ABSTRAK
Media pembelajaran dan hasil belajar merupakan bagian yang saling terkait dalam pembelajaran. Hasil belajar
siswa dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain yaitu media pembelajaran. Hasil belajar akan meningkat bila
guru dalam proses pembelajaran menggunakan media pembelajaran. Dalam hal ini media pembelajaran yang
dimaksud adalah media pembelajaran buku pop-up. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah
terdapat pengaruh dari penggunaan media pembelajaran buku pop-up terhadap hasil belajar IPA.Metode yang
digunakan adalah kuantitatif eksperimen. Data yang telah terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis
kuantitatif. Populasi dan sample penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 22 siswa. Teknik
pengumpulan data menggunakan dokumentasi untuk variabel media pembelajaran kemudian menggunakan tes
untuk variabel hasil belajar. Setelah dilakukan analisis data hasil penelitian ini menunjukkan bahwa :
1)Pengaruh penggunaan media pembelajaran buku pop-up (X) terhadap hasil belajar (Y) siswa kelas IV SDN 1
Gondosuli sangat signifikaan. Dengan hasil 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 yaitu 2.277 > 2.021 dan niali Sig.(2-tailed) < 0,05
yaitu 0,035 < 0,05. penguasaan siswa. Kemajuan hasil belajar
siswa tidak saja diukur dari tingkat
Kata Kunci: Buku Pop-up, Hasil belajar IPA, Media penguasaan ilmu pengetahuan tetapi juga
sikap dan keterampilan. Keberhasilan
PENDAHULUAN belajar dapat dilihat pada akhir proses
Hasil belajar siswa mencakup pembelajaran, seperti halnya dalam
segala hal yang dipelajari disekolah, baik pembelajaran pada umumnya.
itu pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Pembelajaran meliputi berbagai mata
Seperti yang diungkapkan Abdurrahman pelajaran yang beragam seperti
dalam (Jihad dan Haris, 2012) hasil pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
belajar adalah kemampuan yang diperoleh (IPA). Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
anak setelah melalui kegiatan belajar. merupakan salah satu mata pelajaran
Sementara itu menurut Sudjana (2004) penting yang ada di sekolah dasar.
dalam Jihad dan Haris (2013, hal.15) Menurut Sukarno seperti yang dikutip
hasil belajar adalah kemampuan- dalam (Wisudawati dan Sulistyowati,
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia 2014, hal.23) mendefinisikan bahwa IPA
menerima pengalaman belajarnya. adalah ilmu yang mempelajari tentang
Berdasarkan uraian tersebut hasil belajar sebab dan akibat kejadian-kejadian yang
adalah kemampuan yang peroleh dan ada di alam ini. Dari uraian tersebut dapat
dimiliki siswa baik pengetahuan, sikap disimpulkan bahwa IPA adalah ilmu yang
maupun keterampilan. Untuk memperoleh mempelajari segala jenis gejala-gejala
hasil belajar, dilakukan evaluasi atau alam yang dapat dirumuskan
penilaian yang merupakan tindak lanjut kebenarannya secara empiris.
atau cara untuk mengukur tingkat Berdasarkan hasil observasi di
1
SDN 1 Gondosuli hasil belajar Ilmu pengaruh media pembelajaran buku popup
Pengetahuan Alam (IPA) di kelas IV masih terhadap hasil belajar IPA pada siswa kelas
rendah, hal ini dibuktikan pada kakak IV SDN 1 Gondosuli. Hasil penelitian ini
kelas sebelumnya yang mendapat nilai diharapkan dapat membantu masalah yang
dibawah Kriteria Ketuntasan dialami guru dalam proses pembelajaran
Minimum (KKM). Kurangnya IPA kususnya materi sumber energi kelas
ketersediaan media pembelajaran IV di SDN 1 Gondosuli sehingga
menjadikan kendala dalam proses pembelajaran bisa bervariatif dan
pembelajaran yang mempengaruhi hasil membantu siswa memperoleh pengetahuan
belajar siswa. Penggunaan media baru mengenai pembelajaran yang berbeda,
pembelajaran sebagai alat komunikasi sehingga mendapatkan suasana baru yang
seperti yang dipaparkan menurut lebih menyenangkan.
