Anda di halaman 1dari 10

INSTALASI BEDAH SENTRAL

dr. Alita Dewi Percunda, M.Kes


Alur Kegiatan terdiri dari:
1. Alur pasien
2. Alur petugas
3. Alur utilitas/material
Zonasi
• Ruangan-ruangan pada bangunan Ruang
Operasi Rumah Sakit dapat dibagi kedalam
5 (lima) zona
• Keterangan:
1. Zona Tingkat Resiko Rendah (Normal)
2. Zona Tingkat Resiko Sedang (Normal dengan
Pre Filter)
3. Zona Resiko Tinggi (Semi Steril dengan
Medium Filter)
4. Zona Resiko Sangat Tinggi (Steril dengan
prefilter, medium filter dan hepa filter,
Tekanan Positif)
5. Area Nuklei Steril (Meja Operasi)
Contoh Denah
Instalasi Bedah
Sentral
Ketenagaan di Kamar Operasi
• Pendaftaran
– Terdapat petugas untuk mencatat administrasi di kamar operasi
• Pelayanan Anestesi
– Minimal satu tim terdiri dari: dokter spesialis anestesi dan perawat anestesi
– Untuk satu operasi harus tersedia minimal 1 tim anestesi
– Perawat anestesi dapat merangkap untuk persiapan/premedikasi pasien
• Pelayanan Bedah
– Minimal satu tim terdiri dari: dokter spesialis bedah, perawat asisten operasi, perawat instrument, dan
perawat mobile (on loop)
– Dalam hal operasi minor, perawat mobile (on loop) dapat ditugaskan di dua kamar operasi
• Pulih Sadar
– Terdapat minimal satu dokter/perawat untuk melakukan observasi pasien sebelum keluar dari Instalasi
Bedah Sentral
• Utilitas dan kebersihan
– Terdapat petugas khusus yang bertugas untuk mengatur instrument baik yang bersih maupun yang kotor
dan menjamin ketersediaan bahan-bahan operasi
– Terdapat petugas yang bertanggungjawab untuk pembersihan kamar operasi dan sekitarnya
– Kedua petugas tersebut harus memahami prinsip septik-aseptic di kamar operasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai