Anda di halaman 1dari 4

QO’IDAH –QO’IDAH

1.fail-
1-isim baris dapan
- berada setelah fiil ma’lum
- menjadi jawaban dari pertanyaan (siapa /apa + fi’il)
2-domir rofa’ mutaharrik nempel mdengan fi’il
2.Naibul fa’il
-1.isim Baris dapan
-Berada setelah naibul fail
-Menjadi jawaban dari pertanyaan(siapa/apa+di+fi’il)
2.Domir rofa’ mutaharrik nempel dengan fi’il majhul
3.Mubtadak
1.-isim ma’rifat Baris dapan
-Cocok disisipi kata”adapun”
2.Dimanapun ditemukan hua beserta geng-gengnya maka dia berkedudukan
sebagai mubtada
3.Kata setelah amma
4.Kata ahaduha
4.Khabar
1-isim Baris dapan
- setelah mubtada’cocok diartikan adalah
- setelah fa’ jika mubtadaknya setelah amma

Khobar muqaddam-apabila jar majrur atau zoref berada diawal kalimat dan cocok diartikan adalah
Mubtada’ muakhar –apabila ada kata yang cocok diartikan adapun berada setelah jar majrur atau
zoref

5.Isim kana dan saudara –saudaranya


1.isim ma’rifat yang baris dapan berada setelah kana
(jika tidak ada isim ma’rifat setelah kana maka isim kana mustatir)
Khobar kana
` 1.cocok disisipi kata adalah

1
6. Isim inna dan saudara-saudaranya
1.apapun yang jatuh setelah inna dan baris atas
Khobar inna
1.cocok disisipi kata adalah
7.Maf’ul awal zonantu-
1. Dia menjadi jawaban dari pertanyaan (siapa/apa+yang diduga?)
Maf’ul tsni zonantu
1.dia menjadi jawabamn dari pertanyaan apa duga’annya?
8.Na’at-
1.ma’rifat berada setelah ma’rifat,ma’rifat kedua berbentuk musytak dan cocok
diartikan “yang”
2.nakirah berada setelah nakirah,nakirah kedua berbentuk musytak dan cocok
diartikan yang
9.Ma’tuf-
1.apapun yang jatuh setelah huruf atef
Ma’tuf alaih
1.carin kata yang sejenis dengan ma’tuf(sama’’ isim/fi’il/huruf /jumlah) dan satu
kejadian
10.Taukid
1.dimanapun ditemukan nafsu atau geng’’nya maka dia berkedudukan sebagai taukid
2.bila ada kata berulang ulang (isim/fi’il/huruf) maka kata pengulangnya sebagai
taukid
11.Badal
1.apabila suatu kata menjadi alias dari kata sebelumnya dan cocok diartikan yaitu
2.apabila ada suatu kata yang menjadi rincian pertama dari bilangan yang
membutuhkan rincian
12.Maf’ulumbih
1.isim baris atas
-Berada setelah fi’il muta;’addi
-Dia menjadi jawaban dari pertanyaan (siapa/apa+di+fi’il)
2.diamanapun ditemukan domir muttasil mansub nempel dengan fi’il maka
kedudukannya sebagai maf’ulumbih

2
13.Maf’ul mutlaq
1.isim baris atas
Dia menjadi pengulang dari tasrifan fi’il sebelumnya
1.isim baris atas
Dia adalah kata yang sema’na dengan fi’il sebelumnya
14.Maf’ul fiih-
1.setiap zoref yang berbaris atas maka kedudukannya sebagai maf’ulumbih dan kata
setelahnya berkedudukan sebagai mudofun ilaih

15.Hal
1.isim nakirah yang musytak
Baris atas
Setelah sempurnannya kalam
Cocok diartikan “dalam keadaan”
16.Tamyiz
1.isim nakirah
Baris atas
Berada setelah sempurnanya kalam
Cocok diartikan “dari segi”
2. apabila ada kata yang berada setelah bilangan antara 11-99 maka kedudukannya
sebagai tamyiz
17.Istitsna’
Muststsna illa
1.apabila kalamnya berbentuk tam mujab maka setelah adatul istitsna’ berbaris atas
dan berkedudukan sebagai mansubun alal istisna’
2.apabila kalamnya berbentuk tam manfi maka kata setelah adatul istisna’ berbaris
badal (tergantung mubdalminhunya)
3.apabila kalamnya berbentuk manfi naqis maka baris kata setelah illa tergantung
amilnya
18. La nafi liljinsi
1.Apabila ada la setelahnya langsung isim nakirah dan jar majrur maka isim nakirah
tersebut berbaris atas sebagai isim la dan khabarnya terbuang taqdiran maujudun

3
19. Munada
1. Kata berada setelah huruf nida
20.Maf’ul min ajlih
1. Isim baris atas
Sama waktu terjadinya dengan fi’il sebelumnya
Sama fi’il dan fa’il fi’ilnya
Pekerjaan hati
21 .Maf’ul maah
1.apabila ada isim berbaris atas berada setelah wau yang cocok diartikan
bersama ,maka kedudukannya sebagai maf’ul maah
22.Mudofun ilaih
1. Apabila ada isim ma’rifat berada setelah isim nakirah maka kedudukannya sebagai
mudofun ilaih
2. apabila nakirah berada setelah nakirah dan nakirah kedua tidak berbentuk musytak
maka kedudukannya sebagai mudofun ilaih
23.Majrur
1. Setiap kata yang berada setelah huruf jar .

By.MZA

Anda mungkin juga menyukai