5. Bernalar Kritis, Pelajar yang bernalar kritis adalah pelajar Pancasila yang
mampu secara objektif memproses informasi baik kualitatif maupun kuantitatif,
membangun keterkaitan antara berbagai informasi, menganalisis informasi,
mengevaluasi, dan menyimpulkannya. Elemen kunci bernalar kritis adalah
memperoleh dan memproses informasi dan gagasan, menganalisis dan
mengevaluasi penalaran, merefleksi pemikiran dan proses berpikir, dan
mengambil keputusan.
6. Kreatif, Pelajar yang kreatif adalah pelajar Pancasila yang mampu memodifikasi
dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak.
Elemen kunci kreatif adalah menghasilkan gagasan yang orisinal dan
menghasilkan karya serta tindakan yang orisinal.
Tujuan Pembelajaran :
1. Menganalisis interaksi antar komponen penyusun suatu ekosistem.
Pemahaman Bermakna :
1. Bagaimana interaksi antara komponen penyusun suatu ekosistem?
Persiapan Pembelajaran :
Membaca materi / memperhatikan video di grup WA atau di g- clasroom atau di
Langkah Pembelajaran :
1. Guru membuka kelas, mengecek kehadiran siswa, doa pembuka
2. Guru bertanya pada siswa “Bagaimana interaksi antara komponen penyusun suatu
ekosistem?"
3. Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran
4. Guru dan siswa berdiskusi tentang Interaksi antar Komponen Ekosistem
5. Sebagai kegiatan penutup, guru membuat Penguatan Materi, dan Tugas Akhir SubBab,
serta doa penutup
Jenis Assessment :
√ Tertulis
Performa
Refleksi guru :
o Apakah metode yang guru gunakan dapat membuat semua siswa mencapai tujuan
pembelajaran yang ditetapkan?
o Kendala apa yang guru dan siswa alami dalam pembelajaran?
Bahan Bacaan
Ekosistem adalah suatu sistem dimana terjadi hubungan (interaksi) saling ketergantungan antara
komponen-komponen di dalamnya, baik yang berupa makhluk hidup maupun yang tidak hidup.
Eekologi adalah lmu yang mengkaji hubungan saling ketergantungan antara makhluk hidup dan tak
hidup di dalam suatu ekosistem.
Di dalam konsep ekologi terdapat tingkatan organisasi kehidupan mulai dari individu, populasi,
komunitas, ekosistem, bioma, dan biosfer.
Individu adalah makhluk hidup tunggal, contohnya sebatang pohon kelapa, satu ekor tikus dan seorang
manusia.
Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang berinteraksi pada tempat tertentu, misalnya serumpun
bambu di kebun, sekumpulan Rusa di padang rumput
Komunitas adalah kumpulan berbagai makhluk hidup yang berinteraksi dan hidup di area tertentu,
misalnya seluruh organisme yang ada di sawah terdiri atas padi, tikus, belalang, burung dan ulat.
Bioma adalah ekosistem yang sangat luas dan memiliki vegetasi tumbuhan yang khas,
misalnya bioma gurun, bioma tundra dan bioma hutan hujan tropis.
Biosfer adalah lapisan Bumi yang di dalamnya terdapat kehidupan.
Habitat adalah tempat hidup suatu organisme.
Setiap makhluk hidup memerlukan energi untuk melakukan berbagai aktivitas kehidupan. Hewan
mendapatkan energi dengan cara memakan tumbuhan atau hewan lainnya. Adapun tumbuhan
mendapatkan energi dari cahaya Matahari melalui proses fotosintesis. Sesuai hukum kekekalan energi,
energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk
lainnya.
Energi cahaya dari Matahari diubah oleh tumbuhan menjadi energi kimia melalui proses
fotosintesis. Energi tersebut berpindah ke organisme lainnya melalui proses rantai makanan.
Rantai makanan adalah proses perpindahan energi dari satu makhluk hidup ke makhluk hidup lainnya
melalui peristiwa makan dan dimakan.
Interaksi antar-komponen ekosistem tidak hanya terjadi antara makhluk hidup saja. Interaksi dapat
juga terjadi antara komponen abiotik dengan abiotik lainnya.
Jenis-jenis interaksi yang umum terjadi adalah kompetisi, predasi, herbivori, dan simbiosis.
Kompetisi adalah suatu interaksi yang merugikan kedua makhluk hidup yang terlibat. Interaksi ini
terjadi ketika dua organisme atau bersaing untuk mendapatkan sumber daya yang sama dan terbatas,
misalnya hidup di habitat dan sumber makanan yang sama. Contohnya adalah persaingan
antartumbuhan mendapatkan cahaya Matahari, nutrisi dan air.
Predasi merupakan interaksi antara satu makhluk hidup yang memangsa makhluk hidup lainnya.
Contohnya adalah burung yang memangsa belalang
Netralisme adalah
Herbivori adalah interaksi yang melibatkan antara herbivora dengan produsen. Salah satu pihak akan
dirugikan atau diuntungkan dalam interaksi herbivori ini. Contohnya adalah belalang yang memakan
rumput.
Simbiosis adalah hubungan erat antarpopulasi yang menempati habitat yang sama
Simbiosis Mutualisme adalah hubungan yang menguntungkan kedua pihak.
Contoh simbiosis mutualisme
1. Lumut kerak
2. Kerbau dengan Burung Jalak
3. Semut dengan Kutu Daun
4. Kantong Semar dengan Kelelawar Berbulu Wol
5. Buaya dengan Burung Plover
6. Bunga Raflesia dengan Lalat
7. Tanaman Polong-polongan dengan Bakteri rhizobium
8. Rayap dengan flagellata
9. Burung Pelatuk dengan Semut
10.Semut Rangrang dengan Tumbuhan
11.Manusia dengan Bakteri pembusuk di usus
12.Zebra dengan Burung Oxpecker
13.Anemon Laut dengan Ikan Badut
Simbiosis Komensalisme adalah hubungan yang menguntungkan salah satu pihak tetapi pihak lainnya
tidak mendapatkan keuntungan atau kerugian.
Contoh simbiosis komensalisme
1. Sirih (Piper betle) yang menempel pada inangnya
2. Paku tanduk rusa yang hidup pada tanaman jati (Tectona grandis)
3. Ikan kecil remora (Echenida sp) dengan ikan hiu (Carcharhinus longimanus)
4. Ikan goby dengan bulu babi (Echenus eschulentus)
5. Udang (Lysmata grabhami) dengan mentimun laut (Cucumaria frondosa)
6. Ikan pilot dengan penyu
7. Ikan badut (Amphiprion percula) dengan anemon laut (Stichodacryla gigantea)
aaaaa bbbbb
NIP. 11111 NIP. 22222