Anda di halaman 1dari 13

SOSIOLOGI

PENYIMPANGAN
SOSIAL
Kelompok 2
X-Olimpiade
MEMBERS OF THE
ROYALTY
01 05 11 18

Achmad Rasyid P Amyra Salma AP Aulia Salma F Keishya Agni K

20 22 25 30

Mazaya Puteri A M. Revan Rajendra Nasha Lunetta Shaina Angelica PR


PENGERTIAN
MENURUT PARA TOKOH SOSIOLOGI

JAMES VENDER ZENDER BRUCE J COHEN ROBERT M.Z. LAWANG

Perilaku menyimpang adalah Perilaku menyimpang adalah Perilaku menyimpang adalah


perilaku yang setiap perilaku yang tidak semua tindakan yang
dianggap sebagai hal
berhasil menyesuaikan diri
menyimpang dari norma-

tercela dan di luar batas-


dengan kehendak-kehendak
norma yang berlaku dalam

batas toleransi oleh masyarakat atau suatu sistem sosial dan

sejumlah besar orang. kelompok tertentu dalam


menimbulkan usaha dari

masyarakat. mereka yang berwenang

dalam sistem itu untuk


memperbaiki perilaku

tersebut.
TEORI PENYIMPANGAN
A. TEORI DIFFERENTIAL ASSOCIATION.
Menurut pandangan teori ini, penyimpangan sosial bersumber pada pergaulan

yang berbeda yang terjadi melalui proses alih budaya.

B. TEORI LABELING.
Menurut teori ini seseorang menjadi menyimpang karena proses labeling,

pemberian julukan, cap, etiket dan merek yang diberikan masyarakat sehingga

menyebabkan seseorang melakukan penyimpangan sosial.

C. TEORI STRUKTUR SOSIAL (ROBERT K. MERTON.)


Teori penyimpangan ini bersumber dari struktur sosial. Menurut Merton terjadinya

perilaku menyimpang itu sebagai bentuk adaptasi terhadap situasi tertentu.


TEORI PENYIMPANGAN
D. TEORI FUNGSI (EMILE DURKHEIM)
Bahwa kesadaran moral semua anggota masyarakat tidak mungkin terjadi karena

setiap orang berbeda satu sama lainnya tergantung faktor keturunan, lingkungan

fisik dan lingkungan sosial. Menurut Durkheim kejahatan itu perlu, agar moralitas

dan hukum itu berkembang secara formal.

E. TEORI KONFLIK (KARL MARX)


Kejahatan erat terkait dengan perkembangan kapitalisme. Menurtu teori ini apa

yang merupakan perilaku menyimpang hanya dalam pandangan kelas yang

berkuasa untuk melindungi kepentingan mereka.


CIRI CIRI
MENURUT PAUL B HORTON PENYIMPANGAN MEMILIKI CIRI-CIRI SEBAGAI BERIKUT:
Penyimpangan harus dapat didefinisikan, artinya penilaian menyimpang
tidaknya suatu perilaku harus berdasar kriteria tertentu dan diketahui
penyebabnya.

Penyimpangan bisa diterima bisa juga ditolak.

Penyimpangan relatif dan penyimpangan mutlak, artinya


perbedaannya ditentukan oleh frekuensi dan kadar penyimpangan.

Penyimpangan terhadap budaya nyata ataukah budaya ideal, artinya


budaya ideal adalah segenap peraturan hukum yang berlaku dalam suatu
kelompok masyarakat. Antara budaya nyata dengan budaya ideal selalu
terjadi kesenjangan.

Terdapat norma-norma penghindaran dalam penyimpangan. Norma


penghindaran adalah pola perbuatan yang dilakukan orang untuk memenuhi
keinginan mereka, tanpa harus menentang nilai-nilai tata kelakuan secara
terbuka.

Penyimpangan sosial bersifat adaptif, artinya perilaku menyimpang merupakan


salah satu cara untuk menyesuaikan kebudayaan dengan perubahan sosial.
SIFAT SIFAT
Penyimpangan positif Penyimpangan Negatif
Penyimpangan yang mengarah Tindakan yang dipandang rendah,
pada nilai sosial yang didambakan, melanggar nilai sosial, tercela, dan
walaupun dengan cara yang pelaku tidak bisa ditolerir.
menyimpang dari norma.

Contoh: seorang anak di bawah Contoh: Pembunuhan, pemerkosaan,


umur berjualan di sekolah untuk pencurian, penculikan, dll
membantu orang tuanya.
JENIS
PENYIMPANGAN
MENURUT LEMERT (1951) PENYIMPANGAN DIBAGI MENJADI DUA

BENTUK YAITU :

PENYIMPANGAN PRIMER
Penyimpangan yang dilakukan seseorang akan tetapi si pelaku masih
dapat diterima masyarakat.
Ciri penyimpangan ini bersifat temporer atau sementara, tidak dilakukan
secara berulang-ulang dan masih dapat ditolerir oleh masyarakat.

