3.1. Penyelenggaraan Kriteria 3.1.1 a) Tersedia kebijakan dan prosedur yang mengatur
pelayanan klinis Penyelenggaraan pelayanan identifikasi dan pemenuhan kebutuhan pasien dengan
klinis mulai dari penerimaan risiko, kendala, dan kebutuhan khusus (R).
pasien dilaksanakan dengan
efektif dan efisien sesuai b) Pendaftaran dilakukan sesuai dengan kebijakan,
dengan kebutuhan pasien, pedoman, protokol kesehatan, dan prosedur yang
serta mempertimbangkan ditetapkan dengan menginformasikan hak dan kewajiban
hak dan kewajiban pasien. serta memperhatikan keselamatan pasien (R, O, W, S).
3.3. Pelayanan Prosedur penanganan pasien a) Pasien diprioritaskan atas dasar kegawatdaruratan
gawat darurat gawat darurat disusun sebagai tahap triase sesuai dengan kebijakan,
berdasar panduan praktik pedoman dan prosedur yang ditetapkan (R, D, O, W,
klinis untuk penanganan S).
pasien gawat darurat dengan
referensi yang dapat b) Pasien gawat darurat yang perlu dirujuk ke FKRTL
dipertanggungjawabkan. diperiksa dan distabilisasi terlebih dahulu sesuai
dengan kemampuan Puskesmas dan dipastikan dapat
diterima di FKRTL sesuai dengan kebijakan, pedoman
dan prosedur yang ditetapkan (R, D, O).
3.4. Pelayanan Kriteria 3.4.1 a) Pelayanan anestesi lokal dilakukan oleh tenaga
anestesi lokal dan Pelayanan anestesi lokal di kesehatan yang kompeten sesuai dengan kebijakan
tindakan Puskesmas dilaksanakan dan prosedur (R, D, O, W).
sesuai dengan standar dan
peraturan perundang- b) Jenis, dosis, dan teknik anestesi lokal dan
undangan pemantauan status fisiologi pasien selama pemberian
anestesi lokal oleh petugas dicatat dalam rekam medis
pasien (D).
3.5. Pelayanan gizi Kriteria 3.5.1 a) Rencana asuhan gizi disusun berdasar kajian
Pelayanan Gizi dilakukan kebutuhan gizi pada pasien sesuai dengan kondisi
sesuai dengan status gizi kesehatan dan kebutuhan pasien (R, D, W).
pasien dan konsisten dengan
asuhan klinis yang tersedia b) Makanan disiapkan dan disimpan dengan cara yang
secara reguler. baku untuk mengurangi risiko kontaminasi dan
pembusukan (R, D, O, W).
3.9. Penyelenggaraan Kriteria 3.9.1 Pelayanan a) Kepala Puskesmas menetapkan nilai normal,
pelayanan laboratorium dikelola rentang nilai rujukan untuk setiap jenis pemeriksaan
laboratorium sesuai dengan kebijakan yang disediakan, dan nilai kritis pemeriksaan
dan prosedur yang laboratorium (R).
ditetapkan.
b) Reagensia esensial dan bahan lain tersedia sesuai
dengan jenis pelayanan yang ditetapkan, pelabelan,
dan penyimpanannya, termasuk proses untuk
menyatakan jika reagen tidak tersedia (R, D, W).
3.10. Penyelenggaraan Kriteria 3.10.1 a) Tersedia daftar formularium obat puskesmas (D).
pelayanan Pelayanan kefarmasian
kefarmasian dikelola sesuai dengan b) Dilakukan pengelolaan sediaan farmasi dan bahan
kebijakan dan prosedur medis habis pakai oleh tenaga kefarmasian sesuai
yang ditetapkan dengan pedoman dan prosedur yang telah ditetapkan
(R, D, O, W).