Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PANCASILA

PANCASILA DALAM KONTEKS KETATANEGARAAN


Mata Kuliah: Pancasila

Oleh :
KRIDA PRASASTI
NIM. M011221149

Dosen Pengampu:
Dr.Wadzibah Nas,S.E.,M.M

FAKULTAS KEHUTANAN
PROGRAM STUDI KEHUTANAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2022
A.PENDAHULUAN
Sebagai dasar negara, Pancasila merupakan suatu asas kerohanian yang dalam ilmu
kenegaraan populer disebut sebagai dasar filsafat negara. dalam kedudukan Pancasila sumber
nilai penyelenggaraan negara, termasuk Sumber nilai dan sumber norma dalam setiap aspek.
oleh karena itu, Pancasila Merupakan sumber hukum Negara baik tertulis maupun tak tertulis.
Indonesia adalah negara demokrasi yang berdasarkan atas hukum, oleh karena itu dalam segala
aspek pelaksanaan dan penyelenggaraan negara diatur dalam sistem peraturan perundang-
undangan. Hal inilah yang dimaksud dengan pengertian Pancasila dalam konteks
ketatanegaraan Republik Indonesia. Hal ini tidaklah lepas dari eksistensi Pembukaan UUD
1945, yang dalam konteks ketatanegaraan Indonesia memiliki kedudukan yang sangat penting
karena merupakan suatu staatsfundamentalnorm Dan berada pada hierarki tertib hukum
tertinggi di Indonesia. dalam kedudukan dan fungsi Pancasila sebagai dasar negara Indonesia,
pada hakikatnya nya merupakan suatu dasar dan asas kerohanian dalam setiap aspek
penyelenggaraan negara termasuk dalam penyusunan tertib hukum di Indonesia. maka
kedudukan Pancasila sesuai dengan yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 adalah
sebagai sumber dari segala sumber hukum di Indonesia.Pancasila dalam konteks
ketatanegaraan, dalam beberapa tahun ini Indonesia mengalami perubahan yang sangat
mendasar mengenai sistem ketatanegaraan, secara umum dapat kita katakan bahwa perubahan
mendasar setelah 4 kali amandemen UUD 1945 adalah komposisi dari UUD tersebut yang
semula terdiri atas pembukaan, batang tubuh dan penjelasannya, berubah menjadi hanya terdiri
atas pembukaan dan pasal-pasal.

B.PEMBAHASAN
1. Hubungan Pancasila Dengan Proklamasi Kemerdekaan RI
Sebelum proklamasi kemerdekaan Indonesia, Pancasila tidak ditulis secara resmi, tetapi
merupakan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam jiwa bangsa Indonesia semenjak zaman
dahulu. Nilai-nilai luhur bangsa itu tumbuh dan berkembang dalam pola budaya dan peradaban
bangsa Indonesia. Pancasila secara tertulis resmi dalam kehidupan bangsa dan negara, disusun
dan disepakati pada saat menjelang proklamasi dan sesudah Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia diumumkan. Riwayat singkat perumusan dan kesepakatan Pancasila adalah
persamaan dengan perumusan naskah Proklamasi dan undang-undang dasar yang dilakukan
oleh para tokoh pejuang kemerdekaan dan pendiri negara Republik Indonesia yang tergabung
dalam BPUPKI dan PPKI dari tanggal 29 Mei 1945 sampai dengan 18 Agustus 1945. sebelum
di di proklamasi kemerdekaan RI, yaitu itu pada tanggal 16 Agustus 1945 merupakan satu hal
yang menegangkan dan sibuk. Hal ini karena perbedaan pada tokoh pejuang kemerdekaan.
Proklamasi kemerdekaan adalah pernyataan yang memberitahukan kepada diri kita
sendiri dan dunia luar bahwa pada saat itu kita telah merdeka, berdiri sebagai bangsa yang
merdeka lepas dari penjajahan seperti yang telah dialami sebelumnya. kepada bangsa lain kita
beritahukan bahwa kemerdekaan kita tidak boleh diganggu gugat dan dihalangi, tetap
dihormati sebagai mana mestinya. Proklamasi ialah Maha sumber dari sumber hukum
nasional, yang menjadi dasar peraturan negara Republik Indonesia yang merdeka berdaulat.
Menurut M. Mardojo SH (1985) Proklamasi Kemerdekaan Indonesia bila ditinjau lebih
lanjut, ternyata mengandung beberapa aspek,yaitu :
1. Dari sudut ilmu hukum, proklamasi atau pernyataan yang berisikan keputusan bangsa
Indonesia di atas telah menghapuskan tata hukum kolonial untuk pada saat itu juga diganti
dengan suatu tata hukum nasional (Indonesia).
2. Dari sudut politis-ideologis, proklamasi berarti bahwa bangsa Indonesia telah berhasil
melepaskan diri dari segala belenggu penjajahan dan sekaligus membangun perumahan baru,
yaitu pertumbuhan negara Proklamasi Republik Indonesia yang bebas merdeka dan berdaulat.
Jadi Proklamasi 17 Agustus 1945 bukan sekedar peristiwa sejarah saja melainkan juga
merupakan sumber semangat dan kekuatan bagi bangsa Indonesia. semangat yang tinggi
dengan dilandasi rasa bagi bangsa Indonesia, semangat yang tinggi dengan dilandasi rasa
keberanian untuk mengambil keputusan dan membela kebenaran.

