Anda di halaman 1dari 4

KISI-KISI BANG ERYK

1. Mengapa tertarik mengambil topik penelitian ini (yg diajukan)?


Saya tertarik untuk meneliti variabel interaksi sosial karena
ketika saya melakukan praktik klinik keperawatan di Puskesmas
Denpasar II Selatan, saya melihat banyak lansia yang melakukan
pengobatan rawat jalan yang datang sendiri tanpa ditemani,
ketika saya tanyakan kenapa tidak ada yang mengantar, lansia
mengatakan jika di rumahnya sepi tidak ada siapa, dan lansia
juga tidak ingin merepotkan orang lain karena semasih bisa
dilakukan sendiri lansia memilih untuk datang sendiri. Karena
seperti kita ketahui, lansia dengan kondisi sakit/tidak fit
cenderung berisiko di jalan apabila tidak ada yang mengantar ke
Pusksmas/Fasyankes terdekat. Saya melihat mungkin lansia
tersebut merasa sungkan dan terdapat masalah pada interaksi
sosialnya di lingkungan keluarga di rumah atau lingkungan
pertemanananya. Sehingga dengan ini saya mengangkat judul
“Gambaran Interaksi Sosial pada Lansia di Puskesmas II
Denpasar Selatan”
2. Mengapa tempat ini yg dipilih utk penelitian?
Saya memilih Puskesmas II Denpasar Selatan karena populasi
lansia di jangkauan wilayah ini cukup tinggi. Kecamatan
Denpasar Selatan menjadi Kecamatan dengan kepadatan
penduduk tertinggi di Kota Denpasar dengan jumlah 152.420
jiwa menurut Badan Pusat Statistik (2020).
3. Tujuan penelitian ini apa?
Mengetahui gambaran interaksi sosial pada lansia di Puskesmas
II Denpasar Selatan
4. Brp/apa variabel penelitian ini?
Variabel tunggal yaitu interaksi sosial
5. Siapa sampel dlm penelitian ini? Brp sampelnya?
Sampel adalah lansia yang rawat jalan di Puskesmas II Denpasar
Selatan dalam 3 bulan terakhir (Oktober-Desember 2022) dengan
jumlah 84 orang
6. Bagaimana cara mendapatkan sampel penelitian ini? (Jlskan dg
teknik sampling yg dipilih)
Menggunakan total sampling dimana jumlah keseluruhan
populasi digunakan sebagai sampel. Populasi didapat dari data
kunjungan lansia selama 3 bulan terakhir (Oktober-Desember
2022) dengan jumlah 84 orang
7. Apa kriteria inklusi dan eksklusi penelitian ini? (Pahami setiap
kriteria yg ditulis, tau alasannya mengapa menuliskan kriteria itu)
1. Kriteria inklusi
a. Responden yang bisa membaca atau menulis
b. Responden yang berusia di atas 60 tahun
c. Responden yang kooperatif
2. Kriteria eksklusi
a. Responden yang tidak bersedia untuk diteliti
b. Responden yang dalam kondisi sakit atau komplikasi
berat.
8. Bagaimana cara atau tahapan penelitian yg akan dilakukan nanti?
1. Meminta surat izin Stadi pendahuluan kepada kampus untuk
dibawa ke Dinas kesesahatan dan dari dinas Kesehatan
mengeluarkan surat untuk direahkan ke Kepala Puskesmas
II Denpasar Selatan
2. Setelah disetujui, selanjutnya peneliti mengambil data
pendahuluan.
3. Melakukan studi pendahuluan tentang interaksi sosial pada
lansia
4. Membuat perijinan dalam melakukan penelitian ke
Puskesmas II Denpasar Selatan
5. Melakukan pendekatan dengan calon responden serta
menjelaskan maksud dan tujuan penelitian, memberikan
lembar persetujuan untuk menjadi responden. Jika
responden bersedia untuk mengikuti penelitian maka
dianjurkan untuk menandatangani lembar persetujuan. Bagi
responsen yang menolak peneliti tidak boleh memaksa dan
tetap menghormati hak responden. Responden yang sudah
menyetujui untuk menjadi responden diberikan lembar
responden yang berisikan pernyataan tentang interaksi sosial
6. Setelah kuesioner terkumpul, selanjutnya peneliti menginput
data tersebut ke dalam program pengolah data SPSS versi
26 sehingga diperoleh distribusi frekuensi berdasarkan
karakteristik dan pola tidur
7. Selanjutnya peneliti menyusun laporan dan
mempresentasikannya dihadapan dosen penguji dan
pembimbing.
8. Revisi terkait laporan penelitian untuk diperbaiki sebelum
disetujui
9. Setelah disetujui, peneliti mengumpulkan hasil laporan
dalam bentuk hard print.
9. Setelah dapat data, bgmn cara mengolah data?
Menurut Notoatmodjo (2012) langkah –langka pengolahan data :
1. Editing
Dengan memeriksa kelengkapan jawaban responden pada
kuesiuner, melakukan pengecekan logis, apabila ditemukan
kejanggalan, kuisieuner dikembalikan pada responden
secepatnya dan meminta untuk mengerjakan saat itu juga
2. Koding
Data yang sudah terkumpul diolah dengan memakai kode-
kode tertentu untuk memudahkan interpretasi.
3. Entry atau transferring
Dengan memasukan data yang telah didapat ke dalam media
computer dan diolah dengan sistem komputerisasi, disimpan
untuk memudahkan dalam pengambilan data bila diperlukan
4. Cleaning atau tabulasi
Untuk mengecek kesalahan-kesalahan contingency check
yaitu menghubungkan jawaban satu lain untuk mengetahui
adanya konsientensi jawaban
10. Bgm instrumen penelitiannya ?
Kuesioner interaksi sosial berisi tentang pertanyaan interaksi
sosial berisi tentang pengalaman seseorang dalam berhubungan
dengan orang lain. Instrumen ini diadopsi dari penelitian
Oktaviana (2018) terkait dengan interaksi sosial terhadap kualitas
hidup lansia. Terdapat 20 pertanyaan meliputi bentuk kerjasama,
persaingan, pertentangan, dan persesuaian. Pengukuran
menggunakan skala Likert, yang dinyatakan dengan jawaban
tidak pernah diberi skor 1, kadang-kadang diberi skor 2 dan
selalu diberi skor 3.

Anda mungkin juga menyukai