Tadarus Al-Qur’an
Artinya:
Bacalah Al-Qur’an karena ia akan datang di hari kiamat
nanti sebagai penyelamat bagi pembacanya. (H.R. Muslim)
c. Dapat membedakan mana perkara yang benar dan mana
perkara yang salah. Dengan petunjuk Al-Qur’an, seorang
yang beriman akan mudah membedakan mana yang diper-
bolehkan Allah dan mana yang dilarang-Nya.
Artinya:
Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan
Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-
penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara
yang benar dan yang batil) .... (Q.S. al-Baqarah/2: 185)
d. Menjadi obat atau penyembuh dan rahmat bagi segala pe-
nyakit, khususnya penyakit hati. Allah menjelaskan dalam Al-
Qur’an yang artinya: Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an
(sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang
yang beriman, sedangkan bagi orang yang zalim (Al-Qur’an
itu) hanya akan menambah kerugian. (Q.S. al-Isrw’/17: 82)
2. Tata Cara Bertadarus Al-Qur’an
a. Harus suci dari hadas dan najis. Oleh karena itu, berwudu-
lah sebelum tadarus Al-Qur’an untuk menyucikan diri dari
hadas. Telitilah badan, pakaian, dan tempat membaca Al-
Qur’an, apakah ada najisnya atau tidak.
b. Menutup aurat dengan busana yang bersih dan suci.
c. Dianjurkan menghadap ke arah kiblat.
d. Menempatkan Al-Qur’an di meja atau tempat yang lebih
tinggi daripada kaki kita.
e. Memulai tadarus dengan membaca Surah al-Fwtipah.
f. Membaca Al-Qur’an dengan pelan, tartil, dan fasih.
g. Pergunakan tangan kanan untuk membuka setiap lembaran
Al-Qur’an.
h. Selesai membaca, ditutup dengan bacaan
yang artinya Mahabenar Allah dengan segala firman-Nya.