BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dan perkembangan yang dimulai dari bayi (0-1 tahun), usia bermain atau
toddler (1-3 tahun), pra sekolah (3-5 tahun), usia sekolah (5-11 tahun), hingga
remaja (11-18 tahun). Rentang ini berbeda antara anak satu dengan yang lain
Dalam proses berkembang anak memiliki ciri fisik, kognitif, konsep diri, pola
pada anak usia di bawah lima tahun (balita) adalah kombinasi gangguan
neonatal (bayi baru lahir kurang dari 28 hari), asfiksia dan trauma neonatal,
cacat lahir bawaan, diare, malaria, meningtis, kekurangan gizi, hingga infeksi
pernapasan.
Infeksi saluran napas akut (ISPA) merupakan penyebab terpenting
morbiditas dan mortalitas pada anak terutama usia dibawah 5 tahun. Beberapa
faktor dianggap berhubungan dengan ISPA antara lain, jenis kelamin, usia
balita, status gizi, imunisasi, berat lahir balita, suplementasi vitamin A, durasi
pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu terhadap ISPA. ISPA dapat berlanjut
bersamaan dengan terjadinya proses infeksi akut pada bronkus yang disebut
Indonesia hampir 30% terjadi pada anak-anak di bawah umur 5 tahun dengan
media akut, atelektasis, emfisema, dan meningitis (Nurarif & Kusuma, 2015).
B. Identifikasi Masalah
Bronkopneumonia”
C. Tujuan Masalah
1. Tujuan Umum
Membuat asuhan keperawatan pada pasien anak dengan
Bronkopneumonia
2. Tujuan khusus
a) Dapat mengkaji, mengenal masalah utama dari pada pasien anak
dengan Bronkopneumonia
b) Dapat menegakkan diagnosa keperawatan pada pasien anak dengan
Bronkopneumonia
c) Dapat merencanakan tindakan keperawatan pada pasien post
operasi Sectio Caesarea
d) Dapat melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien anak
dengan Bronkopneumonia
e) Dapat mengevaluasi tindakan keperawatan pada pasien anak
dengan Bronkopneumonia
D. Manfaat Penulisan
1. Mahasiswa
Dapat menjadi bahan pembelajaran dalam menambah pengetahuan
dan memperdalam keterampilan asuhan keperawatan pada pasien anak
dengan Bronkopneumonia
2. Institusi Pendidikan
Dapat digunakan sebagai bahan pustaka dan bahan pertimbangan
dalam menyusun materi pembelajaran tentang ilmu keperawatan
khususnya asuhan keperawatan anak
3. Rumah Sakit
Dapat digunakan sebagai acuan dalam melakukan asuhan
keperawatan khususnya bagi pasien anak dengan Bronkopneumonia
4. Perawat
Agar mampu memberikan asuhan keperawatan pada anak dengan
Bronkopneumonia
5. Pasien dan keluarga
Agar keluarga mendapat pengetahun tentang bahayanya
Bronkopneumonia pada anak.