Anda di halaman 1dari 2

Pembangunan Sektor Energi dan Sumberdaya Mineral

pada kelompok negara low hingga upper middle income


Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan
perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan
perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi
penduduk suatu negara.

Sektor energi dan sumber daya mineral (ESDM) memiliki peran penting dalam pembangunan
nasional khususnya pembangunan daerah dalam rangka mendukung perekonomian daerah baik
melalui sisi fiskal, moneter maupun sektor rill, sekurang-kurangnya terdapat 8 peran penting
sektor ESDM, antara lain sebagai sumber penerimaan Negara, penggerak pembangunan daerah,
neraca perdagangan, investasi, subsidi, penyediaan energi dan bahan baku domestik, dan
kegiatan ESDM yang menimbulkan efek berantai serta menciptakan tenaga kerja.

Kelompok Negara Berdasarkan Pendapatan Perkapita

Pendapatan perkapita adalah pendapatan rata-rata suatu negara dalam periode tertentu.
Pendapatan perkapita digunakan Bank Dunia untuk menggolongkan tingkat perekonomian suatu
negara. Berdasarkan pendapatan perkapita, Bank Dunia menggolongkan negara ke dalam 4
macam, yakni:

Negara berpendapatan rendah, jika memiliki pendapatan berkapita US$995 atau kurang.


Contoh pendapatan perkapita rendah dapat dijumpai pada negara-negara di Afrika dan daerah
konflik, seperti Nigeria, Somalia, Uganda, Ethiopia, Afghanistan, dan banyak lagi.

 Negara berpendapatan menengah, jika memiliki pendapatan perkapita US$ 996 sampai
US$3.985
 Negara berpendapatan menengah ke atas, jika memiliki pendapatan perkapita
US$3.896 sampai US$12.055. Contoh pendapatan perkapita ini berasal dari negara-negara
di Eropa, seperti Belgia, Kanada, Perancis.
 Negara berpendapatan tinggi atau maksimum, jika memiliki pendapatan perkapita
US$12.056 atau lebih. Contoh pendapatan perkapita tinggi yaitu negara Singapura, Jepang,
Amerika Serikat, dan sebagainya.

Data Badan Pusat Statistik mencatat Produk Domestik Bruto atau PDB per kapita sepanjang
2019 sebesar Rp 59,1 juta atau setara US$ 4.174,9. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan
PDB per kapita pada 2018 sebesar Rp 56 juta rupiah, atau setara US$ 3.927,2.

Status Indonesia turun dari sebelumnya yang masuk sebagai kategori negara berpendapatan


menengah ke atas (upper middle income). Bank Dunia menetapkan kategori
tersebut berdasarkan Pendapatan Nasional Bruto atau Gross National Income (GNI) per
kapita pada 2020 sebesar USD3.870.

PDB per kapita Indonesia 2021


Naik Kelas Berkat Kinerja Pertumbuhan Ekonomi 2021
Dengan pertumbuhan ekonomi ini juga, tingkat PDB per kapita Indonesia berhasil naik dari Rp
57,3 juta di tahun 2020 ke Rp 62,2 juta setara US$ 4.349,5 di tahun 2021 atau kenaikan 8,6%,

Sumber daya mineral adalah semua bahan galian yang terdapat dibumi dan digunakan untuk
kehidupan manusia, sumber daya mineral ini merupakan modal nasional yang perlu
dikembangkan dan dimanfaatkan secara optimal untuk menunjang pembangunan. Berdasarkan
UUD Tahun 1945 Pasal 3 ayat 3 tertulis bahwa bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung
didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat,
termasuk mineral didalamnya. Untuk mendukung keberhasilan usaha tersebut, perlu diketahui
lokasi keberadaanya dengan pasti dan bagaimana kondisi serta potensi sumber daya mineral
tersebut pada suatu wilayah, sehingga dapat dibuat perencanaan yang tepat dalam pengembangan
wilayah tersebut. Penyusunan neraca mineral merupakan salah satu solusi untuk memecahkan
permasalahan tersebut, juga untuk mengetahui potensi kekayaan alam Indonesia sebagai modal
dasar pembangunan ekonomi untuk sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat.

Sumber energi alam mineral adalah sumber daya alam yang tidak bisa diperbaharui atau biasa


disebut nonrenewable resources. Jumlah sumber daya itu amat terbatas.

Anda mungkin juga menyukai