Anda di halaman 1dari 4

Teori

1. Alasan berteori
- Alasan pragmatis
o Tutuanan agar negara2 sedang berkembang berusaha merumuskan teori yang
penad / valid bagi situasi dan kondisinya sendiri ditanggapi setengah mati
- Alasan fundamental
o Manusia akan selalu mencari kebenaran , sumber kebenaran
 OTORITAS : PEMIEMPIMN PROFRESOSR DAN LAIN - LAIN
 MISTIK : NABI, PARANORMAL
 LOGIKA RASIONAL : BERDASARAKAN NALAR
 SAINTIFIK ; HAL YANG DAPAT DIBUKTIKAN DENGAN PENGAMTAN
EMPRIK DENGAN METODE TERTENTU

a. Bangunan teori merupakan bukan sakadar tatanan dari sebuah teori melainkan juga poses
membangun teroi itu sendiri
Manajemen konflik 15/02/2023

1. Apa itu konflik


Scr bhs konflik dapat diartikan sebaiagi perseteruan, beragtbakran
2. Konflik dapat timbul kapan pun dan diamana]apun
3. Dapat dikatana konflik ketika
a. Kondisi tidak ada kesepakatan
b. Ada pertetangan
c. Ada ketidak harmonisan
4. Penangan konflik
a. Langakah penanganan
b. Strategi mengatasi
c. Pendekatan penanganan
d. 0-teknik penyelesaian
e. Metode penaganan konflik
f. Pengelolaan konflik
g. Solusi konflik
5. Metode penanagan konflik (melului dominasi)
a. Memakasa (forcing)
b. Membujuk (smoothing)
c. Menghindari ( avoidance
d. Keiniginana mayoritas (majority rule)
6. Metode penagan konflik (kompromi)
a. Separarasi
b. Arbitasi
c. Settling by chance ( keputusan bedasarkan factor kebetulan)
d. Sogok
7. Metode penanagan ( integrasi)
a. Consensus
b. Konfrontasi
c. Penggunaan tujuan superordinate
8. Metode ( kompetisi)
a. Win-lose
b. Lose- win
c. Win-win
9. Konflik dapat menjadi positif dan negative
a. Konflik positif
i. Dapat mempersatukan
ii. Motivasi diri
iii. Dapat memberikan kemajuan
10. Fungsi konflik
a. Kohesi
b. Penumbuahn kreatifitas
c. Alat penyeimbang; alat penyeimbang anata kelas bawah dan atas dan antara kelas
penguasa dan yang dikuasi
d.
POLITIK LOKAL DAN DESENTRALISASI

Politik local > pengelolalaan kekuasaan local

Desentralisasis > penyelenggaran pemerintahan local

Politik local ?

Apa itu prinsip pemencaran kekuasaan?

1. Disebarkan : fungsional – horizontal dan geografis – vertical


2. Dibatasi : waktu dan kewenangan, dan sanksi
3. Dikontrol : politis , sosial, hukum dan fungsional
4. Dilembagakan : strandarisasi nilai dan prosedur

Apakah dalam setiap tradisi pemikiran , paradifma, prespektif yang berbeda ide politik local
mendapatkan ruang , relevansinya dan perlakuan sama ?
METODE PENILITIAN SOSIAL

- Penelitian sosial kajian untuk meneliti permaslahan sosial dengan cara – cara ilmiah.
- Titiki tekan pada penemuan data dan rengelohan data
A. RASIONAL
a.
B. LOGIS
a. Sesuatu yang dapat diterima akal dan yang sesuai dengan logika atau penalaran
b. Logis terbagi 2
i. Logis rasional
ii. Logis supranasional
C. Empiris
a. Segala sesuatu yang dapat diraasrakan oleh panca indra atau dapat dikatan
didasarkan pada pancaindra
D. Ilmiah
a. Ilimiah adalah segapa sesuatu yang sesuaai dengan prinsio sain dan empiric
b. Ilmiah adalah segala sesautu yang bersifat keilman yang didasarakan pada ilmu
pengetahuan

Relasi antara rasional, logis, dan empiris

1. Rasional diukur bedasarkan kebenaran hukum alam


2. Logis adalah masuk akal, baik yang rasional dan supranasional
3. Rasional adalaha masuk akal dengan hukum alam
4. Suprasional merupakan masuk akal, walaupun bertentangan dengan hukum alam
5. Empiris dapat dijangkau dengan indrawi

Sains dan masyarakat ilmiah


1. Sains adalah suatu hal yang teruji dan siap untuk diuji pula kebenarannya
2. Masyarakat ilmiah adalah mendesarkan

POLITIK local 23)020223

Presepektif dalam memehami politik local

Presepktif pluralis

1. Porsi kekuasaan : tidak sama


2. Sifat kekuasaan : tidak tetap dan konkrit
3. Sumber kekuasaan : menyebar
4. Kebijakan public : sebagai input sosial lingkungan
5. Unit analisis : negara

Anda mungkin juga menyukai