PENDAHULUAN
bayi. Kematian Neonatal adalah Kematian yang terjadi pada bayi usia 0
Artinya bayi baru lahir yang meninggal setiap jam terdapat 10 bayi, setiap
hari 246 bayi dan setiap tahun terdapat 89.770 bayi baru lahir yang meninggal
dunia. Angka kematian bayi di Indonesia pada tahun 2017 adalah 24 kematian
bayi per 1.000 kelahiran angka kematian bayi merupakan suatu indikator
yang penting untuk menilai kualitas penduduk (SDKI 2017). AKB di wilayah
masih diatas angka normal. Menurut data surve Demografi dan Kesehatan
atau fungsi semua sistem organ tubuh. BBL perlu mendapatkan perhatian
karena adapun masalah bayi setelah lahir terbesar salah satunya adalah karena
infeksi. Angka kejadian infeksi di Indonesia yaitu 24% sampai 34% yang
1
2
masalah utama pada neonatus adalah asfiksia, bayi berat lahir rendah (BBLR)
Sebagian besar infeksi bayi baru lahir disebabkan oleh tetanus neonaturum
yang di tularkan melalui tali pusat karena pemotongan dengan alat tidak steril,
infeksi juga dapat melalui pemakaian obat, bubuk, dan daun-daunan yang
kepada bayi untuk menjaga kesehatan bayi dalam perawatan BBL yang
meliputi memandikan BBL dengan tepat dan perawatan tali pusat. Perawatan
tali pusat.
infeksi BBL di Indonesia berkisar antara 24% hingga 34%, dan hal ini
menjadi pusat perhatian pada perawatan neonatal dimana perawatan tali pusat
menjadi lembab hal ini juga diteliti oleh Purnasari (2015) bahwa pentingnya
peran tenaga kesehatan untuk melakukan pendidikan kesehatan pada ibu nifas
tentang penatalaksanaan perawatan tali pusat. Pada masa nifas atau post
3
partum pertama seorang ibu memiliki peran baru sebagai pengasuh bayi.
pengalaman, sebagai pengasuh bayi salah satunya adalah merawat tali pusat.
pengetahuan tentang perawatan bayi baru lahir termasuk perawatan tali pusat.
Ibu post partum sebagian besar belum mampu melaksanakan tugasnya sebagai
ibu dikarenakan kurang percaya akan kemampuan diri mereka untuk merawat
bayi yang benar, salah satunya tentang perawatan tali pusat. Fenomena
informasi dari luar, baik itu tenaga kesehatan maupun dari media dan yang
lainnya.
Infeksi sistemik pada bayi baru lahir sekitar 23-91% akibat tali pusat
yang tidak dirawat dengan menggunakan antiseptik. Tali pusat akan terinfeksi
kematian dalam beberapa hari (Hamilton-d, 2014). Hal ini membuat ibu
menjadi takut, cemas dan bingung pada perasaan dan keyakinannya dalam
menangani masalah BBL tersebut tidak terlepas dari peran perawat sebagai
edukator dan peranan dari seorang ibu. Perawatan bayi yang baik dan benar
akan dapat mencegah bayi dari suatu keadaan yang tidak diinginkan dan bisa
membuat bayi menjadi bugar dan sehat. Berdasarkan permasalahan yang ada
berkaitan dengan pengetahuan ibu post partum tentang perawatan bayi baru
lahir khususnya perawatan tali pusat, maka dari itu dengan memberikan
tentang cara perawatan tali pusat serta mampu melakukannya sendiri tanpa
perawatan bayi pada ibu post partum pertama dengan masalah defisit
pengetahuan?”
Tujuan studi kasus ini adalah Untuk meningkatkan pengetahuan ibu post
1.4.1 Masyarakat
5
1.4.3 Penulis