Suparman (1997) dalam Asyhar (2011,
hal.4) media merupakan alat yang METODE PENELITIAN
digunakan untuk menyalurkan pesan dan Penelitian ini menggunakan jenis
informasi dari pengirim pesan kepada penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif
penerima pesan. Berdasarkan uraian diartikan sebagai metode penelitian yang
tersebut maka dengan adanya penggunaan berlandaskan pada filsafat positivisme,
media pembelajaran buku diharapkan digunakan untuk meneliti pada populasi
dapat meningkatkan hasil belajar IPA. atau sampel tertentu, teknik pengambilan
Adanya penggunaan media dapat sampel pada umumnya dilakukan secara
mendukung proses pembelajaran, random, pengumpulan data menggunakan
mempermudah siswa dalam memahami instrumen penelitian analisis data bersifat
materi pembelajaran, serta meningkatkan kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk
kualitas mengajar guru yang akan menguji hipotesis yang telah ditetapkan
berdampak pada hasil belajar siswa. (Sugiyono, 2015, hal.14).
(Sylvia & Hariani, 2015) dalam jurnalnya Rancangan penelitian ini adalah
menyebutkan media pop-up book penelitian eksperimen. Menurut Sugiyono
merupakan sebuah buku yang memiliki (2015, hal.107) penelitian eksperimen
unsur 3 dimensi dan dapat bergerak ketika adalah penelitian yang digunakan untuk
halamannya dibuka, memiliki tampilan mencari pengaruh perlakukan tertentu
gambar yang indah dan dapat ditegakkan, terhadap yang lain dalam kondisi yang
memberikan visualisasi cerita yang lebih terkendalikan. Penelitian eksperimen ini
menarik dan dapat mengembangkan sebagai bagian dari metode kuantitatif
kreativitas siswa serta merangsang daya yang mempunyai ciri khas tersendiri,
imajinasi. Dari pendapat tersebut dapat terutama dengan adanya kelompok kontrol.
disimpulkan buku pop-up merupakan Metode yang digunakan dalam
sebuah buku yang memiliki bagian yang penelitian eksperimen ini adalah Quasi
dapat bergerak atau memiliki unsur tiga Experimental Design. Rancangan yang
dimensi berisikan materi dalam bentuk digunakan adalah Nonequivalent Control
gambar dan teks karena terdapat bagian Group Design yang mana desain ini
yang jika dibuka dapat bergerak, berubah kelompok eksperimen maupun kelompok
atau memberi kesan timbul. kontrol tidak dipilih secara random. Pada
Berdasarkan hal tersebut penelitian tahapan prosedur penelitian ini terdiri dari
ini memiliki tujuan untuk mengetahui tahap perencanaan, pelaksanaan, tahap
2
pelaporan. menggunakan intrumen dokemtasi dan
Variabel penelitian adalah segala instrument tes. Sebelum instrumen tes ini
sesuatu yang berbentuk apa saja yang digunakan maka perlu diuji dengan: (1) uji
ditetapkan oleh seorang peneliti untuk validitas yaitu untuk mengetahui
dipelajari sehingga diperoleh informasi instrument tersebut valid atau tidak. Hasil
tentang hal tersebut, kemudian ditarik analisis validitas tiap butir soal
kesimpulannya (Sugiyono, 2015, hal.35). dikonsultasikan dengan rtabel dan taraf
Variabel yang digunakan yaitu variabel signifikannya 5%. Jika rhitung > rtabel
bebas (X) media pembelajaran buku popup dikatakan valid, namun jika rhitung < rtabel
dan variabel terikat (Y) hasil belajar. maka dikatakan tidak valid. (2) uji
Populasi adalah wilayah reliabilitas yaitu untuk mengetahui
generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek intrumen tersebut reliable atau tidak. Hasil
yang mempunyai kualitas dan karakteristik perhitungan dibandingkan pada tabel r
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk Alpha dengan taraf signifikansi 5%, jika
dipelajari dan kemudian ditarik rhitung > rtabel maka item tersebu reliabel dan
kesimpulannya (Sugiyono, 2015, hal 117). jika rhitung < rtabel maka item tersebut tidak
Populasi dalam penelitian ini adalah reliabel.
