SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok bahasan : Penyakit Saluran Nafas

Sub pokok bahasan : Infeksi Saluran Pernafasan Akut ( ISPA )
Sasaran : Masyarakat Dusun Poko dan sekitarnya desa Sidorejo
Hari dan Tanggal : Senin / 25 Februari 2008
Waktu : 45 menit
Tempat : Balai Dusun Poko Desa Sidorejo

A. Latar belakang

Ispa merupakan infeksi saluaran pernafasan akut yang terjadi secara tiba-tiba,
menyerang hidung, tenggorokan, telinga bagian tengah serta saluran nafas bagian dalam
sampai ke paru-paru dan biasanya menyerang anak usia 5 bulan sampai 5 tahun.
Berdasarkan hasil pengkajian dari pengumpulan data yang di kumpulkan di
Dusun Poko Desa Sidorejo, maka di dapatkan bahwa pengolahan sampah yang kurang
tepat dan efektif dapat mengakibatkan timbulnya penyakit infeksi saluran pernafasan akut
(ISPA), sangat di perlukan di masyarakat agar masyarakat memiliki keluhan infeksi
saluran pernafasan akut dapat melakukan pencegahan dan perawatannya

B. Tujuan umum

Setelah di berikan penyuluhan kesehatan selama ± 45, maka masyarakat mampu

mengenal dan memahami serta dapat melakukan pencegahan dan perawatan terhadap
penyakit infeksi saluran pernafasan akut.

C. Tujuan khusus

Setelah diberikan penyuluhan kesehatan selama ± 45 menit masyarakat dapat:

 Pengertian ISPA
 Penyeb ISPA
  Gejala ISPA
 Tanda bahaya ISPA
 Perawatan ISPA

D. Metode

Ceramah dan tanya jawab.

E. Media

LCD dan leaflet

F. Kisi-kisi materi

 Pengertian ISPA
 Penyebab ISPA
 Gejala ISPA
 Cara penanganan ISPA
 Cara pencegahan ISPA
 Cara membuat larutan jeruk nifis dan kecap

G. Pembagian

No Kegiatan Respon peserta Waktu

1 Pendahuluan :
 Menyampaikan salam  Membalas 5 Menit
 Memperkenalkan diri salam
 Apersepsi  Mendengarkan
 Memberi
respon
2 Penyampaian materi :
  Pengertian ISPA Mendengarkan dan 15 Menit
 Penyebab ISPA memperhatikan
 Gejala ISPA
 Cara penanganan ISPA
 Cara pencegahan ISPA
 Cara membuat larutan jeruk
nifis dan kecap
3 Penutup:
 Tanya jawab /tanggapan  Menyampaikan 25 menit
 Feedback peserta pertanyaan
 Menyimpulkan hasil  Memberikan
 Salam penutup respon
 Mendengarkan
 Menjawab
salam

H. Setting dan tempat

Duduk, bersila, berjajar dan menghadap kedepan kearah penyaji.

I. Evaluasi

1. Kegiatan jadwal, tempat, alat bantu/media, pengorganisasian, proses penyuluhan.

2. Meminta masyarakat untuk menyebutkan kembali seputar materi yang telah
disampaikan oleh penyaji.
Lampiran kisi-kisi materi

INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA)

 Pengertian ISPA :

ISPA adalah infeksi saluran pernafasan akut yang terjadi secara tiba-tiba,
menyerang hidung, tenggorokan, telinga bagian tengah serta saluran nafas bagian dalam
sampai ke paru-paru

 Penyebab ISPA :

ISPA dapat disebabkan oleh :

 Bakteri : Staphilococcus.
 Virus : virus Influenza.
 Jamur : Candida Albicans
 Aspirasi (tersedak) karena makanan.

 Tanda dan gejala ISPA :

Tanda dan gejala ISPA

 Batuk
 Sulit bernafas
 Sakit tenggorokan
 Pilek
 Demam
 Sakit telinga
 Kehilangan nafsu makan

 Cara penanganan ISPA :

  Pemberian makanan.
 Perbanyak cairan.
 Melegakan tenggorokan dan meredakan batuk : menggunakan larutan jruk nipis
dan kecap.
 Apabila menunjukan gejala yang semakin parah, segera bawa ke sarana
kesehatan.

 Cara pencegahan ISPA :

 Buka jendela setiap hari agar udara segar dapat masuk kedalam ruangan.
 Jaga kebersihan tempat tidur (ganti sepreidan jemur kasur seminggu sekali)
 Kenakan pakaian yang bersih dan dengan bahan yang menyerap keringat.
 Hindari penularan dengan mengurangi kontak dengan anggota keluarga yang
sakit.
 Berikan asupan makanan yang bergizi.
 Segera bawa kesarana kesehatan apabila menunjukkan gejala ISPA.

 Cara membuat larutan jeruk nipis dan kecap :

Alat dan bahan :

1) Beberapa buah jeruk nipis yang masih segar (secukupnya).
2) Setengah sendok the kecap manis.
3) Satu buah gelas minum ukuran belimbing.
4) Satu buah sendok makan
Cara membuat :
1) Peras jeruk nipis dan tempatkan dalam gelas.
2) Campurkan dengan ½ - 1 sendok kecap manis dan aduk hingga rata.
3) Segera minumkan pada pasien.
Aturan pakai :
1) Bagi orang dewasa, minum 3 x 1 sdm larutan tanpa dicampur air.
2) Bagi anak-anak,minumkan larutan 3 x ½ sdm larutan tanpa dicampur air.
3) Bila ingin minum air setelahmeminum larutan, minumlah air matang yang masih
hangat.
4) Bila batuk tidak berkurang, segera periksakan diri kepusat pelayanan keshatan
terdekat.