menurut Fittinghoff dan Lindburg
fascicularis. Di dalam Lindburg DG, editor.
1980, monyet ekor panjang adalah spesies The Macaques : studies in ecology,
oportunis yaitu akan berusaha behavior and evolution. New York : Van
mengekploitasi sumber daya yang ada di Nostrand-Reinhold. Hlm 182-214 .
Hadi I. 2005. Feeding ecology of long-tailed
sekitarnya. Jenis makanan yang biasanya di macaques at Cikakak monkey park [tesis].
makan adalah, buah, invertebrate, jamur, Bogor : Program Pascasarjana, Institut
daun, bunga, biji, dan umbi-umbian (Hill Pertanian Bogor.
1991, Hadi 2005 ). Ada beberapa cara Hashimoto C. 1991. Differences in feeding
behavior between adult and juvenile
monyet ekor panjang dalam aktivitas Japanese macaques in Kinkazan island,
makan. Hal itu tergantung dari lokasi Japan. Di dalam Ehara A et al, editor.
makan, jika mereka makan di atas pohon Primatology Today. Elsevier Science
Publisher B.V. (Biomedical Division). Hlm
akan meraih dan memetik kemudian
111-114.
memasukkan makan tersebut. Apabila Hill DA. 1991. The influence of a heavy fruiting of
aktivitas makan dilakukan di atas tanah Myrica rubra (Myricaceae) on ranging
maka mereka akan mengambil dan and other behaviours observed in a troop
of wild Japanese macaques in Yakushima.
mengendus-endus terlebih dahulu Di dalam Ehara A et.al, editor.
kemudian memasukkan makanan tersebut Primatology Today. Elsevier Science
ke dalam mulut ( Pombo 2004 ). Publisher B.V. (Biomedical Division). Hlm
105-106.
Selain mencari makan aktivitas
Pombo, RAER. 2004. Daerah jelajah, perilaku dan
bergerak juga sering dilakukan. Bergerak pakan Macaca tonkeana di Taman
merupakan aktivitas berpindah tempat Nasional Lore Lindu, Sulawesi Tengah
dengan banyak tujuan, Selain itu diam [tesis]. Bogor : Program Pasca-sarjana,
Institut Pertanian Bogor.
(inactive) adalah kegiatan yang juga sering
dilakukan selain kegiatan grooming,
bermain, agonistic dan tidur.
Perilaku grooming atau selisik
adalah kegiatan mencari dan mengambil
kotoran atau parasit dari permukaan kulit
dan rambut. Grooming mempunyai dua
fungsi yaitu fungsi kesehatan dan fungsi
sosial. Monyet ekor panjang biasanya
melakukan perilaku ini setelah makan atau
saat istirahat.

546 Biologi, Sains, Lingkungan, dan Pembelajarannya_

Anda mungkin juga menyukai