TUGAS AKHIR
Oleh
DHIAYU HANDAYANTRI
NIT.LLU.IV.08.11.285
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1
2
mudah untuk diakses dari mana saja dan kapan saja. Dengan
sistem e-learning, Taruna dapat mengikuti kelas serta ikut ujian dari
tempat bekerja.
diembannya.
yang semakin berat dan kompleks agar menjadi sumber daya yang
akses ke pakar yang tak terhalang waktu dan tak tidak memerlukan
dan pendidikannya.
PELATIHAN DI STPI) “
6
B. IDENTIFIKASI MASALAH
C. PERUMUSAN MASALAH
1. Tujuan penelitian
2. Kegunaan penelitian
a. Signifikasi Penelitian
penerbangan STPI.
8
b. Signifikasi kebijakan
c. Signifikasi akademis
A. LANDASAN TEORI
sebagai berikut:
1. Pendidikan
a. Pengertian pendidikan
9
10
- nilai tertentu.
b. Tujuan pendidikan
Tahun 1998)
tujuan utama, yakni (1) melestarikan nilai - nilai luhur masa lalu
c. Proses pendidikan
sebagainya.
d. Faktor-faktor Pendidikan
melakukan pendidikan.
(milieu).
tujuan.
TTujuan
Anak didik
Lingkungan
Proses
Pendidikan
Pendidik Alat-alat
pencapaian tujuan.
pelatihan.
e. Peran pendidikan
f. Nilai Pendidikan
perumahan;
pendidikan);
pribadi seseorang.
g. Pendidikan ATC
nonformal.
1) Pendidikan Informal
2) Pendidikan Formal
suatu organisasi.
3) Pendidikan Nonformal
Course)
Course)
OPS)
2. Pelatihan
a. Pengertian Pelatihan
pekerjaannya.
21
atau pekerjaan.
b. Metode Pelatihan
1. Efektivitas biaya
3. Prinsip-prinsip pembelajaran
Instruktur
Pelatihan Tujuan
Materi
Peserta
3. Kompetensi
a. Pengertian Kompetensi
1998).
pekerjaan tertentu.
b. Manfaat Kompetensi
c. Jenis-jenis Kompetensi
tersebut adalah :
- CNS/ATM course;
- Windshear course;
- Supervisory course;
- ADS-C/CPDLC course;
- ADS-B course
dan memahami :
lintas udara
a. Pengertian ATS
bandara tujuan.
penerbangan.
lapangan.
6. E-Learning
A. Pengertian E-Learning
yang diperlihatkan.
secara tak teratur, tetapi terdiri dari unsur yang dapat dikenal
2009@herman d surjono 4
32
menjadi e-learning. Kata ini terdiri dari dua bagian, yaitu ‘e’
antara lain:
telah ditetapkan.
b. Tugas pengajar
d. Memberi tugas
teknologi informasi.
Lintas Udara.
B. KERANGKA BERPIKIR
terwujud bila tidak ada usaha ke arah itu. Usaha yang dapat
berada.
yaitu :
learning.
lerning.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
43
44
B. METODE PENELITIAN
analysis.
lapangan.
yang ada)
1. Lokasi Penelitian
pelajar.
2. Waktu Penelitian
1. Studi Dokumentasi.
2. Wawancara
sedang diteliti
latar yang alamiah. Unsur kunci dalam hal ini adalah keterlibatan
1. Gap Analysis
ditetapkan.
BAB IV
PEMBAHASAN MASALAH
Udara.
Perhubungan.
49
50
internasional.
penerbangan.
keselamatan penerbangan.
Penerbangan:
STRUKTUR ORGANISASI
JURUSAN KESELAMATAN PENERBANGAN
KETUA
JURUSAN
SEKRETARIS
JURUSAN
Keselamatan Penerbangan:
53
1. ADC/TWR SIMULATOR
Simulator
Simulator
With Computer
4. Language Laboratory
54
12. PANS-OPS
& Chartography
Prosedural Control
Simulator
16. Library
18. Café
19. Musholla
cheker.
58
trainingnya.
unit APP (Approach control Office) dan lain – lain. Namun dalam
c) Manajemen Pembelajaran
d) Media Pembelajaran
Terdapat personel ATC yang pernah Fungsi dari diklat OJTI masih sangat
62
itu faktor jarak yang tidak dekat dan dana yang tidak sedikit yang
efektif.
dan pekerjaannya.
solusinya.
pengetahuan.
kuliah dari mana saja. Begitu juga seorang siswa dapat mengikuti
kuliah dari mana saja. Bahkan proses kegiatan tes ataupun kuis
sini.
“classic life cycle” atau model waterfall. Model ini muncul pertama
sistematis dan urut mulai dari level kebutuhan sistem lalu menuju
berjalan berurutan.
kepada pelanggan.
3. Design
4. Coding
70
5. Testing / Verification
6. Maintenance
masih ada errors kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada
perangkat lainnya.
1. Login
2. Register
5. Lesson
6. Evaliation
7. Examination
A. KESIMPULAN
pendidikannya.
wajib yang harus diikuti oleh setiap personil ATC pada bandara-
B. SARAN
75