HUKUM AGRARIA
i
ii
TEAM BASED PROJECT
HUKUM AGRARIA
iii
Team Based Project Hukum Agraria: Modul Pembelajaran Hukum Agraria
Berbasis Proyek Kelompok (Team Based Project)/Febri Meutia. Jakarta: FHUP,
2021.
Penyusunan modul ini didukung oleh dana hibah Program Kompetisi Kampus
Merdeka Tahun Anggaran 2021, yang diterima oleh Program Studi Ilmu Hukum
Universitas Pancasila.
iv
TEAM BASED PROJECT
HUKUM AGRARIA
MODUL PEMBELAJARAN HUKUM AGRARIA
BERBASIS PROYEK KELOMPOK (TEAM BASED PROJECT)
Fakultas Hukum
Universitas Pancasila
Jakarta
v
vi
DAFTAR ISI
vii
viii
KATA PENGANTAR
DEKAN FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS PANCASILA
ix
Pembelajaran hendaknya mendorong mahasiswa untuk selalu aktif
mencari informasi, melakukan riset dengan data-data dan sumber-
sumber terpercaya, dan menuangkan ide-ide kreatif ke dalam medium
komunikasi yang menarik. Ketiga, adalah dukungan teknologi. Dosen saat
ini harus mengenal perangkat teknologi yang mempermudahkan proses
dan sistem pengajaran.
Kebutuhan menjalankan pembelajaran inovatif juga diperlukan
untuk menjawab tantangan nasional dan global. Perguruan Tinggi
khususnya Fakultas Hukum perlu merespon perkembangan isu-isu aktual
di tingkat nasional dan global, melalui pengenalan kasus-kasus kepada
mahasiswa. Saya selaku Dekan dari Fakultas Hukum Universitas Pancasila
memberi dukungan penuh kepada para Dosen Pengajar untuk dapat
menghasilkan dan menciptakan modul-modul perkuliahan yang berbasis
pada pembelajaran eksperiensial seperti halnya dengan menerapkan
team-based project dan Case Method. Saya ucapkan selamat kepada para
Dosen yang telah menyelesaikan penyusunan modul dengan kedua
metode ini. Semoga penerbitan modul pembelajaran ini bermanfaat bagi
pembacanya khususnya para mahasiswa yang tengah menempuh studi di
Fakultas Hukum Universitas Pancasila.
Terima Kasih
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh,
x
PRAKATA
A
ssalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulilah wa
syukurillah dengan seizin Allah akhirnya modul Team Based
Project Mata Kuliah Hukum Agraria bisa sampai di tangan Anda.
Modul ini tidak akan selesai jika tidak ada keterlibatan dari banyak pihak.
Saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga bagi mereka yang telah
membantu saya untuk mengarahkan penulisan modul ini.
Modul Team Based Project ini disusun untuk memudahkan
mahasiswa pengambil Mata Kuliah Hukum Agraria dalam mengerjakan
tugas Team Based Project. Oleh karena itu, saya mencoba menyajikan
penjelasannya sesingkat dan sejelas mungkin. Agar tidak kehilangan
konteks, mahasiswa juga dapat mengetahui manfaat dari proses
pembelajaran mata kuliah ini, kemampuan akhir apa yang akan dimiliki,
termasuk juga kemampuan yang diharapkan ada setelah pengerjaan
tugas Team Based Project.
Akhir kata, semoga modul ini dapat berguna sebagaimana tujuan
awalnya. Namun, jika tidak, Anda, mahasiswa, terbuka untuk
memberikan saran perbaikan dan masukan atas penyajian modul Team
Based Project Mata Kuliah Hukum Agraria ini.
xi
xii
PROFIL DOSEN
xiii
xiv
I
PENDAHULUAN
P
emerintah Indonesia mempunyai mimpi untuk mencetak sumber
daya manusia yang siap belajar sepanjang hayat, adaptif, dan
memiliki daya saing tinggi. Cita-cita tersebut, melalui Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan dijewantahkan dalam Indikator Kinerja
Utama (IKU) yang harapannya diikuti oleh semua institusi pendidikan
yang menyelenggara-kan pendidikan tinggi.
Indikator Kinerja Utama yang tercantum dalam Keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 754/P/2020 memiliki tiga indikator
penilaian yang dilihat dari, yakni: 1) Kualitas lulusan; 2) Kualitas dosen dan
pengajar; dan 3) Kualitas kurikulum. Dalam kualitas kurikulum terdapat
tiga rincian sub indikator: 1) Program studi bekerja sama dengan mitra
kelas dunia; 2) Kelas yang kolaboratif dan partisipatif; dan 3) Adanya
program studi berstandar internasional.
Kelas yang kolaboratif dan partisipatif mengartikan bahwa proses
pembelajaran melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk
menghasilkan kapitalisasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Kehidupan kelas tersebut kemudian dapat dicapai dengan metode
pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa, artinya mahasiswa harus
mampu menginterpretasikan sendiri apa yang sedang ia pelajari, untuk
kemudian dosen hadir sebagai pengarah diskusi dan pemberi stimulan.
Untuk merangsang keaktifan dan kreativitas mahasiswa berpikir, salah
satu metode yang dapat diterapkan adalah Case Method atau pemecahan
kasus dan pemberian tugas bersama secara berkelompok, atau Team
Based Project.
1
Pelaksanaan kedua metode ini semacam eksperimen sosial
terhadap proses pengajaran dosen kepada mahasiswa. Apakah dengan
menerapkan metode seperti ini standar capaian mata kuliah dapat diraih
sampai tingkat yang paling tinggi, atau sebaliknya?
