Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan pengertian dokumen.
2. Mengidentifikasi jenis dokumen.
3. Prosedur penanganan dokumen.
4. Prosedur penyimpanan dokumen.
5. Prosedur perawatan dokumen.
6. Mengidentifikasi jenis sarana/prasarana pengelolaan dokumen.
B. Apersepsi
Anak-anak tahukah kalian keberadaan kita saat ini mulai dari kelahiran
sampai sekarang ini Kalian telah diakui sebagai anak, anggota
masyarakat dan warga Negara Indonesia itu karena adanya dokumen
pribadi yang kita miliki seperti akta kelahiran, KTP dan ijazah
pendidikan . Mengingat Negara kita adalah negara hukum pentingnya
sebuah dokumen dalam kehidupan kita akan menjadi satu perhatian
tersendiri, terlebih untuk keberadaan sebuah organisasi atau
perusahaan.
C. Pengertian Dokumen
Secara etimologis kata dokumen berasal dari kata bahasa Inggris
“document” yang diambil dari bahasa latin “Documentum” yang berarti
kertas atau dokumen resmi. Kata documentum diturunkan dari kata
docere atau docile yang artinya mengajar.
1. Syarat dokumen.
Sebagai sebuah dokumen tentu memiliki syarat atau kriteria
tertentu. Persyaratan sesuatu dikatakan dokumen menurut Susan
Dupuy-Briet adalah:
a. Ada materialnya, artinya memiliki wujud fisik.
b. Memiliki intensionalitas artinya sebuah dokumen itu mempunyai
obyek tujuan atau maksud yang dapat diperlakukan sebagai
bukti.
c. Obyek merupakan proses artinya untuk menjadi sebuah
dokumen harus mengalami sebuah proses.
d. Memiliki posisi fenomenologis artinya suatu obyek dipersepsikan
sebagai dokumen.
2. Ciri-ciri dokumen
Untuk dapat disebut sebuah dokumen, maka dokumen tersebut
harus menyajikan informasi tertulis tentang kebijakan, proses dan
prosedur denga demikian sebuah dokumen akan memiliki
karakteristik tertentu. Ciri-ciri dokumen adalah:
a. Mengkomunikasikan informasi kepada semua orang yang
membutuhkan.
b. Perlu diperbaharui atau dilakukan pemeliharaan.
c. Harus diubah ketika kebijakan, proses atau prosedur berubah.
d. Memiliki format untuk merekan dan melaporkan informasi sesuai
standar.
3. Fungsi dokumen.
Melihat pengertian dokumen diatas maka fungsi dokumen dalam
organisasi dapat dibedakan menjadi dua menurut M. Prawiro dalam
artikel onlinenya pada tanggal 12 Oktober 2020 lalu melalui web
maximanroe.com.
a. Fungsi dokumen secara umum adalah
1) Menyediakan informasi tentang isi dokumen bagi pengguna
2) Memberikan alat bukti dan data akurat mengenai keterangan
dokumen
3) Melindungi dan menyimpan fisik serta isi dokumen
4) Menghindari kerusakan terhadap dokumen.
5) Mempersiapkan isi dokumen sebagai bahan penelitian para
ilmuwan.
6) Mengembangkan koleksi dokumen bagi bangsa dan negara.
7) Memberikan jaminan keutuhan dan keotentikan infomasi dan
data yang ada dalam dokumen.
b. Fungsi Dokumen dalam Organisasi.
1) Sebagai memori organisasi yang digunakan untuk menjaga
instansi.
2) Membantu mengambil keputusan, melakukan perencanaan
dan melakukan pengawasan.
3) Digunakan sebagai alat pembuktian.
4) Digunakan sebagai rujukan historis.
5) Penyedia informasi bagi keuangan, personalia dan hal lain
yang kelak pasti dibutuhkan oleh berbagai menejemen
perusahaan.
6) Untuk keperluan pendidikan karyawan baru.
7) Untuk memelihara hubungan perusahaan dengan
masyarakat, terlebih klien.
4. Tujuan Dokumen
Seperti yang telah disebutkan dalam pengertiannya, maka tujuan
adanya dokumen tidak lain adalah untuk mendapatkan pengakuan
dan keterangan pengetahuan serta bukti yang kuat mengenai suatu
hal.
5. Peranan dokumen
peranan dokumen dalam bidang manajemen dan layanan bisnis
adalah
a. Membantu pelayanan di bidang dokumentasi.
b. Menerbitkan jurnal publikasi dokumentasi.
c. Mengadakan konferensi seminar ilmiah.
d. Membantu perkembangan ilmu pengetahuan.
e. Membuat dan mengembangkan metode pengolahan dokumen.
f. Membuat dan mengembangkan katalog.