Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Fathi Rizqillah

NPM : 3335200108
Kelas : C / Teknik Kimia 2020

Tugas 1 Summary

Pengelolaan air limbah mencakup proses perancangan suatu pengolahan limbah yang
sesuai dengan spesifikasi atau karakteristik limbah terkait dengan mengubah suatu limbah
menjadi produk yang bernilai. Pada pengolahan limbah terdapat beberapa step yaitu
pretreatment, primary treatment, secondary treatment, tersiery treatment.
Berikut merupakan contoh spesifikasi limbah yang dapat dianalisa untuk disesuaikan
dengan rancangan alat yang akan digunakan dalam pengolahan limbah :
1. Berminyak, terdapat padatan mengapung
2. Mengandung logam berat
3. Mengandung zat kimia organik rantai panjang dan terlarut dalam air
4. Berbau
5. Berwarna pekat
6. Mengandung solvent kimia jenis senyawa siklik
Adapun proses yang dilakukan dalam pengolahan limbah adalah sebagai berikut :

Primary Secondary Tertiary Kolom


Pre-Treatment
Treatment Treatment Treatment Stabilisasi

Gambar 1. Alur proses pengolahan limbah.

Pre-treatment merupakan proses awal yang merupakan pemisahan zat yang tampak
mata oleh filter (tretment untuk menghilangkan padatan yang mengapung) dan partikelnya
berukuran besar, dengan cara menggunakan filtrasi atau screen (digunakan untuk menyaring
padatan yang mengapung, seperti ranting dll)
Primary treatment adalah pengolahan limbah untuk memisahkan zat tersuspensi yang
terlihat oleh mata, dan dapat menggunakan beberapa alat sehingga karakter limbah no 1, dan
5 termasuk kedalam pengolahan primer. Dalam pemisahan limbah yang bercampur minyak
dapat dengan alat oil trap, yaitu peralatan dengan sekat pada tengah alat yang berfungsi untuk
memisahkan antara minyak dengan limbah cair yang lain. Sedangkan untuk limbah yang
berwarna pekat melalui filtrasi press. pada limbah yang memiliki rantai panjang dan terlarut
dalam air dilakukkan dengan menambahkan koagulan agar dapat menggumpalkan zat-zat.

Gambar 2. Alat Oil Trap

Gambar 3. Alat Press Filtration

Secondary treatment merupakan pengolahan yang dilakukkan secara biologi dan


memiliki rantai panjang, limbah yang berbau biasanya limbah yang mengandung mikroba
sehingga dapat dengan pemisahannya menggunakan biodigester aerob, anaerob maupun dua
duanya jika kompleks. Kemudian sisa dari mikroba akan mengendap dan digunakan
sedimentasi
Tertiary treatment merupakan limbah yang mengandung logam berat termasuk
kedalam tersier treatment, yang mana dapat dilakukkan dengan menggunakan ion exchange
atau membrane sesuai dengan karakteristik limbahnya.
Gambar 4. Alat Ion Exchange

Berikut ini adalah proses pengolahan limbah sesuai dengan spesifikasi limbah :
Koagulan Flokulan
Limbah
cair
Limbah Screen Oil trap Filter Tangki

Tangki Sedimentasi
Landfil/ Oil

Pihak ke-3

insenerator dryer

Ion exchange
Pengecekan Kolom Biorektor
Bioreaktor
Baku Mutu
stabilisasi anaerob anaerob

Landfil

Gambar 5. Rancangan Proses Pengolahan Limbah

Anda mungkin juga menyukai