Meski begitu, Mata Kuliah Hukum Agraria di Fakultas Hukum
Universitas Pancasila siap mewujudkan kelas yang kolaboratif dan
partisipatif. Kami berinisiasi untuk menerapkan Case Method dan Team
Based Project pada perkuliahan semester ini. Proses penerapan metode
ini akan selalu dimonitor dan dievaluasi untuk mengukur keefektifan
pelaksanaannya. Oleh karena itu, setiap semester, proses pelaksanaan
dan bentuk tugasnya akan berbeda-beda. Tentu dengan mempertim-
bangkan penerimaan dan capaian kemampuan mahasiswa atas
pelaksanaan metode baru ini.
2
II
URAIAN
MATA KULIAH
3
3. Menganalisis dan membedakan sistem hak penguasaan atas
tanah.
4. Menjelaskan jenis-jenis hak atas tanah.
5. Menjelaskan berbagai cara memperoleh hak atas tanah.
6. Menjelaskan tentang lingkup kegiatan Pendaftaran Tanah.
7. Menjelaskan cara pembebanan Hak Tanggungan.
8. Menjelaskan Kepemilikan Satuan Rumah Susun dan aspek
hukumnya.
9. Menjelaskan program-program landreform.
10. Menjelaskan kegiatan tata guna tanah (TGT).
E. Materi Kuliah
4
11. Cara Memperoleh Hak Atas Tanah.
12. Kegiatan Pendaftaran Tanah
13. Pembebanan Hak Tanggungan
14. Rumah Susun
5
Catatan:
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
6
III
PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN
7
Catatan:
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
8
IV
LITERATUR
9
Catatan:
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
10
V
METODE
PEMBELAJARAN
11
11. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang berbagai cra memperoleh
hak atas tanah dan Pengadaan tanah.
12. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang lingkup kegiatan
Pendaftaran Tanah.
13. Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai cara pembebanan Hak
Tanggungan (Hak atas Tanah dijadikan jaminan hutang).
14. Mahasiswa mampu menjelaskan Kepemilikan Satuan Rumah Susun
dan aspek hukumnya.
12
VI
PENILAIAN
A. Bobot Penilaian
Penilaian akhir untuk mata kuliah Hukum Agraria terdiri dari tugas,
ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS). Berikut
persentase masing-masing komponen penilaian.
No Komponen Penilaian
1 Ketajaman analisis
2 Kesesuaian teori dan peraturan perundang-undangan
dengan kasus
3 Performa pada saat presentasi
4 Keaktifan anggota kelompok
13
Catatan:
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
14
VII
TUGAS
A. TUJUAN
B. SUB-CPMK TERKAIT
15
C. TUGAS YANG DIKUMPULKAN
1. Membentuk kelompok.
2. Setiap kelompok mencari 3 kasus yang berkaitan dengan hukum
agraria (kata kunci: tanah terlantar, pengadaan tanah, konsesi).
Berupa berita di media massa (cetak atau elektronik). Tiga kasus
ini dikumpulkan dalam satu file.
3. Mengkonsultasikan kasus yang telah ditemukan kepada dosen
untuk mempertimbangkan kasus yang akan dianalisis lebih
lanjut.
4. Menyusun outline penelitian berdasarkan kasus yang akan
dianalisis.
5. Merumuskan latar belakang dan rumusan masalah.
6. Memilah teori dan peraturan perundang-undangan yang akan
digunakan untuk menganalisis kasus.
7. Menganalisis kasus dengan teori dan perundang-undangan yang
sudah dipilih.
8. Merumuskan kesimpulan dan saran.
9. Mempresentasikan hasil dengan menggunakan power point
(atau software lainnya) maksimal 10 slide.
10. Tugas dikumpulkan melalui google classroom
11. Format penulisan makalah:
Ukuran Kertas A4
Font Carlito 12 pt
Spasi Multiple 1,2
16
12. Melakukan penilaian masing-masing anggota kelompok, dengan
range penilaian: (1 (sangat tidak aktif) – 5 (sangat aktif). Berikut
ini formatnya.
No Langkah Pertemuan
1 Pengumpulan kasus Minggu ke 3
2 Konsultasi kasus Minggu ke 4
3 Penyusunan outline penelitian Minggu ke 5
Penulisan latar belakang dan rumusan
4 Minggu ke 6-7
masalah
Penyusunan teori dan peraturan
5 Minggu ke 9-10
perundang-undangan
Perumusan analisis berdasarkan teori dan
6 Minggu ke 11-12
peraturan perundang-undangan
7 Perumusan kesimpulan dan saran Minggu ke 13
Presentasi hasil dan pengumpulan
8 Minggu ke 14-15
makalah
E. MEDIUM KOMUNIKASI
17
Catatan:
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
18
VIII
PENUTUP
M
odul ini berfungsi membantu mahasiswa meraih capaian
pembelajaran dan sub-capaian pembelajaran untuk mata
kuliah Hukum Agraria. Pembahasan kasus bertujuan untuk
mengingat kembali konsep-konsep Hukum Agraria dan pengetahuan
mengenai ketentuan-ketentuan Hukum Agraria, lalu menerapkannya
untuk menganalisis kasus. Selain itu, mahasiswa juga didorong mencari
atau mendiskusi solusi atas kasus yang dibahas. Dengan demikian, materi
yang dipelajari sangat konkret karena kasus yang dibahas adalah kasus
yang benar-benar terjadi, bukan bersifat spekulatif.
Metode pembelajaran dengan pemecahan masalah yang dirancang
secara terstruktur seperti ini diharapkan dapat meningkatkan kemam-
puan analisis hukum mahasiswa yang didukung oleh argumentasi hukum
yang tepat. Oleh karena itu, mahasiswa menjadi faktor penentu penting
bagi tercapainya tujuan ini semua.
19
Catatan:
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------
20
21
22