Anda di halaman 1dari 9

Laporan Praktikum Botani

“Identifikasi Buah”

Disusun oleh:
Nama : Zahra Zaneta Nazwah
NIM : 215040200111102
Kelas :K
Asisten : Kadarsih Ratna

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tumbuhan terdiri dari tiga organ pokok, yakni akar, batang, dan daun.
Tumbuhan yang memiliki ketiga organ tersebut disebut kormofita. Sedangkan
bagian lain seperti bunga, buah, dan biji yang biasa diamati merupakan derivate
atau turunan dari organ pokok yang kemudian mengalami perubahan sifat,
bentuk, maupun fungsi. Tumbuhan yang merupakan organisme autotrof,
memenuhi kebutuhannya dengan proses-proses metabolisme dan fotosintesis
yang terjadi didalam tumbuhan itu sendiri. Hasil dari fotosintesis itu kemudian
dapat pula dinikmati makhluk hidup lain. Buah dalam istilah botani merupakan
organ dari bunga, hasil ovarium yang matang setelah polinasi. Sedangkan bagi
tanaman berbunga, buah dapat menjadi media penyebaran biji yang merupakan
bakal dari tumbuhan.
1.2 Tujuan
1.2.1 Mengetahui definisi buah
1.2.2 Mengetahui fungsi buah
1.2.3 Mengetahui struktur buah
1.2.4 Mengetahui penggolongan buah semu
1.2.5 Mengetahui penggolongan buah sejati
1.3 Manfaat
1.2.1 Agar Mahasiswa Mengetahui definisi buah
1.2.2 Agar Mahasiswa Mengetahui fungsi buah
1.2.3 Agar Mahasiswa Mengetahui struktur buah
1.2.4 Agar Mahasiswa Mengetahui penggolongan buah semu
1.2.5 Agar Mahasiswa Mengetahui penggolongan buah sejati
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Buah
• Bakal buah (avarium) yang telah dibuahi (fertilisasi) dan matang disebut
dengan buah.
(Silalahi, 2015)
• Buah merupakan bagian dari tanaman yang strukturnya mengelilingi biji
dimana struktur tersebut berasal dari indung telur atau sebagai bagian dari
bung aitu sendiri.
(Nurmiati, 2016)
• Fertilized and ripened ovary is fruit
(Ovarium yang dibuahi dan matang adalah buah)
(Point, 2012)
• A fruit is defined as ripened ovary, flower, or whole inflorescene. The
origins of the fruit coat and the pericarp which is comprised of the exocarp,
mesocarp, and endocard, are mostly from the wall of the pistil.
(Buah didefinisikan sebagai ovarium matang bunga atau seluruh perbungan.
Asal muasal kulit buah dan pericarp yang terdiri dari exocarp, mesocarp,
and endocarp,
sebagian besar dari dinding putik).
(Shipunov, 2020)
2.2 Fungsi Buah
Pada tumbuhan buah berfungsi untuk membungkus dan melindungi biji. Terlepas
dari berbagai macam bentuk, warna, maupun rasa, buah juga digunakan sebagai
pemencar biji.
(Rahmawati, 2012)
2.3 Struktur Buah
Pada buah terdiri dari tiga lapisan bagian.
- Epicarp: lapisan terluar yang biasa disebut kulit buah.
- Mesocarp: lapisan tengah pada buah.
- Endocarp: merupakan lapisan paling dalam.

gambar 1: struktur buah

2.4 Penggolongan Buah Semu


a) Buah semu tunggal
Buah semu yang terbentuk dari satu bunga dengan satu bakal buah. Selain
bakal buah, bagian lain seperti tangkai bunga juga ikut membentuk buah.
Contohnya kelopak bunga pada bunga ciplukan (Vcyshnes oejeoh N.)
b) Buah Semu Ganda
Pada satu bakal buah yang bebas kemudian masing-masing dapat
membentuk menjadi buah. Namun bagian lain dari bunga ikut tumbuh dan
menjadi bagian buah yang mencolok. Misalnya pada buah arbei
(Fragraria vesca L.)
c) Buah Semu Majemuk
Buah yang terbentuk dari dari bunga majemuk dan keseluruhannya
nampak sebagai satu buah. Misalnya buah Nangka (Artocarpus integra
Merr.) yang terbentuk di ibu tangkai bunga tebal, Buah beringin (Ficus
benjamina L.) yang terbentuk pada dasar bunga Bersama dengan periuk
buah yang ada di dalamnya.

