1. Oncom merah
Oncom merah didegradasi oleh kapang oncom Neurospora sitophila atau N
intermedia sedangkan
Oncom hitam didegradasi oleh kapang tempe Rhizopus oligosporus atau jenis-jenis
Mucor
Oncom adalah merupakan satu-satunya bahan makanan manusia yang diolah dengan
melibatkan jenis Neurospora > Oncom merah pada umumnya dibuat dari bungkil
tahu, yaitu adalah kedelai yang telah diambil proteinnya dalam pembuatan tahu,
sedangkan
2. Oncom hitam
Oncom hitam pada umumnya dibuat dari bungkil kacang tanah yang kadangkala
dicampur ampas (onggok) singkong atau tepung singkong (tapioka), agar
mempunyai tekstur yang lebih baik dan lebih lunak. Bungkil kacang tanah adalah
ampas yang berasal dari kacang tanah yang telah diambil minyaknya dengan proses
pemerasan mekanis atau proses ekstraksi. Walaupun kedua bahan substrat tersebut
berupa limbah, kandungan gizinya sesungguhnya masih cukup tinggi untuk dapat
dimanfaatkan manusia.
Kapang oncom dapat mengeluarkan enzim amilase, lipase dan protease yang aktif
selama proses fermentasi dan memegang peranan penting dalam penguraian pati
menjadi gula, penguraian bahan-bahan dinding sel kacang, penguraian lemak, serta
pembentukan sedikit alkohol dan berbagai ester yang memunculkan aroma sedap
dan harum. Protein juga terdegradasi namun tidak penuh dan berakibat
meningkatnya daya cerna.
Pertama-tama direndam dalam air bersih selama 3 sampai 4 jam, setelah itu
ditiriskan kemudian diayak dan dicampur dengan tepung tapioka. Selanjutnya,
campuran ini dikukus. Setelah masak, adonan diratakan di atas tatakan dari bambu,
dan ditaburi dengan ragi setelah dingin. Inkubasi dilakukan setelah ditutup dengan
daun pisang bersih dalam suhu ruang yang hangat yaitu 25 °C - 30 °C dan
kelembaban tinggi, selama 2 sampai 3 hari.