Anda di halaman 1dari 3

Nama : Salsabila Orviana

NIM : 1901036070

Prodi : Akuntansi

Perencanaan Pajak AK/B

Tugas Individu Rekonsiliasi Fiskal

1. Metode LIFO

Persediaan awal 741.000.000


Pembelian bersih 450.000.000
Barang siap dijual 1.191.000.000
Persediaan akhir 650.000.000
HPP 541.111.111

Metode Periodik FIFO

Persediaan awal 761.000.000


Pembelian bersih 250.000.000
Barang siap dijual 1.011.000.000
Persediaan akhir 750.000.000
HPP 251.000.000

Jadi koreksi fiskal sebesar Rp 290.111.111 (541.111.111- 251.000.000) berupa koreksi negatif karena
mengurangi laba

2. Biaya depresiasi

a. Gedung = 300.000.000 – 0 / 30 = 10.000.0000


jadi korksi fiskal sebesar Rp 5.000.000 (15.000.000 – 10.000.000 ) koreksi fiskal positif karena
menambah laba

b. Peralatan = 15.000.000 – 0 / 5 = 3.000.000


Jadi koreksi fiskal sebesar Rp 12.000.000 (15.000.000 – 3.000.000) koreksi fiskal positif karena
menambah laba

c. Kendaraan = 45.000.000 – 0 / 10 = 4.500.000


Jadi koreksi fiskal sebesar Rp 3.550.000 (4.500.000 – 950.000) koreksi fiskal negatif karena mengurangi
laba

3. Premi Asuransi 30.500.000

4. Biaya Listrik dan telepon 54.500.000

5. Biaya perjalanan dinas 83.000.000

6. Biaya iklan dan promosi 20.000.000


7. Biaya bunga 41.500.000

8. Biaya perawatan 30.500.000

9. B. penj. B-lain lain 30.000.000

LAPORAN REKONSILIASI FISKAL

Nama Jumlah Koreksi Fiskal Laporan L/R


Rekening Fiskal
Positif Negatif
Penjualan bruto 1.270.000.000 1.270.000.000
Potongan penjualan (50.000.000) (50.000.000)
Penjualan bersih 1.220.000.000 1.220.000.000
HPP
Persediaan awal 761.000.000 761.000.000
Pembelian 450.000.000 450.000.000
Retur pembelian (50.000.000) (50.000.000)
Potongan pembelian (150.000.000) (150.000.000)
Pembelian bersih 250.000.000 250.000.000
Barang siap dijual 1.011.000.000 1.011.000.000
Persediaan akhir (750.000.000) (750.000.000)
HPP 251.000.000 1 290.111.111 541.111.111
Laba kotor 969.000.000 678.888.889

BAU-Gaji honor dan 335.650.000 335.650.000


Tunjngan
BAU- Premi Asuransi 30.500.000 3 30.500.000 -
BAU- List,air & tlpn 54.500.000 4 54.500.000 -
BAU- Biaya 9.166.667 2a 5.000.000 14.166.667
penyusutan Gedung
Biaya peny. 2.750.000 2b 12.000.000 14.750.000
peralatan
BAU- Biaya bunga 41.500.000 7 41.500.000 -
BAU- Biaya sewa 18.000.000 18.000.000
BAU- Biaya kantor 25.000.000 25.000.000
BAU- Biaya 30.500.000 8 30.500.000 -
perawatn
BAU- By. Lain-lain 103.958.334 103.958.334
Total biaya Adm. 651.525.001 511.525.001
dan umum

B penj – biaya 83.000.000 5 83.000.000 -


perjalanan dinas
B penj – Biaya iklan 20.000.000 6 20.000.000 -
dan promosi
B penj – Biaya pajak 20.000.000 20.000.000
dan retribusi daerah
B penj Biaya 4.125.000 2c 3.550.000 575.000
penyusutan
kendaraan
B Penj- lain-lain 30.000.000 9 30.000.000 -
Total Biaya 157.125.000 20.575.000
Penjualan

Penghasilan bunag 10.000.000 10.000.000


deposito
Penghasilan deviden 13.800.000 13.800.000
Total penghasilan 23.800.000 23.800.000
lainnya

LABA BERSIH 184.149.999 170.588.888

Setelah dibuat laporan rekonsiliasi fiskal kita mendapatkan laba fiskal sebesar Rp 170.588.888.
Dari laba ini kita dapat menghitung besarnya pajak terutang
Karena pendapatn bruto 2010 kurang atau tidak melebihi Rp 4.800.000.000 maka dikenakan tarif
sebesar 5% dari tarif pajak penghasilan yang berlaku

b ) Pajak penghasilan yang terutang tahun 2010


= 50% x 28% x Rp 170.588.888
= Rp 23.822.444,3

Anda mungkin juga menyukai