TUGAS

Matakuliah : Pelayanan Kebidanan dalam

Pelayanan Kesehatan Prodi: S1 Lebidanan Prog. Alih
Jenjang
Semester/Tk I
TA : 2022/2023
Dosen : Eka Putri Primasari, SKM, M.Kes

NAMA : Revi Rahma Yanti

NIM : 22222039

Instruski:
1. Buatlah NAMA & NIM saudara di kolom atas!
2. Silahkan download form tugas berikut dan jawablah soal berikut,
3. jika telah selesai upload dengan mengirimkan ke Google Classroom

Soal:
1. Ceritakanlah pengalaman yang ditemukan dilapangan saat merujuk pasien. Bagi yg
belum bekerja boleh hasil searching atau hasil wawancara dengan petugas nakes
(boleh lebih dari 1)?
Jawab:
Pengalaman ini saya alami waktu saya dinas di salah satu Bpm di Padang Pariaman. Ibu
G1P0A0H0 usia kehamilan 37-38 minggu, umur 19 tahun datang ke BPM dengan keluhan
pusing,mual,bengkak pada wajah, nyeri pada epigastrium,dan gangguan penglihatan, keluarnya
darah bercampur lendir, serta nyeri pinggang menjalar ke ari2 saat di lakukan pemeriksaan,
tekanan darah 150/100 mmhg dan pemeriksaan labor protein +2 dan sudah pembukaan 5. Disaat
itu bidan langsung memberikan penyuluhan dan akan melakukan rujukan ke rs dikarenakan
preeklamsia sangat berbahaya bagi ibu dan bagi janin, disaat meminta persetujuan suami ibu tidak
mau dilakukan rujukan, dia merasa istrinya masih sehat dan takut tertular covid19 sehingga suami
ibu tidak melakukan inform consent.
2. Kemukakan kendala atau permasalahan yang ditemui saat melakukan rujukan
pasien dan apa solusi yang dilakukan!
Jawab:
Suami pasien tidak mau istrinya dirujuk, dikarenakan istrinya tampak sehat dan tidak mau
istrinya terpapar covid19
Bidan menjelaskan kepada suami pasien kondisi seperti ini, sanhat berbahaya bagi istrinya
yang juga bisa menyebabkan kejang yang ditandai dengan nyeri hulu hati, yang di mana harus
di tanggani oleh dokter obgyn, supaya keadaan ibu dan janin bisa di selamatkan dan
menyakinkan kalau dirumah sakit ibu akan dapat pertolongan yang lebih baik. Dan juga
memberitahu ibu dan suami bahwasanya dirumah sakit ibu akan dilakukan swab antigen
terlebih dahulu untuk mengetahui apakah ibu positif covid atau tidak setelah itu ibu juga
dirawat di ruang isolasi dan melakukan gerakan 5M guna mencegah terpaparnya covid 19.