Anda di halaman 1dari 2

1693-Yokanan Prasetya

Green Design

A. Pengertian

Green design atau disebut juga eco design merupakan sebuah gerakan
berkelanjutan yang mengarahkan terciptanya kegiatan perancangan dari
tahap perencanaan, pelaksanaan dan pemakaian material yang ramah
lingkungan serta pencapaian efektifitas dan efisiensi dalam pemanfaatan
energi dan sumber daya.

Green design harus memperhatikan beberapa konsep berikut:

1. Memperbanyak Bukaan

Green design bisa diterapkan dengan memperbanyak bukaan


pada dinding, innercourt, ceiling seperti skylight, atau yang
lainnya. Hal-hal tersebut bisa meminimalisir penggunaan
lampu terutama di saat siang hari, serta bisa menghasilkan
sirkulasi udara yang lancar ke dalam ruangan.

2. Pemakaian Furniture Tidak Terlalu Banyak

Pemakaian furniture yang berlebih di dalam ruangan bisa menyebabkan dan melahirkan kesan
bertumpuk dan sesak di dalam ruangan. Tidak peduli perbaot
tersebut berjenis furniture lepas ataupu built-in. Kuncinya,
sejak dalam proses perancangannya, akan lebih baik jika
pemilihan furniture dikurasi berdasar fungsinya.

3. Aksen Tanaman di Dalam Ruangan


1693-Yokanan Prasetya

Hijaunya tanaman mampu menyegarkan pandangan mata dan suasana ruang. Tanaman hidup sering
sekali digunakan dalam penerapan gaya interior ini. Dan perlu diingat, penerapan tanaman imitasi atau
artifisial, tidak akan mengubah energi apapun di sekitarnya.

4. Vertical Garden

Manfaatkan satu dinding rumah yang kosong untuk dipasangi pot-pot tanaman secara vertikal, adalah
gagasan yang banyak desainer interior anjurkan.

Vertikal garden menjadi aksen yang sangat dominan dan banyak diterapkan belakangan ini, baik untuk
gaya interior natural, green design, dan
bahkan yang lainnya.

5. Penggunaan Material Daur Ulang

Material daur ulang juga bisa menambah


kesan green design terhadap ruangan. Sudah
bukan rahasia lagi jika konsep daur ulang dan
memanfaatkan barang-barang bekas tidak
terpakai lalu mengubahnya menjadi barang
baru yang memiliki nilai dan fungsi guna yang baru, adalah aktivitas dan tindakan praktis dari kepedulian
terhadap lingkungan. Oleh sebab itu, konsep interior rumah dengan penggunaan material-material daur
ulang, adalah esensi dari gagasan green design atau eco design.

Anda mungkin juga menyukai