Contohnya: pengemudi yang sesekali melanggar lalu lintas.

PENYIMPANGAN SEKUNDER
Penyimpangan yang dilakukan secara terus menerus sehingga para
pelakunya dikenal sebagai orang yang berperilaku menyimpang. Misalnya
orang yang mabuk terus menerus.

Contoh seorang yang sering melakukan pencurian, penodongan,


pemerkosaan dan sebagainya.
JENIS
PENYIMPANGAN
MENURUT PELAKUNYA, PENYIMPANGAN DIBAGI MENJADI DUA, YAITU:

PENYIMPANGAN INDIVIDUAL
Penyimpangan yang dilakukan oleh satu individu terhadap norma
yang berlaku di masyarakat.

Contohnya: seseorang yang melakukan pencurian.

PENYIMPANGAN KELOMPOK
Penyimpangan yang dilakukan oleh suatu kelompok terhadap norma yang
berlaku di masyarakat.

Contohnya: suatu kelompok begal melakukan aksi begal di malam hari.


FAKTOR PENYEBAB
PROSES
PROSES
PENYIMPANGAN

SOSIALISASI TIDAK
SOSIALISASI
SEBAGAI HASIL

SEMPURNA SUBKEBUDAYAAN
PROSES BELAJAR

MENYIMPANG YANG

Karena tidak sanggup


MENYIMPANG
menyerap nilai dan norma
Subkebudayaan

yang berlaku di
menyimpang adalah
Proses belajar ini melalui

masyarakat ke dalam
suatu kebudayaan
berinteraksi dengan

kepribadiannya, seorang
khusus yang normanya
orang lain, khususnya

individu tidak mampu


bertentangan dengan
dengan orang-orang

membedakan perilaku
norma-norma budaya
berperilaku menyimpang

yang pantas dan yang


yang dominan. yang sudah

tidak pantas berpengalaman.


BENTUK

PENYIMPANGAN

SOSIAL

PENYALAHGUNAAN PENYIMPANGAN ALKOHOLISME KENAKALAN


NARKOBA SEKSUAL Disebut juga racun protoplasmik
REMAJA
yang mempunyai efek depresan

Penyimpangan terhadap
Perilaku seksual yang tidak pada sistem syaraf. THE THIRD

Tampak dalam masa pubertas

nilai, norma sosial, dan


lazim yang disebabkan
Orang yang mengkonsumsinya
(14SOURCE
– 18 tahun), dikarena pada

akan kehilangan kemampuan


masa ini jiwanya masih dalam

agama. Berdampak pada


oleh pengaruh film porno,

mengendalikan diri, baik secara


keadan labil sehingga mudah

menurunnya produktivitas
buku, dan majalah porno. fisik, psikologis, maupun sosial. terpengaruh oleh lingkungan

dan kematian.
Sehingga seringkali pemabuk
yang negatif.

melakukan keonaran, perkelahian,

hingga pembunuhan.

DAMPAK PENYIMPANGAN SOSIAL


DAMPAK NEGATIF PENYIMPANGAN SOSIAL BAGI PARA PELAKU

Perbuatannya Menghancurkan
Memberikan pengaruh
psikologis dan tekanan
dapat masa depan pelaku
mental terhadap
mencelakakan penyimpangan. pelaku karena dapat
dikucilkan anggota
dirinya sendiri.
masyarakat maupun


dijauhi dari pergaulan.

DAMPAK NEGATIF PENYIMPANGAN SOSIAL BAGI MASYARAKAT

Merusak tatanan
Menimbulkan
Mengganggu
Merusak unsur

nilai, norma, dan


beban sosial,
keamanan,
budaya yang

pranata sosial yang


psikologis, dan
ketertiban dan
mengatur perilaku

ada di masyarakat. ekonomi bagi


keharmonisan
individu dalam

akakan dirinya
keluarga pelaku dalam masyarakat. kehidupan

sendiri.

masyarakat.



TERIMA KASIH!
Dalam sosiologi kita belajar bersama,
Mencari tahu hakikat kehidupan yang
nyata.
Semoga ilmu yang kita dapatkan berguna,
Untuk memperbaiki dunia yang semakin
maju jaya.

Terima kasih atas perhatiannya,


Sampai jumpa di kesempatan lainnya.
Mari kita terus belajar dan berkarya,
Untuk mewujudkan masyarakat yang adil
dan sejahtera.

Anda mungkin juga menyukai