2.Hubungan Pancasila Dengan Pembukaan UUD 1945


Pembukaan undang-undang Dasar 1945 memiliki kedudukan yang sangat penting bagi
kelangsungan hidup bangsa Indonesia karena terletak pada Proklamasi 17 Agustus 1945,
sehingga Tidak bisa dirubah baik secara formal maupun material.Adapun kedudukan Hakiki
pembukaan undang-undang Dasar 1945 adalah sebagai berikut:
1.Pembukaan undang-undang dasar memiliki kedudukan Hakiki sebagai pernyataan
kemerdekaan yang terperinci, yaitu proklamasi kemerdekaan yang singkat dan padat 17
Agustus 1945 itu ditegaskan dan dijabarkan lebih lanjut dalam pembukaan undang-undang
dasar
2. Bahwa pembukaan undang-undang Dasar 1945 mengandung dasar, rangka dan susunan bagi
negara dan tertib hukum di Indonesia. yang dimaksud adalah a pembukaan undang-undang
Dasar 1945 merupakan pengejawantahan dari kesadaran dan cita-cita hukum serta cita-cita
moral rakyat Indonesia yang luhur.
3. bahwa pembukaan undang-undang Dasar 1945 mengandung adanya pengakuan terhadap
hukum kodrat, hukum Tuhan dan adanya hukum etis atau hukum moral. di dalam Pembukaan
undang-undang Dasar 1945 terdapat unsur-unsur, bentuk-bentuk maupun sifat-sifat yang
memungkinkan tertib hukum negara Indonesia mengenal adanya hukum hukum tersebut.
semua unsur-unsur itu merupakan sumber bahan dan sumber nilai bagi negara dan hukum
positif Indonesia.
a.Hubungan secara formal
Hubungan secara formal antara Pancasila dan pembukaan UUD 1945 bahwa rumusan
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia adalah seperti yang tercantum dalam pembukaan
UUD 1945 bahwa Pembukaan UUD 1945 berkedudukan dan berfungsi Selain sebagai
mukadimah undang-undang 1945 juga sebagai suatu bereksistensi sendiri karena pembukaan
UUD 1945 yang intinya Pancasila tidak tergantung pada batang tubuh UUD 1945 bahkan
sebagai sumbernya bahwa Pancasila sebagai inti Pembukaan UUD 1945 dengan demikian
mempunyai kedudukan yang kuat, tetap, tidak dapat diubah dan terdekat pada kelangsungan
hidup negara Republik Indonesia.
a.Hubungan secara material
Hubungan secara material antara Pancasila dan pembukaan undang-undang Dasar
1945 proses perumusan Pancasila sidang BPUPKI membahas dasar filsafat Pancasila, baru 19
tidak UUD 19 1945

C.PENUTUP
Dengan mengetahui hubungan Proklamasi dengan Pancasila dan pembukaan UUD
1945 maka para generasi penerus bangsa terutama kalangan intelektual kampus untuk
mengkaji, memahami dan mengembangkan berdasarkan pendekatan ilmiah dengan
memberikan mata kuliah pendidikan Pancasila di semua program tingkat Diploma maupun
sarjana yang pada gilirannya akan memiliki suatu kesadaran serta wawasan kebangsaan yang
kuat berdasarkan nilai-nilai yang dimilikinya sendiri. sehingga ketika terjun ke masyarakat
untuk membangun masyarakat tidak meninggalkan kepribadian dan karakter bangsa Indonesia
yakni Pancasila.
Referensi
Sadono, B. (2019). Penataan Sistem Ketatanegaraan. Jakarta: Badan Pengkajian MPR RI.
Zai, E. P., & SH, M. P. (2020). Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara (Vol. 1).
Penerbit Lutfi Gilang.
Tobing, J. M. L., & TNI, M. S. B. (2021). Pancasila Satu-Satunya Ideologi Bangsa Indonesia
Dan Amanat Pembukaan UUD 1945 Satu-Satunya Landasan Konstitusional Negara
Kesatuan Republik Indonesia. NAFIRI SION PUBLISHING.
Huzaeni, M. R. (2022). Kedudukan Hukum Pancasila dan Konstitusi dalam Sistem
Ketatanegaraan Indonesia. Pancasila: Jurnal Keindonesiaan, 2(1), 114-125.

Anda mungkin juga menyukai