0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tiga metode mengajar bahasa Inggris untuk anak yaitu Grammar Translation Method, Audio Lingual Method, dan Total Physical Response. Metode-metode tersebut dijelaskan langkah-langkah penerapannya beserta keunggulan dan kelemahannya masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tiga metode mengajar bahasa Inggris untuk anak yaitu Grammar Translation Method, Audio Lingual Method, dan Total Physical Response. Metode-metode tersebut dijelaskan langkah-langkah penerapannya beserta keunggulan dan kelemahannya masing-masing.
Dokumen tersebut membahas tiga metode mengajar bahasa Inggris untuk anak yaitu Grammar Translation Method, Audio Lingual Method, dan Total Physical Response. Metode-metode tersebut dijelaskan langkah-langkah penerapannya beserta keunggulan dan kelemahannya masing-masing.
1. 3 metode mengajar bahasa inggris untuk anak yaitu
a. Grammar Translation Method (GTM) Metode ini merupakan metode yang paling lama ada di dunia pembelajaran bahasa asing. Metode lebih menekankan grammar atau tata bahasa. b. Audio Lingual Method Audio Lingual Method adalah salah satu metode yang diyakini efektif untuk membuat siswa belajar bahasa Inggris dengan cepat. Siswa diajarkan sebuah bahasa layaknya masa bayi dahulu. c. Total Physical Response Meode ini dilakukan dengan guru melakukan beberapa pekerjaan misalnya berjalan, duduk, menaruh buku, memegang benda, atau menulis. 2. Langkah langkah penerapannya a. Grammar Translation Method (GTM) Guru akan mengajarkan materi tentang tata bahasa menggunakan rumus, kemudian menggunakan alih bahasa ketika memberikan pengajaran membaca, menulis, serta kosakata dalam bahasa Inggris. b. Audio Lingual Method Guru mempraktikkan sebuah dialog pendek yang satupun artinya belum dapat diterjemahkan oleh siswa. Guru memberikan instruksi kepada siswa untuk mengikuti dialog tersebut kemudian siswa menebak maksud dialog dari mimik, pose, serta berbagai hal yang dipraktikkan oleh guru. Siswa diajak menghafal dialog tidak mereka ketahui artinya secara jelas. Siswa dipaksa berpikir untuk mengerti isi dialog dan menghafalnya dalam waktu singkat. Setelah siswa menghafal, baru kemudian mereka diberikan kata-kata yang ada di dalam dialog tersebut yang kemudian mereka tulis. c. Total Physical Response Guru melakukan beberapa pekerjaan misalnya berjalan, duduk, menaruh buku, memegang benda, atau menulis. Namun sebelum guru melaksanakan pekerjaan- pekerjaan tersebut, ia memerintah dirinya terlebih dahulu dengan instruksi dalam bahasa asing. Hal tersebut diulang beberapa kali, selanjutnya guru memberikan perintah kepada siswa dengan perintah yang sama dengan dirinya tadi. Melalui perintah tersebut, siswa diharapkan mampu melaksanakan perintah seperti contoh yang sudah diberikan. Guru tentunya tidak melaksanakan perintah tersebut namun hanya memberikan koreksi. 3. Sebutkan keunggulan metode tersebut a. Grammar Translation Method (GTM) 1) Mengembangkan keterampilan dan kemampuan siswa dalam membaca, menulis dan menterjemah literatur bahasa asing. 2) Memudahkan siswa dalam mempelajari bahasa asing karena di perbolehkan menggunakan bahasa ibu (native languange) dalam proses pengajaran bahasa tersebut. Dengan menggunakan metode ini, anak kecil menghubungkan kata- kata asig sehingga ikatan memori yang kuat bisa terbentuk.
b. Audio Lingual Method
1) Para peserta didik dapat berbicara bahasa target komunikatif. 2) Pelajar tidak ada kesulitan untuk memahami pelajaran seperti itu dilakukan dalam bahasa ibu. 3) Pelajar mampu memberikan respon yang benar secara langsung. 4) Para peserta didik lebih kekhawatiran tentang kombinasi antara perilaku psikologi dan linguistik.
c. Total Physical Response
1) Pembelajaran bahasa inggris terasa menyenangkan bagi guru dan siswa 2) Siswa merasa terbebas dari perasaan tertekan ketika belajar 3) Metode ini memungkinkan kebermaknaan dalam belajar bahasa inggris 4) Penundaan berbicara sampai siswa cukup mengenal dan mengerti bahasa ingris melahirkan kepercayaan diri 4. Sebutkan kelemahan metode tersebut a. Grammar Translation Method (GTM) 1) Metode ini memusatkan perhatian pada keterampilan membaca dan menulis, mengabaikan keterampilan menyimak dan berbicara. 2) Metode ini tidak dapat merealisasikan tujuannya dalam membiasakan siswa untuk menulis dengan benar. 3) Metode ini hanya sesuai bagi siswa yang cerdas saja. 4) Metode ini mengharuskan siswa berpikir dengan bahasa asing bahasa ibu, kemudian pemikiran itu di terjemahkan ke dalam otaknya yakni kepada bahasa sasaran. 5) Metode ini terjadi secara tidak sadar, hal itu menghambat cepatnya pengajaran bahasa. b. Audio Lingual Method 1) Membosankan bagi siswa yang sudah pintar, karena cara metode ALM dominan mengulangi kalimat. 2) Grammar skill tidak terlatih 3) Kadang siswa bingung karena guru menjelaskan secara sederhana bukan secara detail.
c. Total Physical Response
1) Aturan dalam bahasa begitu kompleks, sehingga bentuk bahasa dapat diajarkan dengan menggunaqkan perintah. 2) Beberapa siswa merasa enggan ketika diminta untuk memeragakan suatu gerakan. 3) Penerapan metode ini memerlukan guru guru yang mampu berbicara dalam bahasa inggris dengan baik dan bermakna, tidak hanya struktur saja.