PERTEMUAN 3
2. Inovasi,
3. Kontribusi terhadap bisnis besar : sebagian besar produk yang dihasilkan oleh
bisnis besar dijual kepada konsumen melalui bisnis kecil
BIDANG BISNIS KECIL
4.30%
3.80% 2.80%
Jasa
4.20%
Ritel/Eceran
5.20% Konstruksi
Grosir
Keungan & Asuransi
12.10%
55.80% Manufaktur
Transportasi
11.80%
Lain -lain
BIDANG BISNIS KECIL
1. Jasa : alasan memilih ini : membutuhkan sedikit sumber daya & biaya sedikit
2. Retail/eceran : menjual produk yang dihasilkan oleh perusahaan lain kepada konsumen
3. Konstruksi, dalam hal ini kontruksi proyek lokal kecil, seperti renovasi ruangan rumah, garasi (kontarktor lokal lebih
cocok)
4. Grosir, membeli dalam partai besar dari pabrik atau produsen dan menyimpan dalam jumlah besar dan lokasi yang
sesuai untuk dijual ke peritel
7. Transportasi
1. Disiplin
2. Komitmen yang tinggi
3. Jujur
4. Kreatif dan inovatif
5. Mandiri
6. Realistis
TUJUAN KEWIRAUSAHAAN
ORGANISASI BISNS
Organisasi Bisnis / Badan Usaha adalah suatu organisasi yang melakukan aktivitas
ekonomi dan bertujuan untuk menghasilkan keuntungan (profit).
TUJUAN :
1. Mendapatkan laba atau profit seoptimal mungkin
2. Mensejahterakan pemilik dan pekerja bisnis
3. Menyediakan barang atau jasa
4. Menciptakan lapangan kerja
5. Meningkatkan taraf ekonomi anggota organisasi bisnis
6. Menciptakan rasa bangga tiap anggota akan perusahaannya
Perbedaan Badan Usaha dan
Perusahaan
2. Perusahaan Firma
8. Koperasi
PERUSAHAAN PERSEORANGAN
1) Perusahaan Perseorangan
Badan usaha yang kepemilikannya dimiliki oleh satu orang. Individu
dapat membuat badan usaha perseorangan tanpa izin/bebas dan tata
cara tententu.
→contoh perusahaan perseorangan seperti toko kelontong,
bengkel, rumah makan, laundry, dan lain sebagainya.
Kekurangan Perusahaan Perorangan
Kelebihan Perusahaan Perorangan
a. Sumber keuangan terbatas
a. Mudah dibentuk dan dibubarkan
b. Kemampuan manajemen terbatas
b. Pemerintah tidak memungut pajak
perusahaan c. Kelangsungan usaha kurang terjamin
c. Sifat kerahasian terjaga d. Risiko kegiatan perusahaan ditanggung
sendiri
d. Fleksibel
FIRMA
Kelebihan Kekurangan
➢ Kemampuan finansial lebih besar ➢ Kelangsungan hidup perusahaan tidak terjamin
➢ Keputusan yang diambil adalah keputusan ➢ Tanggung jawab pemilik tidak terbatas
Bersama
➢ Prosedur pendirian relative mudah ➢ Utang perusahaan ditanggung oleh kekayaan
pribadi anggota
➢ Manajerialnya baik
PERSEROAN TERBATAS
Kelebihan Kekurangan
➢ Kelangsungan hidup perusahaan terjamin ➢ Prosedur pendirian PT relative sangat sulit
➢ Saham dapat diperjualbelikan dengan relative ➢ Keuntungan dibagi Bersama pemegang saham
mudah
➢ Pengelolaan perusahaan dapat dilakukan lebih ➢ Harus membayar pajak perusahaan
efisien
JENIS PERSEROAN TERBATAS
• Badan Usaha Milik Negara yang menjadikannya sebagai salah satu bisnis
atau perusahaan yang dimiliki dan dikelola oleh negara. Pada perusahaan
jenis ini umumnya akan menggunakan sistem profit oriented atau bagi
saham.
Kelebihan Kekurangan
➢ Ada jaminan kerahasiaan ➢ Pemberian kredit biasanya kurang optimal dan
maksimal untuk proses mengembangkan
perusahaan
➢ Setiap pemilik atau pemegang saham ➢ Pembagian laba atau keuntungan terdapat
mempunyai tanggung jawab yang setara pada setiap anggota akan mewakili
terhadap semua aset atau kekayaan milik penghasilan, kemudian akan dikenakan
perusahaan dengan beban pajak
➢ Bentuk pengelolaannya terbilang sederhana ➢ Setiap anggota tak diperkenankan untuk
sehingga mampu memudahkan pihak pemilik membayarkan gaji atau upahnya secara
atau petinggi perusahaan dalam mengambil mandiri atau tanpa perantara pihak lain
keputusan atau menyusun strategi bisnis
dengan lebih cepat dan tepat
PERUM
• perusahaan milik negara yang memiliki semua modal dan kepemilikan dan
dikendalikan oleh pemerintah.
• Perum adalah perjan yang sudah dirubah. Tujuannya tidak lagi berorientasi
pelayanan tetapi sudah profit oriented. Sama seperti Perjan, perum di
kelola oleh negara dengan status pegawainya sebagai Pegawai Negeri.
Namun perusahaan masih merugi meskipun status Perjan diubah menjadi
Perum, sehingga pemerintah terpaksa menjual sebagian saham Perum
tersebut kepada publik (go public) dan statusnya diubah menjadi persero.
Kelebihan Kekurangan
➢ Menangani sektor bisnis yang penting dan ➢ Karena tidak ada persaingan di pasar mereka,
kritis dan memastikan mereka tidak pemborosan masih terjadi dalam penggunaan
dikendalikan oleh sektor swasta modal.
➢ Kami bertujuan untuk memberikan layanan ➢ Tingkat produktivitas karyawan masih di
kepada masyarakat sambil mengejar bawah tingkat perseroan terbatas (PT).
keuntungan.
➢ Seluruh modal dimiliki oleh pemerintah, ➢ Tidak semua orang bisa bekerja di perusahaan
sehingga lebih mudah untuk memantau dan terbuka, jadi peran mereka dalam menangani
mengontrol kinerjanya. pengangguran orang miskin lebih sedikit.
PERJAN
• Bentuk BUMN atau Badan Usaha Milik Negara yang memiliki modal berasal
dari negara. Perusahaan ini memiliki besar modal yang ditetapkan melalui
APBN.
• Perjan ini berorientasi pelayanan pada masyarakat, Sehingga selalu
merugi. Sekarang sudah tidak ada perusahaan BUMN yang menggunakan
model perjan karena besarnya biaya untuk memelihara perjan-perjan
tersebut. Contoh Perjan: PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api) kini
berganti menjadi PT.KAI
Kelebihan Kekurangan
➢ Tujuan utamanya adalah memberikan layanan ➢ Sering terjadi pemborosan (inefisiensi), karena
kepada masyarakat. tidak adanya perusahaan saingan.
➢ Seluruh modalnya adalah milik negara ➢ Tingkat produktivitas kurang
➢ Menangani bidang- bidang usaha penting yang ➢ Jika perjan rugi, berarti negara yang dirugikan.
menguasai hajat hidup orang banyak.
PERUSAHAAN DAERAH
➢ Mengisi kas daerah yang memiliki tujuan ialah ➢ Pengelolaan yang kurang efisien sehingga hal
memajukan serta mengembangkan perekonomian tersebut masih sering mengalami kerugian dalam
daerah dan negara. usahanya.
➢ Memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam
memperoleh kebutuhan hidup berupa barang dan
jasa.
KOPERASI