seluruh siswa kelas IV di SDN 1 Gondosuli Analisis data dalam penelitian ini
yang berjumlah 22 siswa. Sampel adalah dilakukan ketika seluruh data terkumpul.
bagian dari jumlah dan karakteristik yang Menurut Sugiyono (2015, hal.207)
dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono, kegiatan dalam analisis data yaitu
2015, hal. 118). Sampel penelitian ini mengelompokan data berdasarkan variabel
adalah seluruh siswa kelas IV. Kelas dan jenis responden, mentabulasi data
tersebut akan dibagi menjadi dua bagian berdasarkan variabel dari seluruh
yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol responden, menyajikan data tiap variabel
masingmasing 11 siswa. yang diteliti, melakukan perhitungan untuk
Teknik sampling merupakan teknik menjawab rumusan masalah, dan menguji
pengambilan sampel untuk menentukan hipotesis. Metode pengujian statistik yang
sampel yang akan digunakan dalam digunakan adalah: (1) Uji Prasyarat terdiri
penelitian terdapat berbagai teknik dari: (a) uji normalitas yaitu bertujuan
sampling yang digunakan (Sugiyono, 2015, untuk mengetahui sampel yang diambil
hal 118). Penelitian ini menggunakan dari populasi yang berdistribusi normal
teknik sampling nonprobability sampling. atau tidak. Dasar pengambilan keputusan
Menurut Sugiyono (2015, hal 122) adalah data terdistribusi normal apabila
nonprobability sampling adalah teknik nilai thitung< ttabel dan nilai signifikansi Sig
pengambilan sampel yang tidak memberi ≥ 0,05 sedangkan populasi tidak
peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur
berdistribusi normal apabila thitung> ttabel dan
atau anggota populasi untuk dipilih
nilai signifikansi Sig < 0,05. (b) uji
menjadi sampel. Teknik nonprobability
homogenitas yaitu untuk mengetahui
sampling yang digunakan dalam penelitian
apakah varian data tes kelas eksperimen
ini menggunakan sampling jenuh yaitu
sama dengan kelas kontrol. Jika hasil
teknik penentuan sampel bila semua
penghitungan >0,05 maka data dinyatakan
anggota populasi digunakan sebagai
homogen. Namun jika hasil penghitungan
sampel (Sugiyono, 2015:124).
< 0,05 maka data dinyatakan tidak
Instrumen penelitian ini
3
homogen. (2) Uji Hipotesis yaitu untuk valid maka langkah selanjutnya dilakukan
menguji parameter populasi yang uji reliabilitas. Hasil realiabilitas tes sesuai
berbentuk perbandingan (Sugiyono, dengan perhitungan SPSS for windows
2017:117). Jika nilai Sig.(2-tailed) < 0,05 version 23 adalah sebagai berikut:
maka hipotesis diterima, tetapi jika nilai Reliability Statistics
Sig.(2-tailed) > 0,05 maka hipotesis Cronbach's Alpha N of Items
ditolak. .875 10
6
(2014). Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran IPA
(Bagian-Bagian Tumbuhan) Dengan
Pemanfaatan Lingkungan Alam
Sekitar Kelas IV SDK Padat Karya,
4(5), 97–108.
Sundayana, R. 2014. Media Dan Alat
Peraga Dalam Pembelajaran
Matematika. Bandung: Alfabeta
Susanto, A. 2013. Teori Belajar dan
Pembelajaran di Sekolah Dasar.
Jakarta: Prenadamedia Group
Sylvia, N. I., & Hariani, S. (2015).
Pengaruh Penggunaan Media Pop-Up
Book Terhadap Keterampilan
Menulis Narasi Siswa Kelas III SDN
Banjaran Driyorejo Gresik, 03, 1196–
1205.
Wisudawati & Sulistyowati. 2014.
Metodologi Pembelajaran IPA.
Jakarta: Bumi Aksara