MIKROORGANISME
Oleh
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS LAMPUNG
2022
LEMBAR PENGESAHAN
Mikroba
NPM : 2117021115
Prodi : Biologi
Kelompok : 5 (Lima)
Mengetahui,
Asisten
Suhu merupakan salah satu faktor dari luar bahan pangan yang sangat
mempengaruhi pertumbuhan mikroba dengan mempengaruhi fase lag,
kecepatanpertumbuhan, proses enzimatis dan penyerapan nutrisi oleh
mikroba. Rentang suhu berbahaya (danger zone) yang harus diantisipasi
karena merupakan suhu optimum bagi tumbuh kembang mikroba adalah
suhu 40-60 (Yulianti, 2022).
2.4 Antimikroba
a. Alat
Adapun alat yang digunakan pada percobaan ini adalah tabung
reaksi steril, cawan petri steril,vorteks, kertas indikator pH
unuversal, pipet volumetri, lampu spiritus, kertas label, kertas tisue,
jarum ose, autoklaf, dan inkubator bakteri.
b. Bahan
Adapun bahan yang digunakan pada percobaan ini adalah alkohol,
spiritus, aluminium foil, kapas, aquades, biakan murni bakteri,
media Nutrient Broth(NB), KOH/NaOH, dan HCl/H2SO4.
Hasil
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
1 3 - - Keruh
2 7 + + Keruh
3 9 + - Keruh
Tabel 2. Pengaruh variasi suhu terhadap populasi bakteri
2 25℃ + + Keruh
3 37℃ + + Keruh
4 60℃ - - Bening
4.2 Pembahasan
Berdasarkan percobaan yang telah dilaksanakan maka dapat saya tarik kesimpulan
sebagai berikut.
1. Suatu suspensi positif mengandung bakteri apabila terdapan, gelembung
dan perubahan warna kekeruhan
2. Berdasarkan data yang didapatkan pada variasi pH, pertumbuhan bakteri
tumbuh baik pada pH 7 dan 9 karena pH sitoplasma mendekati antara 7,4
– 7,8
3. Bakteri mempunyai homeostatik pH dikarenakan bakteri mempunyai
membran yang dinakan sebagai transfor anion dan kation pada kondisi
tercekam pH
4. Gas yang ditimbulkan pada tabung durham disebabkan oleh aktivasi dari
bakteri E-coli tersebut dalam melakukan fermentasi karbohidrat pada
medium NB
5. Peningkatan atau penurunnan suhu temperatur berpengaruh dengan
kecepatan laju reaksi sekaligus dengan interaksi antar partikel sehingga
berdampak pada enzim dan substrat.
VI. DAFTAR PUSTAKA
Birawida A B., dkk. (2020). Sanitasi Dan Keberadaan Bakteri Pada Air
MinumDengan Risiko Diare Di Pulau Barrang Lompo. Jurnal
Nasional Ilmu Kesehatan. Vol 3 Edisi 1.
Magani, Trina E., dkk. (2020). Uji Antibakteri Nanopartikel Kitosan Terhadap
Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli.
JurnalProgram Studi Biologi, FMIPA Universitas Sam Ratulangi. Vol.
10-15.
Pinhal S., Ropers D, dkk. (2019). Acetate Metabolism and the Inhibition of
Bacterial Growth by Acetate. Journal American Society For
Microbiology.Vol. 201.
Yulianti R., dkk. (2022). Keamanan Dan Ketahanan Pangan. PT. GlobalEksekutif
Teknologi. Sumatera Barat.
LAMPIRAN