gambar 2: buah ciplukan gambar 3: buah arbei gambar 4: buah nangka


2.5 Penggolongan Buah Sunggu / sejati
a. Buah Sejati Tunggal
Terbentuk dari satu bunga dengan satu bakal buah. Dapat berisi satu biji
atau lebih, dapat pula terdiri dari satu atau banyak saun buah. Misalnya
buah mangga (Magnifera indica L.)
b. Buah Sejati Tunggal yang Kering
Adalah buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan mengayu seperti
kulit kering. Misalnya pada kacang tanah (Arachis hypogea L.)
c. Buah Sejati Tunggal Berdaging
Jika dinding buahnya menjadi tebal dan berdaging. misalnya pada kelapa
(Cocos nucifera L.)
d. Buah Sejati Ganda
Terbentuk dari satu bunga dengan beberapa bakal buah, dan masing-
masing bakal buah menjadi satu buah. Contohnya cempaka (Michelia
champaca Bail.)
e. Buah Sejati Majemuk
Terbentuk dari suatu bunga majemuk yang masing-masing bunganya
mendukung satu bakal buah, namun setelah menjadi buah tetap menjadi
satu kesatuan hingga tampak seperti satu buah. Contohnya buah pandan
(Pandanus tectorius Sol.)

gambar 5: buah pandan


BAB III
METODOLOGI
3.1 Alat dan Bahan
Alat dan bahan Fungsi
Alat tulis Mencatat hasil identifikasi
kamera Dokumentasi spesimen
Bunga kenanga Specimen yang diamati

3.2 Cara Kerja

Menyiapkan alat dan bahan

Mengamati morfologi dan objek dari bunga

Mencatat hasil identifikasi

Mendokumentasikan hasil

3.3. Analisa Perlakuan


Pengamatan dilakukan dengan focus dan teliti dalam melakukan identifikasi
terhadap specimen. Pengamatan meliputi penggolongan buah dan jenis dari buah.
BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Klasifikasi Buah Semangka

Kingdom : Plantae

Divisi : Spermatophyta

Sub divisi : Angiospermae

Kelas : Dicotyledonae

Ordo : Cucurbitase

Famili : Cucurbitaceae

Genus : Citrullus

Spesies : Citrullus lanatus

(Oliver, 2013)

4.2 Hasil Identifikasi

Buah Penggolongan Jenis


Semangka Buah sejati tunggal berdaging

4.3 Pembahasan
Merupakan tanaman herba yang tumbuh merambat diatas permukaan tanah.
Asalnya dari Afrika yang kemudian berkembang pesat di berbagai negara tropis
maupun sub tropis. Tanaman semangka juga merupakan tanaman semusim yang
tergolong cepat dalam produksi. Tergolong sebagai buah sejati tunggal dengan
daging buah yang cukup tebal.

gambar 6: buah semangka gambar 7: gambar tangan buah semangka


BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Buah sebagai hasil dari ovarium yang matang dari tanaman. Berisi biji
sebagai bakal tanaman selanjutnya, yang dibungkus oleh daging buah. Namun tetap
saja tidak semua buah memiliki biji dan tidak semua biji dapat menjadi bakal
tanaman. Pada buah memiliki lapisan pelindung yang disebut kulit buah
(perikarpium). Buah juga digolongkan menjadi beberapa jenis. Buah semu tunggal,
buah semu ganda, buah semu majemuk, buah sejati, buah sejati tunggal kering,
buah sejati tunggal berdaging, buah sejati ganda, dan buah sejati majemuk.

5.2 Kritik dan Saran


Masih terdapat banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini.
Diharapkan mahasiswa maupun pembaca dapat memahami hasil pemparan
identifikasi buah dalam laporan ini.
DAFTAR PUSTAKA
Oliver, J. (2013). Buah Semangka. Journal of Chemical Information and
Modeling, 53(9), 1689–1699.
Point, C. (2012). Botany : Plant morphology. Jurnal Article, vol 304000((1)), 1–
41.
Rahmawati, Riska. (2020). Laporan praktikum botani. 205040207111134, 2–3.
Silalahi, M. M. S. (2015). Bahan Ajar Morfologi Tumbuhan. 156–159.

Anda mungkin juga menyukai