Anda di halaman 1dari 5

Cara Menghitung Harga Pokok Produksi,

Pahami Dulu Dasarnya

RUN System
27 Apr 2022
FacebookTwitterWhatsAppSambung

Sumber : freepik.com

Dalam rangka mendapatkan keuntungan, perusahaan wajib memahami berapa harga


pokok produksi (HPP) yang dikeluarkan dalam rangka mengolah barang mentah atau
bahan baku, menjadi produk yang siap di jual. Harga ini, menjadi dasar dari semua
perhitungan harga jual yang akan dipasarkan, serta keuntungan yang akan didapatkan
perusahaan.
Harga pokok produksi, atau juga disebut sebagai biaya produksi, bisa dipahami sebagai
semua biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi, atau kegiatan mengubah bahan baku
menjadi produk yang siap dipasarkan. Variabelnya meliputi biaya bahan baku, biaya
tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik.

Tujuan Menghitung Harga Pokok Produksi

Setidaknya jika berbicara mengenai tujuan dari penghitungan HPP, ada empat poin besar
yang wajib dipahami.

1. Menentukan Harga Jual Produk


Tanpa mengetahui total harga pokok produksi yang dikeluarkan perusahaan, maka
penghitungan harga jual produk juga akan sulit. Padahal dengan harga jual ini perusahaan
akan mendapatkan keuntungan. Jadi pada dasarnya, mengetahui biaya produksi adalah
langkah awal menentukan keuntungan yang didapat dari aktivitas produksi dan penjualan
yang dilakukan perusahaan.

2. Pemantauan Biaya Produksi secara Riil


Biaya produksi yang telah direncanakan kemudian dipantau realisasinya dalam analisa
total biaya produksi ini. Akan dapat terlihat sejauh mana realisasi biaya tersebut saat
sudah dilakukan, apakah memiliki sisa, apakah terdapat kekurangan, dan apa penyebab
dari kedua hal tersebut jika ada.

3. Perhitungan Laba Rugi Periodik


HPP diperlukan untuk melakukan proses produksi dalam periode tertentu. Tujuan
mengetahui nilainya adalah memastikan apakah kegiatan produksi dan pemasaran dalam
periode tersebut mampu menghasilkan keuntungan atau kerugian untuk perusahaan. Tentu
hal ini akan melibatkan pula informasi laba rugi bruto dari perusahaan.

4. Menentukan Harga Pokok Persediaan Produk Jadi dan Dalam Proses


Keempat, biaya produksi diperlukan sebagai kelengkapan dalam laporan atau neraca
tertentu. Pihak perusahaan harus mampu menyajikan data terkait harga pokok persediaan
produk jadi dan harga pokok produksi. Biaya produksi akan melekat pada produk jadi
yang belum terjual pada tanggal neraca disajikan (masuk dalam variabel harga pokok
persediaan produk dalam proses).

Tiga Komponen dalam HPP

Sumber: freepik.com

Secara umum terdapat tiga komponen yang masuk dalam perhitungan harga pokok
produksi di dalam suatu perusahaan. Pertama adalah biaya bahan baku, kemudian biaya
tenaga kerja langsung, dan ketiga adalah biaya overhead pabrik.

 Biaya bahan baku, merupakan setiap biaya yang digunakan dalam rangka membeli
bahan baku yang diperlukan dalam proses produksi. Tidak sekedar bahan pokok saja,
namun semua komponen untuk menyiapkan bahan baku yang diperlukan tersebut.

Mulai dari harga bahan pokok, harga bahan tambahan, serta harga ongkos pengiriman
barang.
 Biaya tenaga kerja langsung, merupakan semua biaya yang diperlukan untuk membayar
tenaga kerja dalam rangka proses produksi, yang mengubah bahan baku atau bahan
mentah menjadi produk jadi atau produk yang siap dipasarkan.

Contoh paling nyata adalah biaya gaji karyawan yang secara langsung terlibat dalam
aktivitas pabrik atau produksi.

 Biaya overhead  pabrik, adalah biaya yang diperlukan untuk mengolah bahan baku
menjadi produk yang siap dijual. Biaya ini akan memasukkan variabel biaya tenaga kerja
tidak langsung, yang turut bekerja tidak secara langsung dalam pembuatan produk.

Selain itu ada pula variabel penyusutan peralatan produksi yang digunakan, karena secara
langsung peralatan digunakan, namun tak setiap saat memerlukan perawatan. Ingat, beban
pemasaran dan administrasi tidak masuk dalam bagian ini.

Cara Menghitung Harga Pokok Produksi

Sumber : freepik.com

 
Cara menghitung harga pokok produksi sebenarnya cukup sederhana jika melihat rumus
yang digunakan. Total HPP sendiri terlebih dahulu harus menghitung total biaya produksi,
dengan rumus berikut :

 Total Biaya Produksi = Bahan Baku yang digunakan + Biaya Tenaga Kerja Langsung +
Biaya Overhead Pabrik

Setelah diketahui jumlah total biaya produksinya, maka rumus yang digunakan untuk
mengetahui HPP adalah sebagai berikut :

 Harga Pokok Produksi : Total Biaya Produksi + Persediaan Barang dalam Proses
Produksi Awal – Persediaan Barang dalam Proses Produksi Akhir

Dengan begini akan diketahui jumlah HPP yang ingin dicari, sehingga bisa digunakan
dalam berbagai perhitungan lain yang diperlukan dalam perusahaan, baik bersifat
perencanaan, analisa, atau proses evaluasi.

Anda mungkin juga menyukai